BAKTERI.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Standar kompetensi & kompetensi dasar
Advertisements

BAKTERI Laboratorium Teknologi Perkembangan Sains Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta 2012 Loading....
SISTEM RESPIRASI PADA MANUSIA
SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA
Sistem pernapasan pada manusia
Disusun Oleh: Novi Susanti Nursabilla Rahmahwati Sari
SISTEM PERNAPASAN (RESPIRASI MANUSIA)
Sistem Pernafasan Manusia
AUSTRALIA INDONESIA PARTNERSHIP FOR EMERGING INFECTIOUS DISEASES Epidemiologi Lapangan Tingkat Dasar Sesi 7 – Penularan dan penyebaran penyakit Rekaman.
PROSES PERNAPASAN OLEH : IDA RIANAWATY, S.Si. M.Pd. Ida Rianawaty.
SISTEM RESPIRASI Bernafas ???? Tujuan ???.
SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA SMP NEGERI 2 REMBANG JATENG
SISTEM PERNAPASAN MANUSIA
SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA KOMPETENSI DASAR STANDAR KOMPETENSI
Sistem Pertahanan Tubuh
MIKROBIOLOGI (kls. E) Semester Genap 2011/2012
PNEUMONIA.
EPIDEMIOLOGI ISPA M. Atoillah.
PILEK PENGERTIAN: Pilek, biasa juga dikenal sebagai nasofaringitis, rinofaringitis, koriza akut, atau selesma, merupakan penyakit menular pada sistem pernapasan,
Penyakit Pes di China.
Dampak Negatif Virus Terhadap Manusia
KEMAMPUAN MIKROBA UNTUK MENIMBULKAN PENYAKIT
MIKROBILOGI 2 OLEH : TRI WAHYUNI SUKESI, S.Si FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA 2009.
BRONKITIS AKUT Ivan Julius Mesak Fidelis Apri Angkat
PERTUSIS Suharyo.
SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA
B A K T E R I Oleh: KELOMPOK 2 ANDING OKTAVIANI AJENG HANDAYANI UTAMI
BACTERIA  Dewi Sundari  Diana Ayundira
Campak / measles / morbillie
Interaksi dalam kehidupan mikroorganisme dengan manusia
DUNIA TERLIHAT INDAH JIKA KITA MELIHATNYA DENGAN MATA YANG SEHAT
SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA
MANFAAT MIKROBILOGI DALAM BIDANG PETERNAKAN
Dr. Eko Budi Koendhori, dr.,M.Kes
SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA
ISPA Infeksi Saluran Pernafasan Akut
Kelompok 1.
BAKTERI DAN JAMUR 17 JANUARI 2013.
Mikrobiologi Udara.
FARINGITIS Oleh: dr. Irma Susanti.
MANFAAT MIKROBILOGI DALAM BIDANG PETERNAKAN
NAMA :DIANA NOVITA NIM : KELAS :F
DIFTERIa.
PNEUMONIA dr. Purwanto.
DESKRIPSI AWAL Metabolit diklasifikasikan menjadi dua, yaitu metabolit primer dan metabolit sekunder. Metabolit primer yang dibentuk dalam jumlah terbatas.
Penyakit Pes di China.
TUBERKULOSIS (TBC) FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
Nama kelompok : 1. Berliana Nugraheni 2. Beatrico Lyo 3
Bahaya Biologis di Tempat Kerja By.
MAHASISWA/I JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN POLTEKKES KEMENKES RI MEDAN
INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT
TUGAS PATOLOGI DIFTERI.
MENINGITIS OLEH NUGROHO.
SISTEM PERNAPASAN MANUSIA
FLU BURUNG PADA MANUSIA
Oleh : Melyana Dwi Haryani Dahlia Fatmawati
SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA
LEBIH BAIK MENCEGAH DARIPADA MENGOBATI dr. Puspa Rosfadilla, M.Ked (Paru), Sp.P.
ISPA Infeksi Saluran Pernafasan Akut. ISPA  ISPA adalah infeksi saluran pernapasan akut yang terjadi secara tiba-tiba, mulai dari hidung sampai gelembung.
PERTUSIS Suharyo.
Cuci tangan merupakan SARAN KESEHATAN YANG PALING SEDERHANA, namun efektif untuk menangkal serangan bakteri, kuman, atau virus penyebab penyakit. Sayangnya,
Assalamualaikum wr.wb Fajrin, S. Pd. Standar Kompetensi: 1. Mengidentifikasi fungsi organ tubuh manusia dan hewan Kompetensi Dasar: 1.1 mengidentifikasi.
Tuberkulosa (TBC) adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri “Mycobacterium Tuberculosis”.  Tuberkulosa (TBC) adalah penyakit yang disebabkan oleh.
TUJUAN PEMBELAJARAN Jenis-jenis Pernapasan Penyakit atau Gangguan pada Sistem Pernapasan Mekanisme Pernapasan Struktur Organ Pernapasan Fase Pernapasan.
Gangguan pada sistem pernapasan Ika Rian Sari, S.Pd.
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL. Apa itu Penyakit Menular Seksual? Penyakit Menular Seksual (PMS) merupakan salah satu jenis Infeksi Saluran Reproduksi (ISR),
ISPA Infeksi Saluran Pernafasan Akut. ISPA  ISPA adalah infeksi saluran pernapasan akut yang terjadi secara tiba-tiba, mulai dari hidung sampai gelembung.
INFORMASI DASAR TBC UPT PUSKESMAS NGAWI. Penyebab Sakit TBC Tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberkulosis.
Tonsilofaringitis Akut Rustam Siregar Divisi Infeksi dan Penyakit tropis Departemen Ilmu kesehatan anak FK UNS/RS.Dr Moewardi.
InfeksiSaluranPernafasanAkut (ISPA). Infeksi Saluran Pernafasan (ISPA) Akut 1. PENGERTIAN 2. FAKTOR PENYEBAB 3. KLASIFIKASI ISPA 4. FAKTOR AGEN, HOST,
Transcript presentasi:

