KESEMPURNAAN BUMI SEBAGAI PLANET KEHIDUPAN ILMU ALAMIAH DASAR PAI 2010
SIFAT-SIFAT BUMI YANG SEMPURNA Suhu Permukaan Yang Tepat Suhu dan atmosfer adalah persyaratan penting bagi kehidupan. Suhu yang dapat dihuni dan atmosfer yang dapat dihirup mahkluk hidup. Keduanya ada karena hal lain, yaitu jarak Bumi terhadap Matahari. Bumi tak akan jadi rumah bagi kehidupan jika saja jaraknya terhadap matahari sedekat Venus ataupun sejauh Jupiter.
Penyebaran Panas Permukaan Yang Merata Tidak hanya suhu rata-ratanya yang harus tepat, panas yang tersedia harus juga tersebar keseluruh planet. Sejumlah hal khusus telah ada untuk memastikan bahwa suhu permukaan Bumi tersebar secara merata. Sumbu Bumi dimiringkan 23* terhadap bidang orbit bumi mengelilingi matahari. Kemiringan ini mencegah pemanasan berlebihan diantara daerah kutub dan khatulistiwa. Dan jika hal ini tidak ada, kisaran suhu antara kutub dan khatulistiwa akan lebih besar dari sekarang, daerah yang hangat tidak lagi hangat atau nyaman untuk dihuni.
Kecepatan Rotasi Yang Sesuai Kecepatan berotasi Bumi juga menjaga penyebaran panas agar tetap seimbang. Bumi melakukan rotasi penuh selama 24 jam, sehingga mengakibatkan pergantian siang dan malam yang cukup singkat. Karena singkat, perbedaan panas dari daerah yang terang dengan daerah yang gelap tidak terlalu ekstrim. Sebagai contoh ekstrim adalah Merkurius. Karena kecepatan rotasi Merkurius sangat lambat 1 kali rotasi memakan waktu lebih dari satu tahun. Dan perbedaan antara suhu siang dan malam mencapai 1000* C. Perbedaan ekstrim ini, jika terjadi di daerah yang datar, akan menimblkan angin berkecepatan 1000 Km/Jam yang akan menyapu segala sesuatu yang dilaluinya.
Penghalang Pergerakan Angin Berskala Besar Perbedaan suhu antara daerah khatulistiwa dan daerah kutub dapat memicu pergerakan angin yang kencang. Namun, Bumi dipenuhi oleh penghalang yang menahan pergerakan udara berskala besar yang disebabkan oleh perbedaan suhu yang ekstrim. Penghalang tersebut adalah barisan pegunungan.
Masa Yang Tepat Masa Bumi juga tidak kalah pentingnya bagi kehidupan ini. Jika mengamati planet lain, ukuran Bumi merupakan ukuran yang ideal. Tidak sekesil Merkurius yang hanya 8% dari ukuran Bumi dan tidak sebesar Jupiter yang lebih besar 318 kali dari ukuran Bumi. Ini bukanlah suatu hal yang kebetulan dan tanpa maksud. Ahli Geologi Amerika Berpendapat: Quote:Dan ukuran Bumi benar-benar sudah pas. Tak terlalu kecil sehingga kehilangan atmosfernya akibat gravitasinya terlalu kecil untuk mencegah gas-gas lepas ke angkasa.Dan tak terlalu besar sehingga gravitasinya akan menahan terlalu banyak atmosfer, termasuk gas-gas berbahaya. Frank Press & Raymond Siever Earth, New York W. H. Freeman, 1986, hal. 4
Perisai Pelindung Selain masanya, bagian dalam Bumi juga dirancang khusus dan terdiri dari berbagai lapisan-lapisan dengan berbagai ciri yang menyelimuti intinya. Lapisan-lapisan ini selalu bergerak dan membentuk medan magnet istimewa yang berguna dalam menentukan arah melalui kompas.
Jika perisai ini tidak ada maka tidak akan ada kehidupan karena mahkluk hidup akan musnah oleh serangan radiasi yang berbahaya.
Susunan Atmosfer Yang Sempurna Atmosfer Bumi terdiri atas 77% Hidrogen, 21% Oksigen, 1% Karbon Dioksida dan 1% gas lainnya. Gas terpenting dari atmosfer adalah Oksigen, karena gas ini terlibat dalam hampir semua reaksi kimia yang menghasilkan energi yang diperlukan oleh mahkluk hidup kompleks seperti manusia. Hal menarik disini adalah, bahwa kadar Oksigen dalam udara yang kita hirup ditetapkan dengan sangat tepat.
Misalnya: Jika seluruh mahkluk hidup hanya menghirup Karbon Dioksida dan melepaskan Oksigen, maka atmosfer Bumi akan lebih memudahkan terjadinya pembakaran daripada biasanya. Sehingga percikan api kecil saja, mampu memicu kebakaran besar. Demikian pula, jika keduanya hanya menghirup Oksigen dan mengeluarkan Karbon Dioksida, kehidupan akan musnah ketika semua oksigen yang dihirup telah habis.
Point-point kesempurnaan Bumi Gravitasi Permukaan Bumi Jika lebih kuat : Atmosfer akan menahan terlalu banyak Amonia dan Metana. Jika lebih lemah : Atmosfer akan kehilangan terlalu banyak air. Ketebalan Kerak Bumi Jika lebih tebal : Akan terlalu banyak Oksigen yang dipindahkan dari atmosfer ke ke kerak Bumi. Jika lebih tipis : Aktivitas gunung berapi dan gempa akan terlalu besar. Masa Rotasi Bumi Jika lebih lama : Perbedaan suhu antara siang dan malam akan terlalu besar. Jika lebih cepat : Kecepatan angin di atmosfer akan terlalu tinggi. .
Kandungan Ozon Jika lebih banyak : Suhu permukaan Bumi akan terlalu rendah. Jika lebih dikit : Suhu permukaan Bumi akan terlalu tinggi dan akan terlalu banyak radiasi sinar ultraviolet pada permukaann bumi. Aktivitas Gempa Jika lebih besar : Akan terlallu banyak mahkluk hidup yang musnah. Jika lebih kecil : Zat-zat makanan di dasar lautan (yang berasal dari aliran sungai) takkan terdaur ulang didaratan melalui pengangkatan tektonik
Dari sekian banyak kesempurnaan Bumi yang tak terhitung, hal-hal tersebut merupakan salah satu kelompok kecil dari kesempurnaan Bumi yang menunjukkan bahwa Bumi diciptakan secara khusus untuk kehidupan. Dan mungkin akan terlalu sulit bagi kita untuk mendapat susunan dan tatanan sempurnna dari suatu planet yang dapat dijadikan rumah bagi kehidupan. Karena kesempurnaan ini mungkin hanya terdapat di Bumi kita ini.
SEMOGA THREAD INI DAPAT MEMBUAT KITA SADAR UNTUK MENJAGA BUMI YANG TERAMAT PENTING INI DARI KERUSAKAN