Ekonomi Industri Petemuan II
Definisi ekonomi industri Teori dasar ekonomi industri Definisi & teori dasar Definisi ekonomi industri Teori dasar ekonomi industri
“ Perilaku firm dalam industri ” Definisi Ekonomi industri membahas: “ Perilaku firm dalam industri ” 3 Unsur Utama: Perilaku Firm Industri cara kerja
Industri Industri = pasar = permintaan + penawaran ≠ sektor (industri manufaktur) Ekonomi industri = pendalaman teori maupun realitas pasar
Industri = pasar permintaan + penawaran
Degree of Substitutability Industri = Pasar ≠ Sektor Geographic Area Batasan Pasar Apa yang membuat suatu produk (barang & jasa) dikategorikan ke dalam satu pasar ? Degree of Substitutability Industri = Pasar ≠ Sektor Geographic Area
Perilaku firm dalam industri Definisi Ekonomi industri membahas Perilaku firm dalam industri 3 Unsur Utama: Perilaku Firm Industri
Perilaku Industri = pasar = permintaan + penawaran Perilaku = penawaran Menanggapi permintaan Terhadap pembeli/pihak permintaan konsumen Terhadap sesama penjual/penawaran Tujuan firm: Memaksimumkan laba
Perilaku = Penawaran Dalam Rangka: maksimum laba
Perilaku Laba maksimum Bagaimana menyusun strategi : manajemen Terkait waktu: jangka (panjang, pendek) Terkait pembeli/pelaku permintaan (konsumen) (pemasaran, promosi) Terkait pesaing/sesama pelaku penawaran perilaku strategik Bagaimana menyusun strategi : manajemen Apa dampaknya : ekonomi industri
Perilaku firm dalam industri Definisi Ekonomi industri membahas Perilaku firm dalam industri 3 Unsur Utama: Perilaku Firm Industri
Firm Industri = pasar = permintaan + penawaran Firm = pelaku penawaran = penjual ≠ perusahaan
Firm = Penjual Pelaku Penawaran
“ Perilaku firm dalam industri “ Definisi Ekonomi industri membahas “ Perilaku firm dalam industri “ 3 Unsur Utama: Perilaku = menanggapi penawaran dalam rangka memaksimalkan laba Firm = pelaku penawaran = penjual Industri = pasar = permintaan + penawaran
Definisi ekonomi industri Teori dasar ekonomi industri Pengantar Umum Definisi ekonomi industri Teori dasar ekonomi industri
Teori dasar Perilaku firm dalam industri Faktor yang mempengaruhi perilaku Dampak dari perilaku (yang dipengaruhi) perilaku mempengaruhi dampak
Teori dasar Structure Conduct Performance
Teori dasar Structure Conduct Performance
Jenis Struktur Pasar (Market Structure) yang Dihadapi Firm Structure = Struktur Bentuk Permintaan yang dihadapi firm: Berbentuk Garis Datar = Persaingan Sempurna Melayani seluruh Pasar = Monopoli Dibagi dengan firm lain : Monopolistic Oligopoli Entrant vs Incumbent Atau Jenis Struktur Pasar (Market Structure) yang Dihadapi Firm
ELEMEN UTAMA STRUKTUR PASAR Market Share Concentration Entry (& Exit) Barriers
Market share Menunjukkan besarnya penguasaan pasar suatu firm. Persentase penjualan firm dibanding total penjualan pasar
Market share (cOntoh)
Market share (cOntoh)
Market share (cOntoh)
Concentration (Konsentrasi) Struktur dan Konsentrasi Industri Struktur bisa dilihat dari “KONSENTRASI” pasar. Konsentrasi Adalah situasi yang memperlihatkan derajat penguasaan pasar oleh perusahaan-perusahaan industri yang berada di dalam pasar
Ini berarti industri yang berstruktur pasar persaingan sempurna tentu memiliki tingkat konsentrasi industri yang berbeda bila dibandingkan dengan industri yang berstruktur pasar Monopoli, Oligopoli atau industri persaingan Monopolistik
Concentration (Konsentrasi) Menunjukkan tingkat keketatan persaingan di pasar (utamanya pada pasar oligopoli) Dilihat dari penjumlahan pangsa pasar dari beberapa (3 atau 4) firm terbesar CR3 / CR4 Bisa juga dihitung menggunakan HHI (Hirscman-Herfindahl Index) Jumlah dari kuadrat pangsa pasar untuk semua firm di pasar.