BAKTERI

Perkembangan Bakteri pada sistem Pernafasan Bakteri adalah mikroorganisme uniseluler prokariotik (inti selnya tidak memiliki membran/selaput inti) yang mempunyai dinding sel seperti tumbuhan namun umumnya tidak berklorofil.

Ciri-ciri dari Bakteri Organisme uniseluler Prokariot Umumnya tidak memili klorofil Memiliki ukuran tubuh rata-rata 1 s/d 5 mikron Memiliki bentuk tubuh yang beraneka ragam Hidup bebas atau parasit Yang hidup di lingkungan ekstrim seperti pada mata air panas, kawah atau magma, atau gambut dinding selnya tidak mengandung peptidoglikan Yang hidupnya kosmopolit diberbagai dinding selnya mengandung peptidoglikan

Bakteri Patogen pada Saluran Pernafaasan Saluran pernafasan kita terdiri dari saluran hidung faring, laring, trekea, bronkus, bronkiolus, dan alveolus. Saluran pernafasan ini bisa di bagi menjadi dua yaitu saluran pernafasan atas dan saluran pernfasan bawah. Saluran pernapasan atas dimulai dari saluran hidung hingga faring. Walaupun mempunyai sistem pertahanan tersendiri pada saluran pernapasan, namun saluran pernapasan ini juga rentan terhadap berbagai macam penyakit, misalnya saja yang sering kita kenal sebagai infeksi saluran pernapasan. Saluran pernafasan sering terinffesi oleh patogen, karena kontak langsung dengan lingkungan dan secara terus menerus terpapar oleh mikroorganisme yang terdapat dalam udara yang dihirup. Beberapa mikroorganisme sangat virulen dapat menyebabkan infeksi, minimal pada orang yang rentan.

