Komunikasi Pemasaran 3DD02 – PTA 17/18 Sarah Widia Rahmarini sarah_wr@staff.gunadarma.ac.id - 08569773301
SAP Komunikasi Pemasaran Pemasaran dan Komunikasi Proses Komunikasi Pemasaran Merancang Komunikasi Pemasaran Sumber dan Saluran Komunikasi Pemasaran Memilih Teknik Komunikasi Pemasaran Bauran Komunikasi Pemasaran Studi Kasus dan Diskusi Etika Pemasaran Pengembangan Media Audio Visual sebagai Salah Satu Bentuk Komunikasi Pemasaran Riset Pemasaran Penyusunan Anggaran Komunikasi Pemasaran Membuat Presentasi dengan MS. PowerPoint Social Media Pemasaran Review dan Diskusi
BAB I. Pemasaran dan Komunikasi DEFINISI Pemasaran Kegiatan pemasar untuk menjalankan bisnis guna memenuhi kebutuhan pasar dengan barang atau jasa, menetapkan harga, mendistribusikan, serta mempromosikannya melalui proses pertukaran agar memuaskan konsumen dan mencapai tujuan perusahaan. Komunikasi Proses penyampaian pesan yang merupakan gagasan atau informasi pengirim melalui suatu media kepada penerima agar mampu memahami maksud pengirim. Komunikasi Pemasaran Kegiatan pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi, dan mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan maupun produk agar bersedia menerima, membeli, dan setia kepada produk yang ditawarkan produsen. Merupakan suatu perantara dimana perusahaan menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen, secara langsung atau tidak langsung, mengenai produk dan merk yang mereka jual (Kottler & Keller : 2007).
Konsumen VS Pelanggan Definisi Konsumen Konsumen adalah setiap orang yang memakai barang dan atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun mahluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan (UU Perlindungan Konsumen) Konsumen akhir tidak selalu pelanggan Siapakan pelanggan kita? Pelanggan langsung adalah seseorang atau organisasi yang langsung membeli dari Anda. Mereka dapat berupa distributor, pengecer, dan sebagainya Konsumen (Consumer) belum tentu Pelanggan (Customer), tetapi kalau Pelanggan sudah pasti seorang Konsumen juga. Apabila seorang konsumen telah melakukan pembelian produk tertentu lebih dari satu kali maka dapat dikatakan bahwa konsumen tersebut adalah seorang Pelanggan (Customer).
Konsumen VS Pelanggan Struktur pengembangan pelanggan Suspect : semua orang yang mungkin membeli produk atau jasa mereka. Prospect : orang-orang yang mungkin punya minat kuat dan kemampuan untuk membeli produk. Disqualified prospect adalah meraka yang diabaikan pemasar karena faktor reputasi kreditnya atau mungkin dirasa tidak menguntungkan. Pelanggan berulang (repeat customer) : pelanggan coba-coba yang puas dengan produk mereka. Client : pelanggan yang diperlakukan secara khusus dan cermat oleh perusahaan. Member : disini perusahaan berinisiatif memulai sebuah program keanggotaan yang menawarkan seperangkat benefit pada pelanggan yang bergabung. Pembela : pelanggan yang secara antusias merekomendasikan perusahaan dan produk-produknya pada orang lain. Partner : dimana perusahaan dan pelanggan senantiasa bekerja sama secara aktif dalam posisi yang setara.
Branding & Relationship Marketing “Brand is a name, symbol, design, or combination of them that identifies the good or service of a company” (Straub and Attner, 1994:391). Straub dan Attner membagi brand menjadi : Nama (brand name) : bentuk kata, huruf, atau gabungan keduanya yang digunakan untuk memberikan ciri khas. Tanda (brand mark) : simbol atau design yang digunakan untuk memberikan ciri dan membedakannya. Karakter (trade character) : simbol yang menunjukan kualitas manusia. Tahap-tahap penting dalam promosi atau kampanye brand : Brand recognition : tahap pengenalan produk baru menjadi produk yang familiar di mata publik. Brand preference : dimana konsumen telah berpengalaman dengan produk yang ia pilih dari berbagai produk disekitarnya. Brand insistence : terjadi ketika konsumen mengambil keputusan bulat untuk mengkonsumsi suatu produk untuk kesekian kalinya. Lovely brand/Brand satisfy : dimana konsumen benar-benar puas terhadap pengalaman yang dialami berulang-ulang dari penggunaan satu atau beberapa produk dalam brand yang sama (tahap tertinggi).
Branding & Relationship Marketing Relationship marketing adalah usaha untuk menjaga konsumen agar tetap puas atas produk yang kita tawarkan. Berikut ini adalah lima tingkatan dalam investasi pengembangan relationship, yaitu : Basic marketing : Wiraniaga sekedar menjual produk. Reactive marketing : Wiraniaga menjual produk dan mendorong konsumen untuk menghubungi mereka apabila ada komentar atau keluhan. Accountable marketing : Wiraniaga mengontak konsumen setelah transaksi dan mengecek apakah produk sudah sesuai harapan. Proactive marketing : Wiraniaga senantiasa menghubungi pelanggan dengan saran-saran cara penggunaan baru atau informasi produk baru. Partnership marketing : Perusahaan terus bekerja sama dengan pelanggan guna menemukan cara-cara untuk meningkatkan kinerja produk.
The Difference Between Marketing and Branding Marketing is actively promoting a product or service. It’s a push tactic. It’s pushing out a message to get sales results. “Buy our product because it’s better than theirs.” (Or because it’s cool, or because this celebrity likes it, or because you have this problem and this thing will fix it, etc.). Branding Branding is the expression of the essential truth or value of an organization, product, or service. It is communication of characteristics, values, and attributes that clarify what this particular brand is and is not. A brand will help encourage someone to buy a product, and it directly supports whatever sales or marketing activities are in play, but the brand does not explicitly say “buy me.” Instead, it says “This is what I am. This is why I exist. If you agree, if you like me, you can buy me, support me, and recommend me to your friends.”
The Difference Between Marketing and Branding Branding is strategic. Marketing is tactical Or we can tell the difference in easy words : Marketing unearths and activates buyers. Branding makes loyal customers, advocates, even evangelists, out of those who buy Branding is as vital to the success of a business or nonprofit as having financial coherence, having a vision for the future, or having quality employees
TERIMAKASIH MERCI KAMSHAHAMNIDA MAHALO XIE XIE THANK YOU DANKE MERCI GRAZIE SYUKRON ARIGATOU KAMSHAHAMNIDA GRACIAS HVALA DANK U MAHALO KOP KHUN NANDRI OBRIGADO XIE XIE