Konsep Dasar Penganggaran

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAB 7 PENYUSUNAN ANGGARAN.
Advertisements

V. PENGANGGARAN BISNIS ANGGARAN SEBAGAI PERALATAN MANAJEMEN (ADMINISTRASI BISNIS) ANGGARAN ATAU BUSINESS BUDGET adalah salah satu bentuk dari berbagai.
Literatur : 1. Welsh & Gleen, Budgeting : Profit Planning and Control, Frentice Hall Inc, New Jersey, USA. 2. Gunawan Adisaputro, Anggaran Perusahaan.
PENGANGGARAN PERUSAHAAN
PERENCANAAN.
ANGGARAN Rizal Effendi.
PERANGGARAN PERUSAHAAN
Manajemen, Kontroller dan Akuntansi Biaya
PENYUSUNAN ANGGARAN ⇨ Adalah proses pengoperasionalan rencana dalam bentuk pengkuantifikasian , biasanya dalam unit moneter,
BUDGETING (PENGANGGARANPERUSAHAAN)
Sistem Perhitungan Biaya Berdasarkan Pesanan
PENGANGGARAN.
PENGENDALIAN AGRIBISNIS
Kuliah 1 Pengantar Anggaran.
BAB 7 PENYUSUNAN ANGGARAN
ANGGARAN PERUSAHAAN BUDI SULISTYO.
KONSEP DASAR BUDGETING (2)
Materi Pertemuan ke …………
KONSEP DASAR PENGANGGARAN
BAB III PROSES PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN BISNIS
TINJAUAN UMUM BIAYA 10/17/2017.
VARIABEL COSTING SBG ALAT BANTU MANAJEMEN
BAB 7 PENYUSUNAN ANGGARAN.
PENERAPAN ANGGARAN (ppl) TERPADU Pertemuan ke-04
Sistem Pengendalian manajemen (PENYUSUNAN anggaran)
ANGGARAN KOMPREHENSIF
PERENCANAAN & PENGENDALIAN
PENGANGGARAN PERUSAHAAN (BUDGETING)
PERENCANAAN & PENGENDALIAN
ANGGARAN KAS.
PENGANGGARAN PERUSAHAAN
Menajemen Logistik (Fungsi penganggaran dalam perusahan)
AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG
Pengantar Anggaran Kuliah 1.
Pertemuan 1 KONSEP DASAR PENGANGGARAN
Pendahuluan.
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
INFORMASI AKUNTANSI PENUH
Anggaran Induk dan Akuntansi Pertanggunjawaban
Anggaran untuk Perencanaan dan Pengendalian
BAB VIII. Penyusunan Anggaran
BAB 18 PENGENDALIAN ARTI PENGENDALIAN TIPE-TIPE PENGENDALIAN
Bab 1 Perencanaan dan Penganggaran Perusahaan
KELOMPOK 3 A. Pusat PertanggungjawabaN B. Pengendalian Keuangan C. Informasi Akuntansi Manajemen.
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
Kuliah 1 Pengantar Anggaran.
ANGGARAN PERUSAHAAN.
BUDGETING. Rima Mayangsari Riana Fatmawati Livita Agustin
PERENCANAAN & PENGENDALIAN
Penganggaran Perusahaan
ANGGARAN KAS 10th Lecture.
PENGAWASAN BIAYA DALAM PMB
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
PERENCANAAN & PENGENDALIAN
ANGGARAN ( BUDGETING) PERUSAHAAN KUWAT RIYANTO, SE, MM
Penganggaran Perusahaan
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
PERANGGARAN PERUSAHAAN
PENGANGGARAN.
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
Pengertian Budget dan Budgeting
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL
PERENCANAAN & PENGENDALIAN
PENDAHULUAN Penulisan paper ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penyusunan penganggaran yang baik. Karena persaingan usaha yang semakin ketat dewasa.
Oleh: Zaeni Abdillah Biaya standar adalah biaya yang ditentukan di muka, yang merupakan jumlah biaya yang seharusnya dikeluarkan untuk membuat.
NORMA DASAR PENGANGGARAN Oktober 2019YPKC KONSEP.
Transcript presentasi:

