AKOR (chord) DISUSUN OLEH WING W PANDU www.pandoe.rumahseni2.net.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
EKSPRESI MELALUI KEGIATAN BERMUSIK
Advertisements

TEKNIK VOKAL.
PIANIS AMATIR Created by : Dedi Nestoriko Sinaga (
Harmoni dan Akor.
TANGGANADA MINOR.
ANSAMBEL MUSIK By Sabina Arlien.
TANGGANADA diatonis dan pentatonis
KOMPOSISI MUSIK PERKUSI
BAGIAN 2 TOPIK 5 MODULASI GELOMBANG andhysetiawan.
Seni Budaya Musik dan Unsur-unsurnya
Seni budaya musik dan unsur-unsurnya
TANGGANADA MAYOR BER KRES (#)
TANGGA NADA DIATONIS & PENTATONIS
ARANSEMEN MUSIK.
BIRAMA SEBAGAI UNSUR DASAR IRAMA
NIRA SUNARNI SENI BUDAYA SMKN 1 Katapang
Keunikan Lagu Nusantara
TANGGANADA MINOR.
TANGGANADA MINOR.
TANGGANADA MayOR.
WISMA NIATI PERMATASARI, Karya-karya Lagu Keroncong Asli Ciptaan Kelly Puspita (Kajian Estetika Musik)
Ritme / Irama dan Unsur-unsurnya
TANGGA NADA Kromatis, nada Enharmonis dan praktek pianika
MENAMPILKAN KARYA SENI MUSIK
BAB IV MENAMPILKAN KARYA SENI MUSIK
Dasar Pembentukan Tangga Nada & Chord
CHORD KNOWLEDGE BASE DEVELOPMENT
GARIS SINGGUNG LINGKARAN.
MATEMATIKA DASAR.
Musik tradisi mancanegara
MUSIK MANCANEGARA PENDAHULUAN MATERI SOAL.
M.U.S.I.K oleh : wing w pandu
BAB VIII REGRESI LINEAR BERGANDA DAN REGRESI (TREND) NON LINEAR
Himpunan Bilangan Real
Notasi Gregorian 590 belum ada panjang nada
Harmoni konvensional Harmoni modern
Gelombang Mekanik.
GELOMBANG MEKANIK.
Disampaikan Oleh WING W PANDU
ARRANSEMEN DISUSUN OLEH WING W PANDU
Pelatihan Pemandu Nyanyian Jemaat
PRA – KALKULUS.
KELAS XI IPA es-em-a islam al-izhar pondok labu
Korelasi dan Regresi Linear Berganda
Pengembangan Komponen Promkes
KELAS XI IPA es-em-a islam al-izhar pondok labu
DASAR KOMUNIKASI.
Asyiknya belajar fisika
Harmoni konvensional Harmoni modern
Tugas Seni Musik Kelompok : Angie Dewi Cindy Melina S Evan
Irisan Kerucut E L I P S by Gisoesilo Abudi.
Kreasi musik Kelas XI.
PANDUAN PEMBUATAN POLIGON GAYA.
Membuat Lagu Sederhana FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Media Pembelajaran Matematika
BELAJAR MUSIK BAGI PEMULA
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
Nama : SUPRIANSYAH NIM :
SENI MUSIK (Musik Diatonis dan Lagu Wajib/Lagu Nasional)
MATERI AJAR 1.BARISAN ARITMETIKA 2.BARISAN GEOMETRI 3.DERET ARITMETIKA 4.DERET GEOMETRI 5.SISIPAN 6.DERET GEOMETRI TAK HINGGA.
Aljabar Linear Quiz I.
Regresi Linier Berganda
Rahannisa Putri Salma G11
Kreasi musik Kelas XI.
TEORI MUSIC DAN INSTRUMEN OLEH : MUHAMMAD HADIATUR RAHMAN UKM MUSIK KM 3,5 UNIVERSITAS MADURA 2018 DIKLAT ANGGOTA BARU UKM 3,5 UNIRA.
Menganalisis musik non tradisional berdasarkan simbol, dan nilai estetisnya.
INTEGRAL (Integral Tertentu)
Bermain Musik Ansambel Campuran Seni Budaya Kelas VII.
Pembelajaran 1 tema 1 subtema 1 tematik kelas 3 sd
INTENSITAS DAN TARAF INTENSITAS BUNYI A. Intensitas Bunyi (I) Intensitas bunyi ialah daya bunyi yang dipindahkan setiap satuan luas. Karena energi tiap.
Transcript presentasi:

AKOR (chord) DISUSUN OLEH WING W PANDU www.pandoe.rumahseni2.net

Pengertian Akor adalah 3 (tiga) nada atau lebih yang dibunyikan secara bersamaan. Hubungan antar nada harus dirasakan suatu bentuk yang harmonis dan mengikat.

