TEKNIK PRESENTASI KULIAH : 04
Mengorganisasi Gagasan Adalah suatu gagasan yang baik untuk memulai menyusun isi presentasi. Lakukan saran berikut ! 1. Sumbang Saran Gagasan Utama Buat sebanyak mungkin gagasan, persempit dengan memilih 2 – 5 gagasan yang dianggap paling tepat. 2. Menyatakan Subpokok Merupakan gagasan pendukung yang terdiri atas penjelasan, data atau bukti lain untuk mendukung gagasan utama.
Menyatakan Subpokok 1. Kita perlu memperbaharui sistem komputer kita, gagasan pendukungnya : Sistem lama tidak menunjang perangkat lunak versi terakhir Harga sistem lama meningkat, karena tidak efisien Sering terjadi kegagalan kerja Sulit untuk di-upgrade 2. Kita memerlukan lebih banyak juru program untuk mengembangkan sistem kita, gagasan pendukungnya : Memerlukan sistem komunikasi data baru Akan kuran ketergantungan dengan pedagang luar Akan membuat kita tetap bersaing Akan membantu membuat kita tetap bersaing Dapat mengembangkan produk baru
Mengorganisasi Gagasan 3. Menyatakan Keuntungan Dalam presentasi persuasif, kita perlu menginformasikan secara spesifik apa keuntungan yang akan mereka dapatkan bila mengerjakan gagasan kita. Penyampaiannya pada awal dan akhir presentasi. Misal : Mengapa anggaran departemen perlu dinaikkan 20 % ? Dana yang besar akan memungkinkan penggunaan sistem komputer baru, sehingga mampu bersaing Bersama dengan juru program yang diperlukan, tentunya dapat meningkatkan laba karena efisien si yang besar. 4. Mengembangkan Alat Bantu Visual Tentukan alat bantu yang pas, misalnya dengan grafik, dll
Mengorganisasi Gagasan 5. Kalimat Peninjauan Gagasan Beri peninjauan terhadap pokok utama presentasi kita 6. Mengembangkan Pendahuluan Pendahuluan dapat melayani beberapa tujuan, yang mencakup : Mendapatkan perhatian publik/audien Memberikan informasi latar belakang topik kita Memperkenalkan diri kita, katakan siapa kita dan mengapa menjadi pembicara topik bersangkutan. 7. Mengembangkan Kesimpulan Kesimpulan harus menginformasikan apa tindakan spesifik yang perlu diambil, bagaimana pengambilannya dan kapan harus diambil.
Mengembangkan Kesimpulan Kesimpulan harus menginformasikan apa tindakan spesifik yang perlu diambil, bagaimana pengambilannya dan kapan harus diambil.
Bagaimana memikat perhatian publik, saat pembuka ? 1. Anekdot Cerita pendek yang digunakan untuk membantu mengilustrasikan suatu pokok, kadang bersifat humor, tapi tidak selalu 2. Humor Bertujuan memecahkan kebekuan, namun harus berhubungan dengan pembicara, topik, publik atau acara. 3. Pertanyaan Retoris Pertanyaan dengan jawaban yang sudah jelas.
Alat Bantu Visual 2. Jangan gunakan alat bantu visual untuk : 1. Gunakan alat bantu visual saat untuk : - Memfokuskan perhatian publik - Mengukuhkan pesan verbal (jangan ulangi kata demi kata) - Merangsang minat - Mengilustasikan faktor-faktor yang sulit divisualisasikan 2. Jangan gunakan alat bantu visual untuk : - Mengesankan publik kita dengan tabel dirinci berlebihan - Menghindari interaksi dengan publik - Membuat lebih dari satu pokok utama - Menyajikan gagasan sederhana yang mudah dinyatakan secara verval
Alat Bantu Visual 4. Pedoman isi informasi bagan data : 3. Pedoman isi informasi untuk bagan angka : - Maks 30 angka per alat bantu visual - Hindari timbunan data, karena akan mengurangi keefektifan 4. Pedoman isi informasi bagan data : Maks 30 kata per alat bantu visual (belum termasuk judul) Maks 6 baris dan tidak lebih 6 kata per baris
Mengapa dengan Alat Bantu Visual Cek penggunaan Alat visual, dengan harapan : ⃞ Menggunakan prinsif KISS (Keef It Short and Simple) sewaktu mendesain alat bantu visual dan tidak terlalu membebani publik/audien. ⃞ Menggunakan hanya kata-kata kunci atau frase untuk bagan kata saya. ⃞ Berbicara kepada publik saya, bukan kepada alat bantu visual ⃞ Menempatkan diri saya pada pentas pusat ⃞ Menggunakan alat penunjuk secara hemat dan tidak memainkannya dengan gugup.
