SISTEM BASIS DATA D.SINAGA, M.KOM
Kontrak Perkuliahan Kehadiran : Mengikuti sistem yang berlaku minimal 75% Bobot Penilaian UTS : 30 % UAS : 40 % TUGAS : 30 % (Enam kali tugas) Waktu Kuliah : Tepat Waktu sesuai absen Ruang : Sesuai absen
Tiket Masuk Kelas WAJIB mengenakan SEPATU dan BAJU/KAOS BERKERAH TOLERANSI TERLAMBAT MASUK KELAS 10 Menit
DEFINISI BASIS DATA Basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi. Data sendiri merupakan fakta mengenai obyek, orang, dan lain-lain. Data dinyatakan dengan nilai (angka,deretan karakter, atau symbol). Basis data dapat didefinisikn dalam berbagai sudut pandang seperti berikut: Himpunan kelompok data yang saling berhubungan yang diorganisasikan sedemikian rupa sehingga kelak dapat dimanfaatkan dengan cepat dan mudah. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa tanpa pengulangan (redundancy) yang tidak perlu, untuk memenuhi kebutuhan. Kumpulan file/table/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronik.
TUJUAN sistem BASIS DATA Basis data bertujuan untuk mengatur data sehingga diperoleh kemudahan, ketepatan, dan kecepatan dalam pengambilan kembali.
MANFAAT/KELEBIHAN BASIS DATA Banyak memanfaat yang dapat kira peroleh dengan menggunakan basis data. Manfaat/kelebihan basis data diantaranya adalah: Kecepatan dan kemudahan (speed) Dengan menggunakan basis data pengambilan informasi dapat dilakukan dengan cepat dan mudah. Kebersamaan pemakai Sebuah basis data dapat digunakan oleh banyak user san banyak aplikasi. Untuk data-data yang diperlukan oleh banyak orang/bagian. Tidak perlu dilakukan pencatatan dimasing-masing bagian, tetapi cukup dengan satu basis data untuk dipakai bersama. Pemusatan control data karena cukup dengan satu basis data untuk banyak keperluan, pengontrolan terhadap data juga cukup dilakuan di satu tempat saja.
Efesiensi ruang penyimpanan (space) Dengan pemakain bersama, kita tidak perlu menyediakan tempat penyimpanan diberbagai tempat, tetapi cukup satu saja sehingga ini akan menghemat ruang penyimpanan data yang dimilikioleh sebuah organisasi. Dengan teknik perancangan basis data yang benar, kita akan menyederhanakan penyimpanan sehingga tidak semua data harus disimpan.
Keakuratan (Accuracy) Penerapan secara ketat aturan tipe data, domain data, keunikan data, hubungan antara data, dan lain-lain, dapat menekan keakuratan dalam pemasukan/penyimpanan data. Ketersediaan (availability) Dengan basis data kita dapat mem-backup data, memilah- milah data mana yang masih diperlukan dan data mana yang perlu kita simpan ke tempat lain.
Keamanan (Security) Kebanyakan DBMS dilengkapi dengan fasilitas manajemen pengguna diberikan hak akses yang berbeda-beda sesuai dengan pengguna dan posisinya. Basis data bisa diberikan passwordnya untuk membatasi orang yang mengaksesnya. Kemudahan dalam pembuatan program aplikasi baru Pengguna basis data merupakan bagian dari perkembangan teknologi. Dengan adanya basis data pembuatan aplikasi bisa memanfaatkan kemampuan dari DBMS, sehingga pembuatan aplikasi tidak perlu mengurusi penyimpanan data, tetapi cukup mengatur interface untuk pengguna.
Pemakaian secara langsung Basis data memiliki fasilitas untuk melihat datanya secara langsung dengan tool yang disediakan oleh DBMS. Untuk melihat data, langsung ke table ataupun menggunakan query. Kebebasan data (Data Independence) Jika sebuah program telah selesai dibuat, dan ternyata ada perubahan isi/struktur data. User view Basis data penyediaan pandangan yang berbeda-beda untuk tiap-tiap pengguna. Misalnya kita memiliki data-data dari perusahaan yang bergerak dibidang retail.
Arsitektur BASIS DATA Adalah sistem pengambilan, penyimpanan dan perubahan data, didalam kumpulan basis data yang dipisahkan dengan tiga tingkat yaitu : LEVEL INTERNAL/FISIK LEVEL KONSEPTUAL LEVEL EKSTERNAL/VIEW
Arsitektur basis data
ARSITEKTUR BASIS DATA (lebih detail)
Setiap pengguna sistem dapat menggunakan aplikasi yang berbeda sesuai dengan keperluan dan kebutuhan mereka. Seorang user tidak berurusan dengan kerumitan penyimpanan data. DBA dapat melakukan perubahan struktur basisdata tanpa harus mengganggu user. ( Apa yang tampil dan dilihat serta digunakan oleh user tentu tidak sama dengan apa yang tersimpan dalam basisdata )
Level internal Level internal merupakan skema internal yang memuat deskripsi struktur penyimpanan basis data dan menggunakan model data fisikal serta mendefinisikan secara detail penyimpanan data dalam basis data, serta jalur pengaksesan data.
Level konseptual Level konsepsual adalah skema yang memuat deskripsi struktur basis data secara keseluruhan untuk semua pemakai. Skema ini hanya memuat deskripsi tentang entitas, atribut, hubungan dan batasan, tanpa memuat deskripsi data secara detail.
Level eksternal Level eksternal merupakan skema eksternal (user view) yang mendefinisikan pandangan data terhadap sekelompok user (local view) dengan enyembunyikan data lain yang tidak diperlukan oleh kelompok user tersebut.
Skema Basis Data Skema basis data merupakan deskripsi dari basis data yang spesifikasinya ditentukan dalam tahap perancangan namun tidak terlalu diharapkan diubah setiap saat.
Operator bassisdata relasional UNION-> Menggabungkan semua baris dari dua buah tabel dan kedua tabel tersebut harus sesuai. Dengan simbol U => A U B. B A
intersect Menghasilkan sebuah daftar yang berisi hanya record-record yang terdapat pada kedua tabel harus sesuai. Dengan simbol N => A N B
difference Menghasilakan semua record yang terdapat pada satu tabel tetapi tidak terdapat pada tabel lainya dan kedua tabel harus sesuai.
Basisdata realtional Entitas dan Atribut Sebuah entitas dapat berupa orang,tempat, kejadian atau sesuatu yang kita gunakan dalam mengumpulkan data. Universitas – mahasiswa,fakultas,jurusan Kantor- pegawai,meja,kursi,aktifitas Setiap entitas memiliki sifat-sifat khusus yang disebut atribut Mahasiswa – nim,jenis kelamin, tgl lahir,alamat,wali,ipk Mobil – merek, jenis,bahan bakar, tahun pembuatan, harga
Sifat table relational Sebuah tabel adalah merupakan baris dan kolom Setiap baris(tupel) mewakili sebuah entitas Setiap kolom mewakili sebuah atribut dan memiliki nama yang jelas Koordinat baris dan kolon adalah value Setiap tabel harus memiliki primary key Setiap baris membawa informasi yang menggambarkan satu kejadian entitas
Nilai atribut tabel siswa
Contoh sederhana relasi basisdata
Skema basis data relasional : perwalian
Tugas i Lakukan pendataan dalam rumah anda masing-masing, catat dan rancanglah jika suatu saat dalam rumah anda dibangun sebuah sistem informasi dengan database yang yang sudah ada dalam keluarga anda.