Bab 3 Sejarah Singkat Teori Evolusi
TEORI EVOLUSI PERTAMA KALI MENJADI PERHATIAN DUNIA ILMIAH PADA ABAD KE-19 Pandangan tentang Evolusi yang paling mendasar dikemukakan oleh ahli Biologi Perancis Jean Baptiste Lamarck, dalam Zoological Philosophy (Filsafat Ilmu Hewan-1809)
Lamarck berpendapat bahwa semua makhluk hidup dilengkapi dengan kemampuan mendasar yang menyetir mereka untuk berevolusi (berubah) menjadi lebih kompleks. Bahwa suatu organisme bisa menurunkan sifat-sifat yang diperoleh selama masa hidupnya kepada keturunannya. DI RUNTUHKAN OLEH PENEMUAN HUKUM PENURUNAN SIFAT PADA PERTENGAHAN ABAD KE-20
Pelopor Evolusi Teori Evolusi yang dirumuskan oleh seorang ilmuwan amatir yang hidup beberapa generasi setelah Lamarck terbukti lebih berpengaruh. Ilmuwan alam ini adalah Charles Robert Darwin, dan teori yang dirumuskannya dikenal sebagai “Darwinisme”.
Pada umumnya mereka (ilmuwan) yang mempelopori ilmu pengetahuan dan teknologi mempercayai keberadaan TUHAN merupakan sang pencipta. Seraya mempelajari ilmu pengetahuan, mereka berusaha menyingkap rahasia jagat raya yang telah diciptakan Tuhan dan mengungkap hukum-hukum dan detail-detail dalam ciptaan-Nya.
Leonardo Da Vinci Galileo Galilei Isaac Newton Thomas Alva Edison Charles Babbage Mark Lazaridis Alexander Graham Bell Albert Einstein
ilmuwan yang mempelopori ilmu pengetahuan (mereka mempercayai keberadaan TUHAN merupakan sang pencipta alam semesta)
Khayalan Darwin Orang yang mengemukakan teori Evolusi sebagaimana yang dipertahankan sampai sekarang adalah seorang naturalis amatir dan tidak beragama (Atheis) dari Inggris, Charles Robert Darwin.
Darwin tidak pernah mengenyam pendidikan formal di bidang Biologi (Lingkungan). Ia hanya memiliki ketertarikan amatir pada alam dan makhluk hidup. Minat tersebut mendorongnya bergabung secara sukarela dalam ekspedisi pelayaran dengan sebuah kapal bernama H.M.S. Beagle, yang berangkat dari Inggris tahun 1832 dan mengarungi berbagai belahan dunia selama lima tahun. Sekilas CV Darwin...
Gagasannya menyatakan bahwa individu-individu yang beradaptasi pada habitat mereka dengan cara terbaik, akan menurunkan sifat-sifat mereka kepada generasi berikutnya. Sifat-sifat yang menguntungkan ini lama-kelamaan terakumulasi dan mengubah suatu individu menjadi spesies yang sama sekali berbeda dengan nenek moyangnya. Darwin menamakan proses ini "EVOLUSI MELALUI SELEKSI ALAM". Ia mengira telah menemukan "Asal Usul Spesies“ dan berpendapat bahwa : SUATU SPESIES BERASAL DARI SPESIES LAIN.
Di tahun 1859, ia menerbitkan pandangannya dalam bukunya The Origin of Species (asal mula spesies). Dalam buku ini dia merumuskan bahwa semua spesies berasal dari satu nenek moyang, BEREVOLUSI dari satu jenis ke jenis yang lain sejalan dengan waktu melalui perubahan-perubahan kecil. Menurut teori evolusi, makhluk hidup terwujud melalui berbagai kebetulan, dan berkembang lebih jauh sebagai sebuah hasil dari dampak yang tidak disengaja.
Akibat Pernyataan Sesat Darwin... Teori Evolusi menjadi semacam landasan ilmiah bagi Materialisme, dasar pijakan ideologi Komunisme. Dengan merujuk teori Evolusi, Komunisme berusaha membenarkan diri dan menampilkan ideologinya sebagai sesuatu yang logis dan benar. Karl Marx, Pencetus Komunisme
Yang membuat teori DARWIN berbeda dari LAMARCK adalah penekanannya pada “Seleksi Alam”. Darwin berpendapat bahwa terjadi persaingan untuk kelangsungan hidup di alam. Bahwa seleksi alam adalah bertahannya spesies terkuat, yang mampu menyesuaikan diri dengan lingkungannya. =
Seleksi Alam menyatakan bahwa makhluk-makhluk hidup yang lebih mampu menyesuaikan diri dengan kondisi alam habitatnya akan mendominasi dengan cara memiliki keturunan yang mampu bertahan hidup, sebaliknya yang tidak mampu akan punah (contoh Rusa dan Singa).
Akan tetapi, sampai kapan pun proses ini berlangsung, tidak akan membuat Rusa maupun Singa yang terkuat tersebut menjadi spesies lain. Rusa akan tetap menjadi Rusa dan Singa akan tetap menjadi Singa.
Pada tahun 1986, Douglas Futuyma menerbitkan sebuah buku “The Biology of Evolution” yang diterima sebagai salah satu sumber paling eksplisit menjelaskan teori Evolusi melalui seleksi alam. Contohnya yang paling terkenal adalah mengenai warna populasi Ngengat, yang tampak menjadi lebih gelap selama Revolusi Industri di Inggris. Faktanya warna populasi Ngengat dari dulu (sebelum revolusi industri) memiliki dua warna.
Renungan... Fakta yang kita saksikan adalah bahwa skenario Evolusi merupakan sebuah dongeng belaka, kebohongan besar yang sama sekali bertentangan dengan ilmu pengetahuan dan Agama. Ini adalah sebuah skenario yang telah digunakan untuk membohongi dunia selama 150 tahun. Berkat penemuan-penemuan ilmiah masa kini, usaha kontinu mempertahankan teori tersebut akhirnya menjadi mustahil dan terbantahkan.