Bagaimana Presentasi Perhatikanlah : 1. Postur Tegak dan rileks Hidup, Menarik dan Memikat? Perhatikanlah : 1. Postur Tegak dan rileks 2. Perpindahan Berdiri 1.5 – 2.5 m dari barisan depan 3. Gerak Isyarat wajar, tidak terhambat oleh rasa cemas. 4. Kontak Mata Tataplah audien 1-3 detik per orang 5. Suara Jangan monoton atau keras dan tidak terlalu keras/lembut
Urutan Presentasi Pendahuluan Kalimat Prapandang (Katakan apa yang akan kita katakan kepada mereka) Gagasan Utama dan Subgagasan Keuntungan (dalam presentasi persuasif) Kalimat Peninjauan (Katakan apa yang sudah kita katakan kepada mereka) Kesimpulan
1. Cara memancing audien bertanya Menyampaikan Presentasi 1. Cara memancing audien bertanya Sewaktu penyampaian informasi teknis atau gagasan yang rumit, berikan kesempatan audien untuk bertanya. 2. Bagaimana mendengarkan pertanyaan Perhatikan perasaan dibalik penanya dan agenda apa yang tersembunyi, karenanya perlu memahami bahasa tubuh.
Menyampaikan Presentasi 3. Bagaimana Menjawab Pertanyaan Bersiap untuk pertanyaan Antisifasi sebagian besar pertanyaan yang diperoleh Mengulang pertanyaan Pertanyaan yang rumit, emosional atau multibagian, Untuk memastikan maksudnya dapat dimintakan ulang Pertahankan gaya kita Gunakan gaya dan sikap yang sama saat presentasi
Menyampaikan Presentasi 3. Bagaimana Menjawab Pertanyaan Gunakan kaidah 25% - 75% Arahkan pandangan 25% ke penanya, selebihnya 75% publik Jangan memberikan pendahuluan pada jawaban kita Hindari pernyataan,” itu pertanyaaan yang bagus sekali”, tetapi cukup langsung dijawab.
Bagaimana jika tanpa persiapan ? BERPIKIR Gunakan kaidah 25% - 75% Arahkan pandangan 25% ke penanya, selebihnya 75% publik
Perkutut Airways adalah perusahaan penerbangan yang memiliki 20 pesawat memiliki 40 agen penjualan di seluruh Indonesia. Proses bisnis yang berjalan adalah penumpang memmbeli tiket diagen , kemudian agen akan mencatat di sistem mereka baru kemudian setiap jam 5 sore data tersebut di batch ke server kantor pusat di Jakarta. Masing-masing agen memiliki jatah tiket sendiri-sendiri untuk setiap tujuan, sehingga terkadang karena pembelian tiket untuk tujuan tertentu dari agen melebihi jatah terpaksa menolak penumpang atau mencari tiket diagen lain. Ini tentu saja merugikan. Untuk itu Perkutut Airline bermaksud membangun sebuah Sistem Informasi Tiketing berbasis web yang mampu memenuhi kebutuhan bisnis perusahaan dalam rangka bersaing dengan Airline lain.
RENCANA PRESENTASI Pengurangan biaya promosi dan meguangi tiket yang tidak jadi dibeli. Pengurangan penumpukan tiket di satu agen Jadwal keberangkatan lebih pasti Pembayaran mejadi lebih gampang Informasi menjadi lebih lebih jelas dan penumpang puas Sistem pengambilan tiket menajdi lebih mudah Layanan pembayaran melalu kartu kredit atau transfer dengan bekerja sama dg bank Sistem tidak batch tapi bisa online Image perusahaan meningkat
RENCANA PRESENTASI Biaya operasional dapat ditekan Menjaga agar konsumen tidak lari ke airline lain Jangkauan penjualan menjadi lebih luas Keuntungan yang didapat berapa Kejelasan tiket diantar dan dibandara. Keamanan penjualan tiket Bersaing dengan airline lain
RENCANA PRESENTASI