Teknik Pemrograman Terstruktur1 File sequential Teknik Pemrograman Terstruktur1 tpt1-dna
Pendahuluan Organisasi file secara urut memungkinkan pengaksesan record di file secara berurutan. Data baru yang direkam akan menempati urutan record setelah record terakhir. Ada 2 macam organisasi file secara urut : 1. Bentuk organisasi SEQUENTIAL merupakan bentuk default file yang dibuat oleh program MS-COBOL 2. Bentuk organisasi LINE SEQUENTIAL yaitu organisasi file yang tiap recordnya diakhiri dengan carriage return atau pembatas line feed tpt1-dna
Environment division[sequential] Pada divisi ini yang berbeda yaitu dalam input-output section pada file control paragraph. INPUT-OUTPUT SECTION. FILE-CONTROL. SELECT nama-file ASSIGN TO DISK/PRINTER. [ORGANIZATION IS [LINE] SEQUENTIAL] [ACCESS MODE IS SEQUENTIAL] [FILE STATUS IS nama-data]. tpt1-dna
Nilai status Nilai status kesalahan dapat diseleksi pada : Tabel 1. Nilai status organisasi file urut Nilai Status Jenis Kesalahan 00 Tidak terjadi kesalahan 10 Akhir dari file (End Of File) 30 File tidak ada (File not found) 34 Disk penuh ( Disk Space Full) 91 Struktur file rusak Nilai status kesalahan dapat diseleksi pada : • AT END option pada statement READ • INVALID KEY option pada statement WRITE, READ, REWRITE, START atau DELETE • DECLARATIVES region jika dipergunakan tpt1-dna
Contoh pada environment division IDENTIFICATION DIVISION. PROGRAM-ID. RELASI. AUTHOR. KELAS 2KA40. ENVIRONMENT DIVISON. INPUT-OUTPUT SECTION. FILE-CONTROL. SELECT REKAMAN ASSIGN TO DISK FILE STATUS IS STATUS-SALAH ORGANIZATION IS SEQUENTIAL. tpt1-dna
Data division[sequential] Pada divisi ini file urut harus mengandung file description entry sebagai berikut: ;LABEL RECORD IS STANDARD RECORD ARE OMITTED {;VALUE OF FILE-ID IS nama-file di label} LABEL RECORD IS OMITTED, digunakan untuk print-file yang tidak mempunyai label LABEL RECORD IS STANDARD, digunakan untuk disk-file yang mempunyai label tpt1-dna
contoh PROGRAM-ID. RELASI. AUTHOR. KELAS 2KA. ENVIRONMENT DIVISON. INPUT-OUTPUT SECTION. FILE-CONTROL. SELECT REKAMAN ASSIGN TO DISK FILE STATUS IS STATUS-SALAH ORGANIZATION IS SEQUENTIAL. SELECT CETAKAN ASSIGN TO PRINTER. tpt1-dna
contoh DATA DIVISON. FILE SECTION. FD CETAKAN FD REKAMAN 02 KOTA-RELASI PIC X(15). FILE SECTION. 02 TELP-RELASI PIC X(8). FD CETAKAN FD REKAMAN LABEL RECORD IS OMITTED LABEL RECORD IS STANDARD DATA RECORD IS BARIS-CETAK. VALUE OF FILE-ID IS ‘NAMA.DAT’ 01 BARIS-CETAK. DATA RECORD IS RECORD-RELASI. 01 RECORD-RELASI. WORKING-STORAGE SECTION. 02 NAMA-RELASI PIC X(25). 77 STATUS-SALAH PIC XX. 02 ALAMAT-RELASI PIC X(25). tpt1-dna
Procedure division[sequential] Statement khusus yang digunakan pada file urut pada divisi ini yaitu OPEN CLOSE READ WRITE REWRITE USE tpt1-dna
OPEN VERB Digunakan untuk membuka file yang akan diakses. Bentuk umum OPEN INPUT nama-file-1 [, nama-file-2] … OUTPUT nama-file-3 [, nama-file-4] … OPEN I-O nama-file-5 [, nama-file-6] … EXTEND nama-file-7 [, nama-file-8] … tpt1-dna
