Sumber: 1) Modul Kewirausahaan (Rhenald Kasali, dkk) Bab 4 ANALISIS RESIKO Sumber: 1) Modul Kewirausahaan (Rhenald Kasali, dkk)
RESIKO BISNIS Resiko : Resiko terbagi atas : Kaitannya dengan ketidakpastian pada masa yang akan datang Resiko terbagi atas : Murni Spekulatif
RESIKO BISNIS Resiko murni : Hilang/rusak aset yang dimiliki Kecelakaan kerja Tuntutan hukum Resiko operasional Bencana alam
RESIKO BISNIS Resiko spekulatif : Perubahan harga Kredit
ASPEK RESIKO BISNIS Resiko terkait : Resiko terbagi atas : Finance, Pasar, Persaingan, Teknologi, Siklus, SDM, SDA, Supplier, Ekonomi Negara, Politik, Lingkungan, Transport, Valas, Teknis (tidak laku), dll Resiko terbagi atas : Controllable Uncontrollable
ASPEK RESIKO BISNIS Beberapa contoh Resiko Bisnis : Aspek Keuangan Biaya produksi yang berlebihan Biaya overheads yang tinggi Hutang yang berlebihan Pinjaman yang berlebihan
ASPEK RESIKO BISNIS Aspek SDM Para top eksekutif dan pekerja inti Para karyawan Hubungan industri dan perselisihan Stress dan kesehatan yang buruk Tidak beretika
ASPEK RESIKO BISNIS Aspek Pemasaran Kebijakan pemerintah Perubahan permintaan di pasar Perang harga Pemalsuan Performance produk yang rendah Promosi yang kurang baik Kesalahan dalam merek Kegagalan dalam mengembangkan produk baru Masalah distribusi
ASPEK RESIKO BISNIS Aspek Produksi Masalah pemasok Kerusakan kualitas Berkurangnya daya saing
ASPEK RESIKO BISNIS Aspek Ekonomi Rencana pembangunan kota/ daerah Pajak Investasi pihak lain, dll Aspek Politik Pergantian pemimpin = pergantian kebijaksanaan Gejolak ekonomi karena pengaruh gejolak politik
ASPEK RESIKO BISNIS Aspek Lingkungan Aspek Yuridis Ijin Usaha (tetangga) AMDAL PIL Banjir (pengairan), PU, Bina Marga, dll Aspek Yuridis Bentuk Badan Usaha: Perorangan, CV, UD, PT SIUP, NPWP Hal-hal lain yang belum terbahas
Kasus Jika anda mempunyai uang 30 juta dan ada tawaran: Investasi yang mempunyai proyeksi keuntungan 100% setiap tahun Tanah seharga 60 juta Bunga bank 5% setiap tahun Manakah yang anda pilih, berdasarkan resiko-resiko yang terjadi!
Kiat-kiat menghadapi resiko Resiko bukan merupakan penghambat. Resiko diambil sebagai konsekuensi dalam menginginkan sesuatu yang lebih baik (keberhasilan) Hukum alam: semakin tinggi hasil yang diinginkan semakin besar juga resiko yang harus dihadapi dan dikelola Tidak perlu panik. Identifikasi resiko yang berpotensi muncul. Tentukan seberapa sering resiko tersebut muncul Tentukan seberapa besar dampak yang diakibatkan oleh resiko tersebut.
Kiat-kiat menghadapi resiko Siapkan langkah mitigasi resiko “hanya” pada resiko yang paling dominan/prioritas. Jangan terlalu memikirkan resiko karena membuat anda menjadi ragu dan takut.
SELAMAT MENGHADAPI RESIKO DALAM KEHIDUPAN