Ethical Hacking I Pertemuan IX

Dasar Pengertian Hacker / Peretas Hacking Ethical Hacking

Macam-macam Hacker Black Hat : peretas yang memiliki orientasi untuk keuntungan pribadi baik sekedar iseng atau termotifasi (ekonomi, balas dendam), bersifat sebagai perusak dan termasuk tindakan kriminal (ilegal) Selalu menutupi tindakan peretasan dengan melakukan anti-forensic

White Hat : peretas yang memiliki etika dalam penggunaan komputer dan jaringan, menghormati sistem orang lain Mencari kelemahan dari sistem operasi, sistem informasi, jaringan, keamanan yang digunakan oleh pihak lain kemudian diberitahukan Biasanya disebut dengan sebuah profesi yang legal dan tidak melanggar hukum Hacker yang sopan

Gray Hat : jenis peretas / hacker yang memiliki dua sisi (baik dan buruk) Melakukan tindakan ilegal tetapi memiliki sopan santun dan langkah-langkah sistematis dalam meretas sistem Biasanya melakukan peretasan untuk keuntungan pribadi namun tidak merusak sistem yang diretas

Tujuan Tindakan Hacking Iseng / coba-coba Pamer Meretas / mengakses sistem, jaringan, keamanan yang bukan haknya Mencuri, merusak, menghapus sistem / data Balas dendam, ekonomi, kesenangan

Dasar Seorang Hacker Mahir bahasa asing / bahasa inggris Mengetahui perangkat komputer dan fungsinya Memahami dan mengerti dunia networking Programing Sistem operasi Internet Mengetahui target Memahami etika dalam dunia komputer dan jaringan (networking)

Ethical Hacking Profesional dunia komputer yang menerapkan kemampuan hacking untuk tujuan bertahan dan pengamanan Seorang ethical hacking harus selalu memiliki pemikiran “out of the box” Up to date dalam dunia komputer, jaringan dan internet Memahami konsep dasar etika profesi dan etika komputer

Ethical Hacking Di Indonesia Masih sangat sedikit Kebutuhan tenaga infestigator komputer forensik dan ethical hacking sangat dibutuhkan Banyak yang tergiur tawaran luar negeri Pengembangan tenaga ahli untuk keamanan nasional indonesia (polisi dan tentara cyber) Potensi pengembangan SDM sangat besar

Onno Widodo Purbo Pakar teknologi informasi di Indonesia Aktivis penyebaran OS Linux Wajanbolic = internet mudah dan murah

I Made Wiryana Salah seorang tim Cyber Paspampres RI Aktivis (pelopor perkembangan) OS Linux

AKBP Muhammad Nuh Al-Azhar, MSc, CHFI, CEI Kepala Puslabfor Bareskrim Polri (aktif 1997) Senior di dunia komputer forensik di Indonesia Buku “Digital Forensic : Panduan Praktis Infestigasi Komputer”

Etika Peretas Hormati ilmu pengetahuan dan informasi Tidak mengambil keuntungan pribadi Tidak mendistribusikan software bajakan Jangan melakukan tindakan bodoh dan tidak terstruktur / terencana Hormati sistem, komputer, perangkat yang diretas Laporkan celah / lengah sistem keamanan Selalu mengetahui kemampuan pribadi