Jenis open verb OPEN INPUT menunjukan file dibuka sebagai file input yaitu file yang dibuka untuk tujuan sebagai input atau data akan dibaca dari file ini. OPEN OUTPUT menunjukan file dibuka sebagai file output yaitu file yang dibuka untuk tujuan sebagai output atau data akan direkam pada file ini. OPEN INPUT-OUTPUT menunjukan file dibuka sebagai file input dan output yaitu file yang dibuka untuk tujuan sebagai input dan output sekaligus atau dapat dibaca, dimodifikasi dan direkam kembali. tpt1-dna
Contoh open verb OPEN INPUT REKAMAN. OPEN INPUT REKAMAN PIUTANG. OPEN OUTPUT BARANG. OUTPUT CETAKAN. OPEN I-O HUTANG. tpt1-dna
CLOSE nama-file-1 [WITH LOCK][, nama-file-2 [WTH LOCK]] CLOSE VERB Digunakan untuk menutup file untuk mencegah rusaknya struktur file. Bentuk Umum statement CLOSE CLOSE nama-file-1 [WITH LOCK][, nama-file-2 [WTH LOCK]] LOCK digunakan jika diingikan file yang sudah ditutup tidak dapat dibuka kembali pada saat proses masih berlangsung. Contoh CLOSE REKAMAN, CETAKAN. tpt1-dna
WRITE VERB WRITE nama-record [FROM nama-data-1] Digunakan untuk merekamkan data pada record tertentu di file yang telah dibuka dengan statement OPEN Bentuk umum WRITE nama-record [FROM nama-data-1] BEFORE ADVANCING nama-file-2 [LINE] AFTER integer [LINES] PAGE AT END of PAGE statement-imperatif EOP tpt1-dna
contoh WRITE BARIS-CETAK FROM JUDUL-TABEL AFTER ADVANCING PAGE. JUDUL-TABEL akan dicetak pada print-file yaitu di printer setelah berganti halaman baru. tpt1-dna
coding DATA DIVISON. FD CETAKAN FILE SECTION. LABEL RECORD IS OMITTED FD REKAMAN DATA RECORD IS BARIS-CETAK. LABEL RECORD IS STANDARD 01 BARIS-CETAK. VALUE OF FILE-ID IS ‘NAMA.DAT’ WORKING-STORAGE SECTION. DATA RECORD IS RECORD-RELASI. 77 STATUS-SALAH PIC XX. 01 RECORD-RELASI. 01 RECORD-RELASI-IN 02 NAMA-RELASI PIC X(25). 02 NAMA-IN PIC X(25). 02 ALAMAT-RELASI PIC X(25). 02 ALAMAT-IN PIC X(25). 02 KOTA-RELASI PIC X(15). 02 KOTA-IN PIC X(15). 02 TELP-RELASI PIC X(8). 02 TELP-IN PIC X(8). tpt1-dna
WRITE RECORD-RELASI FROM RECORD-RELASI-IN. Untuk merekamkan data relasi pada record file yang berupa disk-file dalam PROCEDURE DIVISION : REKAMKAN. WRITE RECORD-RELASI. Atau WRITE RECORD-RELASI FROM RECORD-RELASI-IN. tpt1-dna
Read verb Digunakan untuk membaca record yang ada di file Bentuk Umum READ nama-file RECORD [INTO nama-data] [;AT END statement-imperatif] Perbedaan pokok statement READ dan WRITE adalah : • WRITE diikuti nama-record dengan level number 01 • READ diikuti nama-file tpt1-dna
contoh BUKA-FILE. OPEN INPUT FILE-KAS. BACA-DATA. READ REKAMAN INTO RECORD-RELASI-OUT AT END GO TO HABIS. TAMPILKAN. DISPLAY RECORD-RELASI-OUT GO TO BACA-DATA. HABIS. CLOSE FILE-KAS STOP RUN. tpt1-dna
Rewrite verb REWRITE RECORD-RELASI. Digunakan untuk merekam ulang record yang sudah pernah direkam (update) Bentuk Umum REWRITE nama-record [FROM nama-data] Contoh REWRITE RECORD-RELASI. Record RECORD-RELASI akan direkamkan ulang dengan nilai baru yang ada pada lokasi storage RECORD-RELASI. REWRITE RECORD-RELASI FROM RECORD-RELASI-IN. Record RECORD-RELASI akan direkamkan ulang dengan nilai baru yang ada pada lokasi storage RECORD-RELASI-IN. tpt1-dna