Hirchman-Herfindahl index (HHI) Indeks Herfindhal adalah jenis ukuran konsentrasi lain yang cukup penting. Indeks Herfindhal dedefinisikan sebagai jumlah pangkat dua pangsa pasar dari seluruh perusahaan yang ada dalam industri, Diformulasikan: H = P12 + P22 + P32 + … + Pn2
Hirchman-Herfindahl index (HHI) Nilai H akan berkisar dari 0 hingga 10.000. Nilai H akan sama dengan 1/n jika terdapat n perusahaan yang mempunyai ukuran yang sama. Jika H mendekati nol, maka akan berarti terdapat sejumlah besar perusahaan dengan ukuran usaha yang hampir sama dalam industri, dan konsentrasi pasar adalah rendah. Sebaliknya, industri bersifat monopoly jika H sama dengan 10.000. Semakin tinggi H, semakin tinggi disribusi ukuran dari perusahaan.
PENGUKURAN STRUCTURE (S) CR4 > 87% Terkonsentrasi Penuh CR4 72% - 86 Terkonsentrasi Tinggi 41% - 71% Terkonsemtrasi Sedang 23% - 40% Terkonsentrasi Rendah CR4 < 22% Tidak Terkonsentrasi Sumber: Bain, Joe S HI < 2000 Persaingan Sempurna HI > 2000-4000 Persaingan Monopolistik HI 4000 - 6000 Persaingan Oligopoli 6000 Monopoli Sumber: Economics of Strategy disesuaikan
Entry (& Exit) Barriers Entry Barrier Menunjukkan halangan/hambatan (Barier) dalam memasuki pasar Exit Barriers juga perlu diperhitungkan Semakin tinggi Barrier, semakin pasar/ industri mendekati struktur monopoli Semakin rendah Barrier, semakin pasar/ industri mendekati struktur persaingan sempurna
Teori dasar Structure Conduct Performance
Teori dasar Structure Conduct Performance
Conduct = perilaku Maksimum laba Memilih jumlah penawaran atau produksi (q) agar “marginal cost (MC)=(MR) marginal revenue” Pasar yang menentukan besarnya marginal revenue (MR) melalui banyak sedikitnya permintaan Firm bisa mempengaruhi banyak sedikitnya permintaan melalui tindakan strategi
Conduct = perilaku Contoh Conduct: Advertising Collusion & Cartel Predatory Action Merger, Akuisisi & Dominansi Vertical Integration Penjualan mengikat Diskriminasi Harga, dsb
Teori dasar Structure Conduct Performance
Teori dasar Structure Conduct Performance
Performance = Kinerja Yang dinilai aadalah Kinerja PASAR, bukan kinerja firm/Perusahaan (tugas akuntansi) 6 unsur indikator Performance: jumlah orang/konsumen yang kebagian (Q*) harga jual (P*) laba (surplus pelaku penawaran/penjual) kesejahteraan = surplus konsumen keadilan = orang yang berhak tapi tidak kebagian efisiensi = kehilangan kepuasan karena berhak tapi tidak kebagian sehingga belanja barang lain
Performance = Kinerja Tolok ukur = kinerja persaingan sempurna Semakin kinerja satu struktur (pasar) berbeda dari kinerja (pasar) persaingan sempurna, semakin dinilai negatif
Tugas Minggu II Jelaskan apa yang dimaksud dengan teori permintaan ! Jelaskan hal hal apa saja yang mempengaruhi permintaan ! Jelaskan perbedaan antara “perubahan jumlah barang yang diminta” dengan “perubahan permintaan” ! Tunjukkan pula penjelasan pertanyaan No. 3 kedalam bentuk grafis! ………….. next
Tugas Minggu II 5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan surplus konsumen! 6. Tunjukkan pula penjelasan pertanyaan No.5 kedalam bentuk grafis! 7. Jelaskan apa yang dimaksud dengan surplus produsen ! 8. Tunjukkan pula penjelasan pertanyaan No.7 kedalam bentuk grafis!
Terima kasih atas perhatiannya