Oleh : Danny Kurnianto, S.T.,M.Eng ST3 Telkom Purwokerto TEOREMA NORTON Oleh : Danny Kurnianto, S.T.,M.Eng ST3 Telkom Purwokerto
TEOREMA NORTON Pada prinsipnya, teori norton sama dengan teori thevenin, hanya pada teori norton rangkaian aktif linier diganti dengan sumber arus (IN atau ISC) yang pararel dengan tahanan norton (RN).
Pada teorema ini berlaku bahwa : “Suatu rangkaian listrik dapat disederhanakan dengan hanya terdiri dari satu buah n sumber arus yang dihubungparalelkan dengan sebuah tahanan ekivelennya pada dua terminal yang diamati”
Langkah-langkah penyelesaian dengan teorema Norton : Cari dan tentukan titik terminal a-b dimana parameter yang ditanyakan. Lepaskan komponen pada titik a-b tersebut, short circuit kan pada terminal a-b kemudian hitung nilai arus dititik a-b tersebut (Iab = Isc = IN). Jika semua sumbernya adalah sumber bebas, maka tentukan nilai tahanan diukur pada titik a-b tersebut saat semua sumber di non aktifkan (sumber tegangan bebas diganti rangkaian short circuit dan sumber arus bebas diganti dengan rangkaian open circuit) (Rab = RN = Rth).
Jika terdapat sumber tak bebas, maka untuk mencari nilai tahanan pengganti Nortonnya didapatkan dengan cara Untuk mencari Voc pada terminal titik a-b tersebut dibuka dan dicari tegangan pada titik tersebut (Vab = Voc). Gambarkan kembali rangkaian pengganti Nortonnya, kemudian pasangkan kembali komponen yang tadi dilepas dan hitung parameter yang ditanyakan.
Contoh soal : Tentukan rangkaian norton untuk rangkaian diluar RL dibawah ini. Jawab : RL dilepas dari rangkaian menjadi
Tentukan RN dengan menonaktifkan semua sumber Tentukan RN dengan menonaktifkan semua sumber. Tentukan nilai IN dengan menghubung singkat titik a-b
Setelah mendapatkan IN dan RN , susun kembali rangkaian nortonnya. 2 Setelah mendapatkan IN dan RN , susun kembali rangkaian nortonnya. 2. Tentukan nilai arus i pada rangkaian dibawah ini dengan teori norton
Jawab : Cari nilai IN dengan melepas R = 4 ohm dan menghubungsingkatkan titik tersebut Untuk mencari arus IN atau ISC , gunakan metode arus mesh sbb:
Arus mesh : Loop I1 : I1 = 6 A Loop I2 : 12I2 – 8I3 = 0 Loop I3 : -5 + 8(I3 - I2) = 0 Jadi IN = I1 – I2 = 6 – 5/4 = 19/4 A
Untuk mencari RN, dengan menonaktifkan semua sumber dan hitung tahanan pada titik a-b Rangkaian norton menjadi : Sehingga arus pada R=4 Ohm Adalah
3. Tentukan nilai V dengan teori norton pada rangkaian dibawah ini
4. Tentukan nilai i dengan teorema norton pada rangkaian berikut ini .