Konsep Dasar Penganggaran 1st Lecture

Kompetensi dasar Mahasiswa setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mampu memahami anggaran sebagai peralatan manajemen, perencanaan, dan pengawasan. Serta dapat memahami fungsi dan macam- macam anggaran

Konsep Dasar Penganggaran Bab 1 : Perencanaan dan Penganggaran Perusahaan Bab 2 : Fungsi dan Jenis Anggaran

[A] Perencanaan Perencanaan merupakan salah satu fungsi manajemen Tindakan yang dibuat berdasarkan fakta dan asumsi mengenai gambaran kegiatan yang akan dilakukan di masa mendatang untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Tujuan Perencanaan : Untuk memberikan proses umpan maju (Feedforward) agar dapat memberikan arahan kepada setiap manajer dalam pengambilan keputusan operasional sehari-hari.

FUNGSI MANAJEMEN PERENCANAAN PENGORGANISASIAN PELAKSANAAN PENGAWASAN RENCANA ORGANISASI PENGANGGARAN PERUSAHAAN NON-PERUSAHAAN ANGGARAN NIRLABA LABA

[A] PERENCANAAN Penganggaran merupakan tahap ke-empat dalam sistem manajemen strategis: perumusan strategi  perencanaan strategi  penyusunan program  penganggaran Prosedur penyusunan anggaran perusahaan industri: Tahap 1: Penentuan pedoman anggaran (o/ direktur atau komisaris) Tahap 2: Persiapan anggaran (koordinasi para manajer semua divisi) Tahap 3: Penentuan anggaran (berunding-koordinasi-pengesahan) Tahap 4: Pelaksanaan anggaran (+ laporan realisasi anggaran pada direksi)

BAGAN ALIR PROSEDUR PENGANGGARAN DI PERUSAHAAN INDUSTRI

[B] PENGANGGARAN Definisi : Merupakan proses menyusun anggaran; sedangkan anggaran (budget) adalah hasil dari penganggaran. Penganggaran digunakan baik oleh perusahaan maupun non- perusahaan. Penganggaran untuk nonperusahaan disebut dengan penganggaran nirlaba (nonprofit budgeting).

[B] PENGANGGARAN dan hubungannya dengan akuntansi Akuntansi merupakan bahasa organisasi, artinya akuntansi menjadi alat bagi seseorang untuk dapat mengetahui keadaan organisasi. Sumber informasi akuntansi berupa laporan keuangan. Laporan keuangan pokok: Laporan Posisi Keuangan (Neraca) dan Laporan Laba-Rugi.

[B] PENGANGGARAN dan hubungannya dengan akuntansi Anggaran operasional, adalah anggaran yg bertujuan untuk menyusun anggaran laba-rugi: Pendapatan – Biaya = Laba (Rugi) Anggaran keuangan, adalah anggaran yg bertujuan untuk menyusun laporan posisi keuangan (neraca): Aktiva = Pasiva Aset (Harta) = Utang + Modal

[B] PENGANGGARAN dan hubungannya dengan akuntansi

[C] Tujuan dan manfaat anggaran Tujuan Anggaran : Digunakan sebagai landasan yuridis formal dalam memilih sumber dana & investasi dana Mengadakan pembatasan jumlah dana yang harus dicari dan digunakan Merinci jenis sumber dana yg dicari maupun jenis investasi dana, sehingga mempermudah pengawasan Merasionalkan sumber dana & investasi dana agar mencapai hasil yang maksimal Menyempurnakan rencana yang telah disusun, karena anggaran menjadikan rencana lebih jelas dan nyata terlihat Menampung & menganalisa serta memutuskan setiap usulan yang berkaitan dengan keuangan

