Aspek Teknik dan Produksi
Aspek Teknik dan Produksi Menurut G.Schroeder : Perencanaan proses produksi Kapasitas produksi Ketersediaan bahan baku Tenaga kerja sesuai dengan proses produksi Kualitas produk
Aspek Terpenting Produk Pross Produksi Mesin dan Peralatan Lokasi Lay Out Bangunan dan Fasilitas Pembuangan Limbah/Amdal Bahan Baku dan Bahan Penunjang SDM Biaya Produksi Harga Produk Operasional
Produk Jenis dan ukuran Produk Kegunaan Produk Kualitas Produk (Performance, Features, Reliability, Conformance, Durability, Serviability, Aesthetics, Fit and Finish (David Garvin)) Kapasitas Produksi (BEP).
Proses Produksi Proses produksi ini harus mempertimbangkan faktor ekonomis, efisiensi dan efektifitas. Menurut Vicente Muro (1990) harus mempertimbangkan hal sbb: Karakteristik dari ketersediaan bahan baku Pertimbangan kualitas produk akhir Pertimbangan biaya produksi dan kecukupan dana investasi
Mesin dan Peralatan Dalam menentukan mesin dan peralatan yang akan dipakai maka yang harus dipertimbangkan adalah sbb: Kapasitas mesin Kualitas Spesifikasi umum dan khusus Harga Ukuran Perawatan dan suku cadang Cara memperoleh Cara pembayaran Fasilitas purna jual Suplier/agen/distributor
Contoh Perencanaan Persiapan Spesifikasi Persiapan dan pelelangan Prakualifikasi lelang Pelaksanaan lelang Pengumuman pemenang Perjanjian kontrak Pemesanan mesin Penerimaan mesin Pemasangan mesin Uji coba Operasional normal
Lokasi Pertimbangann lokasi: Akses memperoleh BB Fasilitas Transportasi Ketersediaan tenaga kerja (Ahli) Metode penentuan Lokasi : Kualitatif, Transportasi, Analisa Biaya
Lay Out Lay out merupakan keseluruhan proses menentukan bentuk penempatan fasilitas yang dimiliki perusahaan. Penentuan Lay Out ini biasanya terdiri dari 2 yaitu Ground Lay out dan Building Lay Out.
Hal-hal dalam Ground Lay Out : Outdoor mesin dan peralatan Bangunan pabrik, kantor, dan gudang Tempat pengangkutan Jalan Area lintas Area parkir Dan tempat vital lainnya
Hal-hal dalam Building Lay Out: Indoor mesin dan peralatan Area kerja Jalan lintas Ventilasi dan Pencahayaan
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam tata Letak: Adanya konsistensi dengan teknologi produksi yang digunakan Adanya jaminan kelancaran arus barang BB, Barang jadi, dan fasilitas produksi Efisiensi dan efektifitas proses produksi Minimalisasi biay produksi Adanya antisipasi pengembangan dan rencana lanjut
Bangunan dan Fasilitas Pertimbangan: Kegunaan Bangunan Luasnya kebutuhan bangunan Ketersediaan lahan Bahan bangunan yang sesuai Spesifikasi bangunan dalam arti bahan dan perlengkapan yang harus ada Ketersediaan biaya Kemungkinan pengembangan Keterkaitan dengan bangunan lain
Amdal Perencanaan penataan aspek teknologi dan produksi suatu perusahaan harus disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang pengelolaan limbah yaitu peraturan tentang AMDAL dalam hal ini.
Bahan Baku dan Bahan Penunjang Kualitas Bahan baku dan bahan penunjang Kuantitas bahan baku dan bahan penunjang (terkait dengan ketersediaan bahan baku dan bahan penunjang dalam jangka panjang) juga terkait dengan manajemen persediaan Transportasi Sistem persediaan Biaya-biaya (penyimpanan, modal, keusangan, pajak, dll)
Tenaga Kerja Aspek tenaga kerja ini terkait dengan dukungan efisiensi dan efektifitas proses produksi.
Ongkos produksi Ongkos produksi ini terkait dengan biaya tetap dan biaya variabel Biaya tetap : Pembelian mesin, tanah, gedung, dll Biaya variabel : Bahan baku, transportasi, tenaga kerja, dll
Harga dan Pengoperasian Harga : penentuan harga harusnya diperhitungakan dengan pertimbangan BEP yang ingin dicapai oleh sebuah perusahaan Dalam hal pengoperasian ini adalah terkait dengan persiapan mesin sampai pada perusahaan siap beroperasi secara maksimum
Kaitannya dengan LK Laporan L / R Neraca Cash Flow Aspek Pasar dan Pemasaran Penjualan xxx Aset Kewajiban Modal Aspek Teknis dan Teknologis Biaya ( xxx ) Profit xxx Aspek Manajemen & SDM Aspek Resiko Aspek Yuridis / Legal Aspek Lingkungan Cash In xxx Cash Out ( xxx ) Net Cash Flow xxx Aspek Keuangan (IRR, NPV, dll)
Matur Nuwun