MANAJEMEN PERSEDIAAN DAN LOGISTIK POKOK BAHASAN : MODUL 16 SISTIM MANAJEMEN LOGISTIK DOSEN PENGAMPU : HARTRI PUTRANTO, SE.,MM. FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA 2012 ‘12 Manajemen Inventori dan Logistik Hartri Putranto, SE. MM. Pusat Bahan Ajar dan Elearning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id 1
Faktor – faktor Sistem Logistik seperti bidang pemasaran, produksi, keuangan dan logistic itu sendiri. Pengaruh – pengaruh dari luar perusahaan juga akan mempengaruhi kegiatan logistic, pengaruh tersebut seperti : 1. Struktur Industri 2. Pasar yang dituju 3. Peraturan Pemerintah 4. Strategi Bersaing 5. Keadaan Perekonomian 6. Manajemen Penyelia 7. Kebiasan Pembelian. Operasi perusahaan dari dalam organisasi perusahaan dan dari luar organisasi perusahaan semua mempengaruhi kegiatan logistic, kareana kegiatan ini tidak bisa berdiri sendiri melainkan harus selalu mempertimbangkan kepentingan bagian lain yang memang harus diperhatikan. Faktor – faktor Sistem Logistik Faktor – faktor yang harus diperhatikan dalam sistem logistic terpadu oleh organisasi perusahaan, adalah : 1. Pengumpulan , yang dimaksud adalah kegiatan pengumpulan sejumlah barang dari sebagian barang yang ditunjuk guna penjualan akhir kepada konsumen. 2. Penyimpanan , yang dimaksud adalah kegiatan yang berkonsentrasi pada penyimpanan barang. Fungsi penyimpanan ini biasanya disebar diantara perusahaan akan bersedia. 3. Transfer, yang dimaksud adalah suatu mekanisme transformasi dari suatu atau beberapa macam barang yang harus diubah bentuknya secara fisik guna menunjang transaksi. 4. Penyebaran, yang dimaksud adalah kegiatan penempatan produk yang disesuaikan dengan klasifikasi pada tempat tertentu yang tepat, waktu yang tepat. 5. Pembiayaan, yang dimaksud adalah anggaran keuangan yang harus dikeluarkan oleh perusahaan guna melaksanakan kegiatan logistic. Pembiayaan yang disiapkan harus merupakan biaya yang benar-benar bisa digunakan dalam kegiatan logistic. ‘12 Manajemen Inventori dan Logistik Hartri Putranto, SE. MM. Pusat Bahan Ajar dan Elearning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id 3
1) Kualitas, Mutu Kebiasaan Pemakaian, budaya 3. Persediaan Kebutuhan akan transportasi diantara berbagi fasilitas didasarkan atas kebijakan jumlah persediaan yang ditetapkan perusahaan. Secara teoritas dapat mengadakan jumlah persediaan yang selama dalam setiap kurun waktu tertentu akan tetapi bisa menarapkan jumlah persediaan yang berlainan disetiap waktunya. Program persediaan harus diusahakan yang sehat dengan sedikit mungkin pada persediaan aktiva yang digunakan sehingga akan lebih modal perusahaan. Jumlah persediaan yang selektif akan mengkait 4 faktor yaitu : 1) Kualitas, Mutu Kebiasaan Pemakaian, budaya 2) Kualitas produk yang dihasilkan perusahaan, 3) Penyatuan kegiatan transportasi untuk memilih transporatasidari perusahaan, 4) Kegiatan gerakan persaingan usaha 5) Persediaan dana yang disapkan untuk kegiatan persediaan bahan baku, suku cadang, barang jadi. 4. Komunikasi Komunikasi yang harus dilakukan adalah komunikasi melingkar atau sering disebut komunikasi menyeluruh yaitu sesuatu komunikasi yang berjalan diantara semua bagian perusahaan. Kelemahan dalam pelaksanaan komunikasi ini menimbulkan banyak permasalahan yang timbul, hal ini bisa dimaklumi karena komunikasi merupakan suatu sumber informasi, ide, konsep, gagasan, dari pihak lain untuk menerimanya. 5. Pengelolaan dan Penyimpanan Pengelolaan dan penyimpanan berhubungan dengan kebijakan jumlah persediaan selektif, melalui jumlah persediaan serta di antara lokasi fasilitas, kegiatan transportasi, alokasi persediaan dan jaringan komunikasi yang digunakan maka akan membuat kegiatan pengelolaan dan penyimpanan merupakan suatu struktur sistem bagi arus barang yang terpadu. ‘12 Manajemen Inventori dan Logistik Hartri Putranto, SE. MM. Pusat Bahan Ajar dan Elearning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id 5