ETIKA PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI Pertemuan 3 Khafiizh Hastuti
Etika Penggunaan TI Etika secara umum didefinisikan sebagai suatu kepercayaan atau pemikiran yang mengisi suatu individu, yang keberadaan nya bisa dipertanggungjawabkan kepada masyarakat atas perilaku yang diperbuat. Moral adalah tradisi kepercayaan mengenai perilaku benar dan salah yang diakui oleh masyarakat secara universal. Perbedaanya bahwa etika akan menjadi bebeda dari masyarakat satu dengan masyarakat yang lain.
Alasan Utama Minat Masyarakat Tiga alasan utama minat masyarakat yang tinggi pada etika komputer: 1. kelenturan logika (logical malleability), kemampuan memrograman komputer untuk melakukan apa pun yang kita inginkan. 2. faktor transformasi (transformation factors), Contoh fasilitas e-mail yang bisa sampai tujuan dan dapat dibuka atau dibaca dimanapun kita berada, 3. faktor tak kasat mata (invisibility factors). semua operasi internal komputer tersembunyi dari penglihatan, yang membuka peluang pada nilai-nilai pemrograman yang tidak terlihat, perhitungan yang rumit terlihat dan penyalahgunaan yang tidak tampak.
Aktifitas Etika Komputer Waspada. 2 Aktifitas Utama Etika Berkomputer Sadar.
Dampak Pemanfaatan TI Menurut I Made Wiryana, dampak pemanfaatan teknologi informasi yang kurang tepat sbb : Rasa takut Keterasingan Golongan Informasi dan minoritas Pentingnya Individu Tingkat kompleksitas serta kecepatan yang sudah tidak dapat ditangani Makin rentannya organisasi Dilarangnya privasi Pengangguran dan pemindahan kerja Kurangnya tanggung jawab profesi Kaburnya citra manusia
Langkah Menghadapi Dampak Pemanfaatan TI Desain yang berpusat pada manusia; Dukungan organisasi; Perencanaan pekerjaan; Pendidikan; Umpan balik dan imbalan; Meningkatkan kesadaran publik; Perangkat hukum; Riset yang maju.
Etika Berkomputer Merupakan panduan moral yang mengatur penggunaan komputer dan sistem informasi. Bidang etika berkomputer diantaranya sebagai berikut: Akurasi informasi Hak kepemilikan intelektual Aturan tingkah laku Kerahasiaan informasi Komputasi ramah lingkungan
X Bagaimana Menurutmu?? Pertanyaan Etis Tidak Etis 1 Sebuah perusahaan mengharuskan para karyawan mengenakan emblem yang dapat melacak keberadaan mereka ketika bekerja. 2 Seorang atasan membaca e-mail karyawannya. 3 Seorang karyawan menggunakan komputer di tempat kerja untuk mengirim e-mail kepada temannya. 4 Seorang karyawan meneruskan e-mail kepada pihak ketiga tanpa ijin dari si pengirim. X
5 Seorang karyawan menggunakan komputernya di tempat kerja untuk menyelesaikan pekerjaan rumah dari sekolah 6 Seorang siswa menyalin teks dari web dan menggunakannya untuk tugas kelas mengarang. 7 Seorang yang telah diberhentikan memasang virus di komputer atasannya. 8 Seorang mahasiswa melakukan penelitian hanya dengan menggunakan web untuk menulis laporan. 9 Teman anda menyumbangkan komputer dan perangkat mobile lamanya kepada sekolah setempat, sedangkan ia membeli model yang lebih baru. 10 Suatu perusahaan menggunakan kertas daur ulang untuk mencetak panduan hak karyawan sebanyak 50 halaman yang dibagikan kepada 425 karyawan. 11 Teman anda menggunakan jaringan nirkabel tetangganya untuk terhubung ke internet dan memeriksa e-mail. 12 Seseorang menyalin novel terkenal ke web, dan mendorong orang-orang lain untuk membacanya.
Hak Kepemilikan Intelektual (HAKI) Hak kepemilikan intelektual adalah hasil karya yang unik dan asli, misalnya ide, penemuan, seni, tulisan, proses, nama perusahaan dan produk, serta logo. Hak kepemilikan intelektual merupakan hak yang dimiliki oleh seseorang atas hasil karya mereka. Hak cipta memberikan hak ekslusif kepada penulis dan seniman untuk menduplikasi, menerbitkan, dan menjual materi mereka. Pembajakan adalah pelanggaran hak cipta yang sering terjadi.
Hak Sosial dan Komputer Menurut Deborah Johnson, Hak Sosial dan Komputer sbb: 1. Hak atas akses komputer, yaitu setiap orang berhak untuk mengoperasikan komputer dengan tidak harus memilikinya. Sebagai contoh belajar tentang komputer dengan memanfaatkan software yang ada; 2. Hak atas keahlian komputer, pada awal komputer dibuat, terdapat kekawatiran yang luas terhadap masyarakat akan terjadinya pengangguran karena beberapa peran digantikan oleh komputer. Tetapi pada kenyataannya dengan keahlian di bidang komputer dapat membuka peluang pekerjaan yang lebih banyak; 3. Hak atas spesialis komputer, pemakai komputer tidak semua menguasai akan ilmu yang terdapat pada komputer yang begitu banyak dan luas. Untuk bidang tertentu diperlukan spesialis bidang komputer, seperti kita membutuhkan dokter atau pengacara; 4. Hak atas pengambilan keputusan komputer, meskipun masyarakat tidak berpartisipasi dalam pengambilan keputusan mengenai bagaimana komputer diterapkan, namun masyarakat memiliki hak tersebut.
Terima Kasih