[C] Tujuan dan manfaat anggaran Semua kegiatan dapat mengarah pada pencapaian tujuan bersama Dapat digunakan sebagai alat untuk menilai kelebihan & kekurangan karyawan Dapat memotivasi karyawan Menimbulkan tanggung jawab tertentu pada karyawan Menghindari pemborosan & pembayaran yang kurang perlu Sumber daya dapat dimanfaatkan seefisien mungkin Alat pendidikan bagi para manajer

[D] KELEMAHAN anggaran Anggaran dapat dibuat berdasarkan taksiran & anggapan sehingga mengandung unsur ketidakpastian Menyusun anggaran yang cermat memerlukan waktu, uang dan tenaga yang tidak sedikit, sehingga tidak semua perusahaan mampu menyusun anggaran secara lengkap dan akurat Bagi pihak yang merasa dipaksa untuk melaksanakan anggaran dapat mengakibatkan mereka menggerutu dan menentang sehingga anggaran tidak akan tersusun & berjalan dengan efektif.

[e] Fungsi anggaran Fungsi anggaran sebagai alat manajemen dalam melaksanakan tujuannya, terbagi menjadi 3 jenis fungsi: PERENCANAAN PELAKSANAAN PENGAWASAN Umpan Maju Umpan balik

[e.1] Fungsi anggaran: Perencanaan Anggaran sebagai alat perencanaan dana yang efektif termasuk rencana belanja dan sumber dana. Contoh : laba bersih di akhir tahun 2017 yang harus dicapai oleh PT Ark Royal direncanakan sebesar Rp 780.000.000 Anggaran sebagai alat perencanaan juga harus memperhatikan kaitan anggaran yang satu dengan anggaran yang lain, misalnya: anggaran produksi dengan anggaran pembelian bahan mentah Aspek lain yang penting dari perencanaan dengan menggunakan anggaran adalah perencanaan dana yang tersedia seefisien mungkin.

[e.2] Fungsi anggaran: Pelaksanaan Anggaran sebagai pedoman pelaksanaan pekerjaan, artinya sebelum pekerjaan dilaksanakan hendaknya terlebih dahulu mendapat persetujuan dari pihak yang berwenang. Pekerjaan baru akan disetujui untuk bisa dilaksanakan, bila ada anggarannya dan/atau memang tidak menyimpang dari anggaran yang telah ditetapkan. Anggaran bertujuan agar pekerjaan dapat dilaksanakan secara selaras dalam mencapai tujuan perusahaan / organisasi pada umumnya: laba. Ada keselarasan dari kegiatan divisi, seperti divisi pemasaran, divisi produksi, divisi keuangan, dan divisi umum.

[e.2] Fungsi anggaran: Pelaksanaan (Contoh) Untuk dapat mencapai laba bersih Rp 780.000.000 di tahun 2017, divisi pemasaran PT Ark Royal harus menjual produk Springbed-nya sebanyak: Seri “Golden Series” 1000 unit @ Rp 2,5 juta = Rp 2.500.000.000 Seri “Standard Skua” 3000 unit @ Rp 1 juta = Rp 3.000.000.000 JUMLAH 4000 unit = Rp 5.500.000.000 Divisi produksi PT Ark Royal pada tahun 2017 harus memproduksi sebanyak: Seri “Golden Series” 1050 unit Seri “Standard Skua” 3050 unit JUMLAH 4100 unit

[e.2] Fungsi anggaran: Pelaksanaan (Contoh) Divisi keuangan PT Ark Royal pada tahun 2017 harus menyediakan dana tambahan untuk produksi sebanyak: Kuartal 1 = Rp 75.000.000 Kuartal 2 = Rp 150.000.000 Kuartal 3 = Rp 100.000.000 Kuartal 4 = Rp 75.000.000 JUMLAH = Rp 400.000.000 Divisi HRD PT Ark Royal pada tahun 2017 harus menyiapkan tenaga kerja sebanyak: Tenaga produksi = 50 orang Tenaga pemasaran = 100 orang Tenaga lainnya = 20 orang

[e.3] Fungsi anggaran: Pengawasan Anggaran merupakan alat pengawasan atau pengendalian (controlling) Pengawasan berarti mengevaluasi pelaksanaan pekerjaan, dengan cara : Membandingkan antara rencana / target yang sebelumnya ditentukan dengan realisasi yang sebenarnya terjadi kelak. Melakukan tindakan perbaikan bila dipandang perlu.

