PENGEMBANGAN PORTOFOLIO UNTUK PENILAIAN K T S P Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Diklat/Bimtek M A
Portofolio Penilaian Dalam dunia pendidikan, portofolio adalah kumpulan hasil karya peserta didik, sebagai hasil pelaksanaan tugas kinerja yang ditentukan oleh guru atau oleh peserta didik bersama guru, sebagai bagian dari usaha mencapai tujuan belajar, atau mencapai kompetensi yang ditentukan dalam kurikulum Portofolio dapat digunakan sebagai instrumen penilaian atau salah satu komponen dari instrumen penilaian
Portofolio Penilaian Sebagai instrumen penilaian, portofolio difokuskan pada dokumen tentang kerja peserta didik yang produktif, yaitu ‘bukti’ tentang sesuatu yang dapat dikerjakan (dijawab atau dipecahkan) oleh peserta didik.
Portofolio Penilaian Bagi guru, portofolio menyajikan wawasan tentang banyak segi perkembangan peserta didik dalam belajar: cara berpikirnya, pemahamannya atas pelajaran, kemampuannya mengungkapkan gagasan- gagasan, sikap terhadap mata pelajaran, dan sebagainya.
Portofolio Penilaian Merupakan kumpulan informasi yang perlu diketahui oleh guru sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan langkah-langkah perbaikan pembelajaran, atau peningkatan belajar peserta didik.
Isi Portofolio Penilaian (1) Merupakan kumpulan informasi yang perlu diketahui oleh guru sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan langkah-langkah perbaikan pembelajaran, atau peningkatan belajar peserta didik. Hasil proyek, penyelidikan, atau praktik, yang disajikan secara tertulis; 2. Gambar atau laporan hasil pengamatan; 3. Analisis situasi yang berkaitan atau relevan; 4. Deskripsi dan diagram pemecahan suatu masalah; 5. Laporan hasil penyelidikan tentang hubungan antara konsep-konsep; 6. Penyelesaian soal-soal terbuka; 7. Hasil tugas pekerjaan rumah yang khas.
Isi Portofolio Penilaian (2) Laporan kerja kelompok; Hasil kerja peserta didik yang diperoleh dengan menggunakan alat rekam video, alat rekam audio, dan Komputer; 10. Fotokopi surat piagam atau tanda penghargaan; 11. Hasil karya dalam mata pelajaran peserta didik, yang tidak ditugaskan oleh guru (atas pilihan peserta didik sendiri, tetapi relevan); 12. Cerita tentang kesenangan atau ketidaksenangan peserta didik terhadap mata pelajaran bersangkutan; 13. Cerita tentang usaha peserta didik sendiri dalam mengatasi hambatan psikologis, atau usaha peningkatan diri; 14. Laporan tentang sikap peserta didik terhadap pelajaran.
Keuntungan Menggunakan Portofolio (1) Peserta didik memperoleh pengetahuan dan belajar secara aktif; Peserta didik melakukan ‘penyelidikan’ untuk memecahkan masalah, mengeksplorasi gagasan-gagasan dengan menggunakan benda-benda konkret, menggunakan media pembelajaran, mengerjakan hal-hal tersebut secara mandiri dan secara berkelompok; Peserta didik secara aktif memilih hal yang dieksplorasi, dan menunjukkan bukti tentang kompetensi peserta didik, di luar hasil tes.
Keuntungan Menggunakan Portofolio (2) Portofolio memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk ikut serta dalam penilaian atas dirinya; Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menunjukkan kemampuannya dalam memecahkan masalah, bernalar, berkomunikasi, melakukan penyelidikan, dan berkreasi.
Manfaat Portofolio Menyajikan atau memberikan “bukti” yang lebih jelas atau lebih lengkap tentang kinerja peserta didik. 2. Membantu guru dalam menilai kemajuan peserta didik. 3. Bahan lengkap untuk berdiskusi dengan orang tua peserta didik, tentang perkembangan peserta didik bersangkutan.
Kelemahan Menggunakan Portofolio Bergantung pada kemampuan peserta didik dalam menyampaikan uraian secara tertulis. Memerlukan banyak waktu dari guru untuk melakukan pensekoran.
Perencanaan Portofolio Langkah-langkah, menentukan: maksud atau fokus, aspek isi yang dinilai, bentuk, susunan, atau organisasi, penggunaan, cara menilai, bentuk atau penggunaan rubrik portofolio.
Pemilihan Isi Portofolio Siapa yang memilih? Bagaimana cara memilih? Bagaimana cara melibatkan peserta didik? Bagaimana peranan guru? Bagaimana kriteria eksternal? Kapan harus dipilih? Apa yang perlu dilakukan guru terhadap setiap isi?
Siapa yang memilih? Pihak yang memilih ditentukan oleh tujuan. Apabila tujuan portofolio lebih pada pemberian kesempatan kepada peserta didik untuk merefleksikan belajarnya, maka peserta didik harus diberi kesempatan untuk ikut memilih calon isi portofolio. Akan tetapi, apabila portofolio lebih ditekankan pada usaha guru untuk menilai dan memperbaiki pembelajarannya, guru harus menentukan hal-hal yang harus disajikan dalam portofolio.
Kriteria penilaian Portofolio Bukti terjadinya proses berpikir Mutu kegiatan atau penyelidikan Keragaman pendekatan
Untuk membuat portofolio Contoh Tugas Untuk membuat portofolio karya terbaik perkembangan atau kemajuan belajar proyek: membuat dokumentasi, melakukan wawancara
Lembar Penilaian Lembar penilaian berisi nilai dan komentar. Komentar berisi alasan guru memberi nilai tertentu tersebut.
CONTOH FORMAT REKAPITULASI
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Diklat/Bimtek M A TERIMA KASIH