UNIVERSITAS MERCU BUANA 2012

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
IX. PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Advertisements

Pasar Persaingan Sempurna
Ekonomi Mikro Struktur Pasar.
MACAM PASAR Tataniaga Pertanian
CHAPTER 8 OUTLINE 8.1 Pasar Persaingan Sempurna
PENERAPAN TURUNAN PERTAMA
PENERAPAN EKONOMI Fungsi linear sangat lazim diterapkan dalam ilmu ekonomi, baik dalam pembahasan ekonomi mikro maupun makro. Dua variabel ekonomi maupun.
Bentuk Bentuk PASAR.
STRUKTUR PASAR PERFECT COMPETITION MARKET
STRUKTUR PASAR: PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Struktur Pasar Persaingan Sempurna
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Dasar-dasar Ilmu Ekonomi
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
WELCOME TO UAS BAHAN UAS MK. EKUM MULAI DARI BAB 8 SAMPAI BAB 14 (TUJUH BAB) BERKAS UTS DAPAT DIAMBIL DI SEKRET MK. EKUM TGL 22 APRIL 2010 (JAM KERJA)
(Aspek Mikro) EKONOMIKA MODUL 1 PROGRAM KELAS KARYAWAN
(Aspek Mikro) EKONOMIKA MODUL 1 PROGRAM KELAS KARYAWAN
Oleh EKONOMIKA Teori Perdagangan Internasional UNIVERSITAS MERCU BUANA
FUNGSI PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Penerapan Ekonomi Fungsi Linier
“Fungsi” pada Keseimbangan Pasar
(Aspek Mikro) EKONOMIKA MODUL 7 PROGRAM KELAS KARYAWAN
Struktur Pasar dan Strategi Penetapan Harga
I n f l a s i EKONOMIKA UNIVERSITAS MERCU BUANA 2012 MODUL 12 Oleh :
Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro
STRUKTUR PASAR PERFECT COMPETITION MARKET
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Struktur Pasar dan Penentuan Keseimbangan Firma (Perusahaan)
MODUL 5 Teori Produksi Dan Biaya TEORI PRODUKSI
(Aspek Makro) EKONOMIKA UNIVERSITAS MERCU BUANA 2012 MODUL 9
Pasar Output.
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
STRUKTUR PASAR PERTEMUAN 6.
STRUKTUR PASAR PERFECT COMPETITION MARKET
UNIVERSITAS MERCU BUANA 2012
STRUKTUR PASAR: PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
STRUKTUR PASAR: PASAR MONOPOLI
(Aspek Makro) UNIVERSITAS MERCU BUANA 2012 EKONOMIKA
MODUL 5 Teori Produksi Dan Biaya TEORI PRODUKSI
PENERAPAN FUNGSI LINIER
MODUL 8. keseimbangannya ? PEMBAHASAN SOAL-SOAL
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Dalam pasar persaingan sempurna, diketahui kurva permintaan industrinya adalah: Q = 15-2,5P dan kurva marginal cost industri = 1,5 + 0,2Q pada waktu perusahaan-perusahaan.
MODUL 7 Struktur Pasar Monopoli
TEORI EKONOMI (Aspek Mikro) 2012 Teori Permintaan, Penawaran Dan
Pendahuluan (1) Manajer yang berada dalam manajemen bisnis total harus mengenal pasar yang akan dimasuki atau tempat penjualan produk-produk industri.
STRUKTUR PASAR PERFECT COMPETITION MARKET
Teori Perilaku Konsumen
(Aspek Makro) EKONOMIKA Pemerintah Dan Kebijakan Fiskal 2012
PENERAPAN TURUNAN PERTAMA
(Aspek Mikro) EKONOMIKA MODUL 1 PROGRAM KELAS KARYAWAN
MODUL 6 (Market Strukture) Struktur Pasar
Oleh : Ir. Sahibul Munir, SE, MSEc.
PERMINTAAN TERHADAP FAKTOR- FAKTOR PRODUKSI
Pengantar Ekonomi Mikro
8. PERSAINGAN SEMPURNA MC a AC P D P Laba diatas normal Laba normal AC
Pasar Persaingan Sempurna (Perfect Competition)
Maksimasi Laba dan Penawaran
(Aspek Mikro) EKONOMIKA Elastisitas Permintaan MODUL 3
STRUKTUR PASAR Struktur pasar merupakan penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan ciri-ciri seperti: jenis barang yang dihasilkan,
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
STRUKTUR PASAR PERFECT COMPETITION MARKET
Struktur Pasar.
KEUNTUNGAN PRODUSEN EKONOMI MIKRO.
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
PENERAPAN EKONOMI Fungsi linear sangat lazim diterapkan dalam ilmu ekonomi, baik dalam pembahasan ekonomi mikro maupun makro. Dua variabel ekonomi maupun.
STRUKTUR PASAR PERFECT COMPETITION MARKET
PPT Pasar Persaingan Sempurna Makul :Pengantar Ekonomi Mikro Dosen Pengampu : Dr. Syarif A.Rajak Al-Qadrie,S.E.MM.,AK.,CA Asdos : Ema Elisa Dari kelompok.
Pasar Persaingan Monopolistik. Pengertian Pasar Persaingan Monopolistik Pasar Monopolistik adalah salah satu bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen.
Transcript presentasi:

UNIVERSITAS MERCU BUANA 2012 EKONOMIKA (Aspek Mikro) Struktur Pasar MODUL 6 OLEH SAHIBUL MUNIR FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM KELAS KARYAWAN UNIVERSITAS MERCU BUANA 2012 ‘12 Ekonomika Ir. Sahibul Munir, SE,M.Si 1 Pusat Bahan Ajar dan E-learning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id

dengan tidak memproduksi sama sekali. dalam pembahasan mengenai struktur pasar dan penentuan harga dalam pasar tersebut. Pemaksimuman Keuntungan (Profit maximation): Secara rasional suatu perusahaan akan memproduksi suatu output jika kegiatan tersebut dapat memberikan keuntungan kepada perusahaan bila dibandingkan dengan tidak memproduksi sama sekali. Apabila perusahaan tidak melakukan kegiatan produksi sama sekali, maka ia akan menderita kerugian sebesar “fixed cost” yang harus ditanggungnya. Namun kalau perusahaan tersebut memproduksi suatu output maka ia akan mempunyai beban sebesar fixed cost ditambah variabel cost. Jika penerimaan (total revenue) yang diperoleh perusahaan lebih besar dari total variabel costnya, maka akan lebih menguntungkan bagi perusahaan untuk terus berproduksi, dari pada ia tidak berpoduksi sama sekali. Dengan adanya kegiatan produksi tersebut perusahaan akan dapat menutup sebagian dari beban fixed costnya. Tetapi apabila total revenue-nya lebih kecil dari total variabel cost- nya (TR<TVC), maka sebaiknya perusahaan tersebut harus menghentikan kegiatan produksinya. Sebab kalau kegiatan ini diteruskan ia akan menderita kerugian yang lebih besar bila dibandingkan dengan tidak berproduksi atau menyetop kegiatannya. Setelah diketahui, bahwa perusahaan layak untuk berproduksi maka langkah berikutnya adalah menentukan berapa besarnya output yang harus diproduksi agar dicapai/diperoleh keuntungan yang maksimum. Untuk maksud tersebut perusahaan harus membandingkan antara total revenue yang diterimanya dengan biaya total yang harus dikeluarkannya. Secara rasional perusahaan akan terus menaikan volume produksinya (outputnya) selama ia ‘12 Ekonomika Ir. Sahibul Munir, SE,M.Si 3 Pusat Bahan Ajar dan E-learning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id

Struktur Pasar Persaingan Sempurna (Perfect Competition). Pasar persaingan sempurna adalah struktur pasar atau industri dimana terdapat banyak penjual dan pembeli dan setiap penjual ataupun pembeli tidak dapat mempengaruhi keadaan dipasar, sehingga : 1. Jumlah produsen banyak sekali dan volume produksi setiap produsen (perusahaan) merupakan bagian terkecil dari products yang diperjualbelikan dipasar. 2. Setiap perusahaan menghasilkan product yang sama (identical products), sehingga hasil produksi satu perusahaan merupakan substitusi sempurna bagi hasil produksi perusahaan yang lain. 3. Para pembeli (konsumen) mempunyai pengetahuan yang sempurna tentang keadaan pasar. Jumlah konsumen yang sangat banyak ini mengetahui tingkat harga yang berlaku dan perubaha0n-perubahan terhadap harga tersebut. Sehingga para produsen tidak dapat menjual produknya dengan harga yang lebih tinggi dari harga yang berlaku di pasar. Berdasarkan asumsi (sifat) tersebut diatas, akan terdapat implikasi : (i) Seorang produsen (secara individual), tidak bisa mempengaruhi harga yang berlaku dipasar setiap perusahaan adalah “price taker”. (ii) Kurva permintaan setiap perusahaan adalah horizontal yang berarti bahwa perusahaan tersebut dapat menjual outputnya berapapun banyaknya, pada tingkat harga yang berlaku di pasar tersebut, tanpa mengakibatkan penurunan harga. ‘12 Ekonomika Ir. Sahibul Munir, SE,M.Si 5 Pusat Bahan Ajar dan E-learning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id