[F] Jenis-jenis anggaran Dasar Penyusunan Anggaran Variabel Anggaran Tetap Cara Penyusunan Anggaran Periodik Anggaran Kontinu Jangka Waktu Anggaran Jangka Pendek Anggaran Jangka Panjang Bidang Anggaran Operasional Anggaran Keuangan

[F] Jenis-jenis anggaran Kemampuan Menyusun Anggaran Komprehensif Anggaran Parsial Fungsi Anggaran Tertentu Anggaran Kinerja Metode Penentuan Harga Pokok Produksi (HPP) Anggaran Tradisional: berdasarkan fungsional dan sifat Anggaran Berdasarkan Kegiatan (ABC)

[F.1] Jenis anggaran: Segi dasar penyusunan Anggaran Variabel (Variable Budget) yaitu anggaran disusun berdasarkan kisaran (interval) aktivitas tertentu; disebut juga anggaran fleksibel. Contoh : anggaran penjualan disusun berkisar antara 500 unit – 1000 unit. Anggaran Tetap (Fixed Budget) yaitu anggaran yang disusun berdasarkan suatu tingkat kapasitas tertentu; disebut juga anggaran statis. Contoh : penjualan direncanakan sebanyak 1000 unit.

[F.2] Jenis anggaran: Segi CARA penyusunan Anggaran Periodik (periodic budget) yaitu anggaran yang disusun untuk satu periode tertentu. Anggaran kontinu (continuous budget) yaitu anggaran yang dibuat untuk mengadakan perbaikan atas anggaran yang pernah dibuat.

[F.3] Jenis anggaran: Segi Jangka Waktu Anggaran Jangka Pendek (short – range budget) yaitu anggaran yang dibuat dengan jangka waktu paling lama sampai satu tahun; disebut juga anggaran strategis. Anggaran Jangka Panjang (long – range budget) yaitu anggaran yang dibuat dengan jangka waktu lebih dari satu tahun. Contoh: anggaran modal.

[F.4] Jenis anggaran: Segi Bidang Anggaran Operasional (operational budget) yaitu anggaran untuk menyusun anggaran laba-rugi. Contoh: anggaran penjualan, anggaran BTK, anggaran BOP, dan sebagainya. Anggaran Keuangan (financial budget) yaitu anggaran untuk menyusun anggaran neraca. Contoh: anggaran kas, anggaran piutang, anggaran utang, dan sebagainya.

[F.5] Jenis anggaran: Segi Kemampuan menyusun Anggaran Komprehensif ( comprehensive budget ) yaitu rangkaian dari berbagai jenis anggaran yang disusun secara lengkap. Biasanya perpaduan anggaran operasional dan anggaran keuangan. Anggaran Parsial ( partially budget ) yaitu anggaran yang disusun secara tidak lengkap hanya bagian anggaran tertentu.

[F.6] Jenis anggaran: Segi Fungsi Anggaran Tertentu (appropriation budget) yaitu anggaran yang diperuntukkan untuk tujuan tertentu dan tidak boleh digunakan untuk manfaat lain. Anggaran Kinerja (performance budget) yaitu anggaran yang disusun berdasarkan fungsi kegiatan yang dilakukan dalam organisasi., misalnya untuk menilai apakah beban yang dikeluarkan oleh masing-masing aktivitas tidak melampaui batas.

[F.7] Jenis anggaran: Segi Metode penentuan Harga Pokok produksi Anggaran tradisional (traditional budget) atau conventional budget, terdiri dari 2 macam anggaran yaitu : a. Anggaran berdasar fungsional (functional based budget)  full costing b. Anggaran berdasar sifat (characteristic based budget)  variable costing 2. Anggaran berdasar kegiatan ( activity based budget ) yaitu anggaran yang dibuat dengan menggunakan metode harga pokok ABC (activity based costing).