DALAM SISTEM TANGGA NADA TANGGA NADA MAYOR TN Tidak Mutlak : 1 - 2 - 3 - 4 - 5 - 6 - 7 - 1’ TN Mutlak/Absolut : c - d - e - f - g - a - b - c’ Jarak Nada : 1 1 ½ 1 1 1 ½ TANGGA NADA MINOR TN Tidak Mutlak : 6 - 7 - 1 - 2 - 3 - 4 - 5 - 6 TN Mutlak/Absolut : a - b - c - d - e - f - g - a Jarak Nada : 1 ½ 1 1 ½ 1 1

SUSUNAN AKOR MAYOR Kadensa Nama Nada Jenis Akor I Tonika 1 – 3 – 5 II Super Tonika 2 – 4 – 6 Minor III Median 3 – 5 – 7 IV Sub Dominan 4 – 6 – 1’ V Dominan 5 – 7 – 2’ VI Sub Median 6 – 1 – 3’ VII Leading Not 7 – 2’ – 4’ Diminished

SUSUNAN AKOR DALAM TANGGA NADA BERUBAH TANGGA NADA MAYOR TN Tidak Mutlak : 1 - 2 - 3 - 4 - 5 - 6 - 7 - 1’ TN Mutlak/Absolut : c - d - e - f - g - a - b - c’ Jarak Nada : 1 1 ½ 1 1 1 ½ I - II - III - IV - V - VI - VII C – Dm – Em – F – G – Am – Bdim D – Em – F#m– G – A – Bm – C#dim F – Gm – Am – Bb – C – Dm – Edim G – Am – Bm – C – D - Em – F#dim A – Bm - C#m – D – E – F#m – G#dim E – F#m – G#m – A – B – C#m – D#dim

SUSUNAN AKOR MINOR Kadensa Nama Nada Jenis Akor I Tonika 6 – 1 – 3 II Super Tonika 7 – 2 – 4 Diminished III Median 1 – 3 – 5 Mayor IV Sub Dominan 2 – 4 – 6 V Dominan 3 – 5+ – 7 VI Sub Median 4 – 6 – 1’ VII Leading Not 5 – 7 – 2’ Catatan : pada tk.V, nada 5 berubah menjadi 5+

I - II - III - IV - V - VI - VII Am – Bdim – C – Dm – E – F – G SUSUNAN AKOR DALAM TANGGA NADA BERUBAH TANGGA NADA MINOR TN Tidak Mutlak : 6 - 7 - 1 - 2 - 3 - 4 - 5 - 6 TN Mutlak/Absolut : a - b - c - d - e - f - g - a Jarak Nada : 1 ½ 1 1 ½ 1 1 I - II - III - IV - V - VI - VII Am – Bdim – C – Dm – E – F – G Dm – Edim – F – Gm – A – Bb – C Em – F#dim– G – Am – B – C - D Cm – Ddim – Eb – Fm – G – Ab - Bb

PERGERAKAN AKOR SEDERHANA AKOR MAYOR I – IV – I , contoh : C – F – C / G – C - G I – V – I, contoh : C – G – C / G – D - G I – IV – V – I, contoh : C – F – G – C / G – C – D - G I – V – IV – I , contoh : C – G – F – C / G – D – C - G AKOR MINOR I – IV – I , contoh : Am – Dm – Am I – V – I , contoh : Am – E – Am I – IV – V – I , contoh : Am – Dm – E - Am

MENERAPKAN CHORD PADA LAGU Pada lagu ada yang dinamakan KADENSA, yakni perasaan jatuhnya perpindahan akor pada lagu. Untuk mementukan kadensa pada lagu (dalam notasi), dilakukan cara : Nyanyikan terlebih dahulu notasi lagu. Rasakan jatuhnya kadens (perpindahan akor). Biasanya kadens terdapat pada hitungan 1 atau 3 (thesis) dalam setiap biramanya. Akor Tonika (tk. I) selalu menjadi akor pembuka (kadens awal). Lagu selalu ditutup dengan akor Tonika (not terakhir).

AKOR SUBSTITUSI Akor – akor Tingkat II , III, VI, dan VII merupakan akor substitusi, yang digunakan untuk memperluas harmoni musik.

Beberapa Pola SUBSTITUSI CHORD I – VI – II – V- I I – II – III – IV - V - I I – II – V – I I – III – IV – V - I I – III – II – V – I I – IV – III – VI – II – V – I I – VII – VI – V – IV – III – II – V – I I – VII – VI – III – IV – V - I I – VII – III – VI – II – V - I

Akor yang menjadi jembatan dari Tk I ke Tk. IV. AKOR DOMINAN SEPTIME Akor yang menjadi jembatan dari Tk I ke Tk. IV. G C I IV G7 I7

POLA CHORD DALAM INSTRUMEN MUSIK X May = 1 – 3 – 5 X May 7 = 1 – 3 – 5 – 7 X May 9 = 1 – 3 – 5 – 7 – 9 X dominant 7 (X 7) = 1 – 3 – 5 – 7(-) X augment (aug) = 1 – 3 – 5(+) X minor = 1 – 3(-) – 5 X m7 = 1 – 3(-) – 5 – 7(-) X diminished (dim) = 1 – 3(-) – 5(-) – 6 X sus = 1 – 4 – 5 X sus 7 = 1 – 4 – 5 – 7(-)

ANALISIS CHORD Chord dalam lagu pada umumnya diawali dengan menggunakan akor Tingkat I (tonika), dan diakhiri dengan tingkat I pula. Pada bagian refrain Lagu, ber- modulasi atau perpindahan nada dasar menuju ke Tingkat IV.