Lanjutan..... Infeksi dapat terjadi pada beberapa bagian saluran pernafasan, dan tempat tersebut merupakan penentu utama manifestasi klinik. Konjungtiva, telinga bagian tengah dan sinus paranasal termasuk di dalamnya, karena daerah tersebut  berhubungan dengan saluran pernafasan. Manifestasi klinik infeksi saluran pernafasan bergantung pada kuman penyebab infeksi. Virus berperan penting pada saluran pernafasan atas, dan paling sering menyebabkan faringitis. Bakteri merupakan penyebab  utama otitis media, sinusitis, faringitis, epiglotitis, bronkhitis, dan pneumonia. 

Terdapat beberapa bakteri penyebab infeksi saluran pernapasan, diantaranya : Streptococcus, Mycobacterium tuberculosis, Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenza, Corynebacterium diphtheriae, Mycoplasma pneumonia, Bordetella pertussis, dan Legionella pneumophila.

Salah satu contoh bakteri : Streptococcus

Ciri utama : Mikroba bersifat Gram-positif, bentuk kokus dengan penataan tunggal, berpasangan atau berantai. Lazimnya bersifat fakultatif anaerob, katalase-negatif dan fermentatif. Mikroba ini banyak ditemukan di alam dan juga sebagai mikroba komensal pada hewan. Streptococcus yang bersifat patogen dapat ditemukan pada kulit, mukosa mebran, traktus genitalis dan saluran pencernaan.

Sifat biakan Beberapa galur Streptococcus hanya dapat tumbuh dalam keadaan anaerobik. Kelompok ini agak berbeda dengan Streptococcus lainnya yang lazimnya bersifat anaerobik oleh karena tidak dapat mensintesis senyawa “heme”. Kelompok Streptococcus anaerobik ini tidak dapat mensintesis sitokromdan dengan demikian tidak dapat melakukan fosforilasi oksidatif yang ditengahi oleh sitokrom-ETS. Berdasarkan sifat ini, maka untuk mengisolasi Streptococcus seringkali ditambahkan inhibitor sitokrom yaitu Na-azide.

Hemolisis Daya kerja Streptococcus pada eritrosit kuda merupakan salah-satu dasar identifikasi kelompok ini. Pada umumnya galur yang bersifat patogen menghasilkan hemolisisn yang melisiskan eritrosit kuda. Ini disebut beta-hemolisis dan ditandai oleh zone terang disekeliling koloni pada biakan agar darah.

Sakit tenggorokan streptokokus Tipe yang paling sering adalah infeksi amandel dan faring. Pada anak-anak khususnya, sakit tenggorokan mungkin akut. Selaput lender biasanya merah dan membengkak, mengeluarkan nanah. Kelenjar limfa leher mungkin membesar dan suhu biasanya tinggi. Jumlah sel darah putih meningkat. Masa inkubasi bervariasi dari 1 sampai 3 hari. Epidemic penyakit ini biasanya sebagai akibat kontak dengan orang yang terinfeksi atau pembawa yang sehat. Studi epidemiologi  menunujukan bahwa biasanya anak sekolah yang membawa infeksi ini ke rumah dan menyebabkannya dalam keluarga.

Tetrasiklin sebagai obat pilihan untuk infeksi M. Pneumoniae. Dewasa dengan berat badan ≥ 26 kg Tetrasiklin 1000 mg/hari dibagi 4 dosis Erotromisin 1500 mg/hari dibagi 4 dosis Anak-anak dengan berat badan ≤ 25 kg Tetrasiklin 25 mg/kg BB/hari dalam 4 dosis Eritromisin 30-50 mg/kg BB/hari Diberi selama 2-3 minggu

Pencegahannya..... Tidak ada cara spesifik untuk mencegah pertumbuhan penyakit ini. Cara yang dapat ditempuh hanya berupa menjaga kebersihan diri, terutama kebiasaan mencuci tangan, serta menghindari kontak langsung dengan pasien yang terinfeksi.

Thank’s you