Irnin Agustina D.A.,M.Pd Universitas Indraprasta PGRI BAHAN AJAR Irnin Agustina D.A.,M.Pd Universitas Indraprasta PGRI
Definisi bahan ajar Bahan ajar merupakan susunan atas bahan-bahan yang berhasil dikumpulkan dan berasal dari sumber belajar yang dibuat secara sistematis. Bahan ajar adalah segala bahan (baik informasi, alat, maupun teks) yang disusun secara sistematis, yang menampilkan sosok utuh dari kompetensi yang akan dikuasai peserta didik dan digunakan dalam proses pembelajaran dengan tujuan perencanaan dan penelaahan implementasi pembelajaran. Bahan ajar adalah olahan dari sumber belajar yang bisa disajikan kepada perserta didik
Bahan ajar menurut bentuknya Bahan ajar cetak (printed) : sejumlah bahan ajar yang disiapkan dalam kertas, yang dapat berfungsiuntuk keperluan pembelajaran dan penyampaian informasi. Bahan ajar dengar (audio) : semua sistem yang menggunakan sinyal audio (suara) secara langsung yang dapat dimainkan atau didengar oleh seseorang atau sekelompok orang. (kaset, radio, piringan hitam, CD) Bahan ajar pandang dengar : segala sesuatu yang memungkinkan segala sinyal audio dapat dikombinasikan dengan gambar bergerak secara sekuensial. (vcd, tv, film, dll) Bahan ajar interaktif : kombinasi dari dua atau lebih media (audio, grafik, gambar, animasi, video) yang oleh penggunanya dapat dimanipulasi atau diberi perlakuan untuk mengendalikan suatu perintah dan/atau perilaku alami dari suatu presentasi. (cd interaktif, PHET dll)
Bahan ajar menurut cara kerjanya 1. bahan ajar yang tidak diproyeksikan 2. bahan ajar yang diproyeksikan 3. bahan ajar audio 4. bahan ajar video 5. bahan ajar media komputer
Bahan ajar menurut sifatnya Bahan ajar cetak Bahan ajar berbasis teknologi Bahan ajar yang digunakan untuk praktek/proyek Bahan ajar yang diperlukan untuk interaksi manusia (terutama untuk keperluan pendidikan jarak jauh)
Biaya untuk pengadaannya relatif sedikit Bahan Ajar Cetak (Printed) Bahan tertulis biasanya menampilkan daftar isi, sehingga memudahkan bagi seorang guru untuk menunjukkan kepada peserta didik bagian mana yang sedang dipelajari Biaya untuk pengadaannya relatif sedikit Bahan tertulis cepat digunakan dan dapat dipindah-pindah secara mudah Susunannya menawarkan kemudahan secara luas dan kreativitas bagi individu Bahan tertulis relatif ringan dan dapat dibaca di mana saja Bahan ajar yang baik akan dapat memotivasi pembaca untuk melakukan aktivitas, seperti menandai, mencatat, membuat sketsa Bahan tertulis dapat dinikmati sebagai sebuah dokumen yang bernilai besar Pembaca dapat mengatur tempo secara mandiri
SUMBER BELAJAR MENJADI BAHAN AJAR Sumber belajar melimpah disekitar kita Tergantung keberanian, kreativitas, dan inovasi kita untuk membuat bahan ajar dari sumber belajar tersebut Dibutuhkan komitmen dan waktu luang untuk menyusun bahan ajar Siswa menjadi lebih termotivasi karena kitalah sebagai guru yang mengetahui seluk beluk keadaan kelas sehingga bisa diciptakan bahan ajar yang sesuai dengan keadaaan kelas Bahan ajar konvensional belum tentu sesuai dengan keadaan kelas kita.
FUNGSI BAHAN AJAR MENURUT PIHAK YANG MEMANFAATKAN A. BAGI PENDIDIK . Menghemat waktu pendidik dalam mengajar . Mengubah peran pendidik dari seorang pengajar menjadi fasilitator . Meningkatkan proses pembelajaran menjadi lebih efektif dan interaktif . Pedoman bagi pendidik yang akan mengarahkan semua aktivitasnya dalam proses pembelajaran dan merupakan substansi kompetensi yang diajarkan kepada peserta didik Sebagai alat evaluasi pencapaian atau penguasaan hasil pembelajaran
FUNGSI BAHAN AJAR MENURUT PIHAK YANG MEMANFAATKAN B. BAGI PESERTA DIDIK . Peserta didik dapat belajar tanpa harus ada pendidik atau teman peserta didik yang lain . Peserta didik dapat belajar kapan saja dan dimana saja . Peserta didik dapat belajar sesuai kecepatanya masing-masing . Peserta didik dapat belajar menurut urutan yang dipilihnya sendiri . Membantu peserta didik untuk menjadi pelajar/mahasiswa mandiri . Sebagia pedoman bagi peserta didik untuk mengarahkan semua aktivitasnya dalam proses pembelajaran dan merupakan substansi kompetensi yang seharusnya dipelajari atau dikuasainya
Fungsi bahan ajar menurut strategi pembelajaran yang digunakan A. PEMBELAJARAN KLASIKAL . Sebagai satu-satunya sumber informasi serta pengawas dan pengendali proses pembelajaran (dalam hal ini peserta didik bersifat pasif dan belajar sesuai dengan kecepatan pendidik dalam mengajar) . Sebagai bahan pendukung proses pembelajarna yang diselenggarakan
Fungsi bahan ajar menurut strategi pembelajaran yang digunakan B. PEMBELAJARAN INDIVIDUAL . Sebagai media utama dalam proses pembelajaran . Sebagai alat yang digunakan untuk menyusun dan mengawasi proses peserta didik dalam memperoleh informasi .Sebagai penunjang media pembelajaran individual lainya
Fungsi bahan ajar menurut strategi pembelajaran yang digunakan C. PEMBELAJARAN KELOMPOK . Sebagai bahan yang terintegrasi dengan proses belajar kelompok, dengan cara memberikan informasi tentang latar belakang materi, informasi tentang peran orang- orang yang terlibat dalam belajar kelompok, serta penunjuk tentang proses pembelejaran kelompoknya sendiri Sebagai bahan pendukung bahan belajar utama, dan apabila dirancang sedemikian rupa maka dapat meningkatkan motivasi belajar siswa
Tujuan pembuatan bahan ajar Membantu peserta didik dalam memahami sesuatu Menyediakan berbagai jenis pilihan bahan ajar sehingga mencegah rasa bosan peserta didik Memudahkan peserta didik dalam melaksanakan pembelajaran Agar kegiatan pembelajaran menjadi lebih menarik
Unsur-unsur bahan ajar Petunjuk belajar Kompetensi yang akan dicapai Informasi pendukung Latihan-latihan Petunjuk kerja Evaluasi
Perbedaan sumber belajar dan bahan ajar Bahan mentah untuk membuat bahan ajar Bahan siap saji bagi peserta didik untuk proses pembelajaran Segala sumber ajar yang baru memiliki kemungkinan untuk dijadikan bahan ajar, sehingga ia masih berada pada tingkatan mempunyai potensi menimbulkan proses belajar Bahan yang sudah secara aktual dirancang secara sadar dan sistematis untuk pencapaian kompetensi peserta didik secara utuh dalam kegiatan pembelajaran Tidak dengan sengaja dirancang secara sistematis Dirancang secara sistematis