Pertemuan 8 Tangga beton

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Matakuliah : S0362/Konstruksi Bangunan dan CAD II Tahun : 2006 Versi :
Advertisements

KONSTRUKSI TANGGA Oleh : Ignatius Haryanto.
Pertemuan 6 Pondasi Dangkal dan Dalam
Pertemuan 12 Gambar pembesian penulangan
Gaya Geser Pada Penampang Beton Prategang Pertemuan 12
PANJANG PENYALURAN TULANGAN PERTEMUAN 16
Pertemuan 4 Aplikasi Perhitungan Gaya Dengan Program Komputer
Pertemuan 21 SAMBUNGAN PERTEMUAN SUDUT < 900
Pertemuan 2 Pola Analisis, pasar dan pelaku ekonomi makro
Pertemuan 3 Pondasi dalam
Pertemuan ke 3 Learning out come
Pertemuan 5 Konstruki rangka atap
Pemrograman Komputer dalam analisa Struktur Baja
Matakuliah : S0512 / Perancangan Struktur Baja Lanjut
TEGANGAN PADA PENAMPANG BETON Pertemuan 03 Matakuliah: S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton Tahun : 2007.
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
1 Pertemuan 7 Klasifikasi dan Rekognisi Pola (1) Matakuliah: T0283 – Computer Vision Tahun: 2005 Versi: Revisi 1.
Pertemuan 5 Balok Keran dan Balok Konsol
Fungsi Logaritma Pertemuan 12
1 Pertemuan 5 PPh PASAL 21 Matakuliah: A0572/ Perpajakan Tahun: 2005 Versi: Revisi 1.
Pertemuan 10 Gaya – gaya dalam
Pertemuan 07 Keseimbangan pada Konstruksi Rangka Kuda-Kuda
1 Pertemuan 9 Gaya Horisontal Matakuliah: S0512 / Perancangan Struktur Baja Lanjut Tahun: 2006 Versi: 1.
Pertemuan 21 Tegangan Geser, Lentur dan Normal
Pertemuan 13 IKATAN TEMBOK
Matakuliah : R0022/Pengantar Arsitektur Tahun : Sept 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 9 Pekerjaan Beton Bertulang
Matakuliah : S0362/Konstruksi Bangunan dan CAD II Tahun : 2006 Versi :
Pertemuan 14 Hukum Castigliano I
Pertemuan 1 Pendahuluan dan Bestek
Pertemuan 13 Hukum Castigliano I
Matakuliah : R0262/Matematika Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 10 Reaksi pada Balok Gerber
Matakuliah : K0074/Kalkulus III Tahun : 2005 Versi : 1/0
Pertemuan 24 Metode Unit Load
PENYALURAN TULANGAN Pertemuan 23
Pertemuan 10 Konstruksi lantai
Pertemuan 17 Tegangan Lentur dengan Gaya Normal yang bekerja Sentris
KRITERIA DESAIN, STANDAR DESAIN, DAN METODE ANALISIS PERTEMUAN 6
PERENCANAAN KEKUATAN BATAS Pertemuan 04
Pertemuan 3 Dinding penahan tanah
Pertemuan 3 Dinding penahan tanah
Matakuliah : S0024/Mekanika Bahan Tahun : September 2005 Versi : 1/1
DESAIN STRUKTUR BALOK BETON PERSEGI BERTULANGAN RANGKAP PERTEMUAN 14
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
Teknologi Dan Rekayasa
Pertemuan 17 LEASING Matakuliah : J0104 / Manajemen Keuangan II
STRUKTUR BETON DI DALAM GESER DAN TORSI PERTEMUAN 08
STRUKTUR BALOK BETON PERSEGI BERTULANGAN TUNGGAL PERTEMUAN 13
Pertemuan 12 Konstruksi komposit
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
Memasang bekisting kayu
Matakuliah : S0512 / Perancangan Struktur Baja Lanjut
Teknologi Dan Rekayasa
Pertemuan 13 Turap (cont’d)
PERENCANAAN PENULANGAN BALOK TPertemuan 10
Pertemuan 13 Konstruksi komposit
Konstruksi Komposit Pertemuan 26
Pertemuan 7 Ikatan Angin
Pertemuan 3 Diferensial
Materi pertemuan ke 21 Learning outcomes:
KEBUTUHAN PENULANGAN PADA PONDASI DANGKAL DAN DALAM Pertemuan 24
Pertemuan 3 Pembebanan Rangka Atap
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
KAPASITAS PENAMPANG MENAHAN GAYA LINTANG Pertemuan 13
Prategang Pada Struktur Statis Tak Tentu Pertemuan 13
Matakuliah : S0362/Konstruksi Bangunan dan CAD II Tahun : 2006 Versi :
Pertemuan 17 SAMBUNGAN KAYU
EGA JULIA FAJARSARI, ST.,MT.
Pertemuan 13 Pekerjaan Plafond dan Pengecatan
Transcript presentasi:

Pertemuan 8 Tangga beton Matakuliah : S0362/Konstruksi Bangunan dan CAD II Tahun : 2006 Versi : Pertemuan 8 Tangga beton

Mahasiswa dapat menjelaskan konstruksi tangga beton beserta detailnya Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa dapat menjelaskan konstruksi tangga beton beserta detailnya

Materi 1: Tangga konstruksi beton Outline Materi Materi 1: Tangga konstruksi beton Materi 2: Tangga kombinasi dari baja dan kayu Materi 3: Tangga lingkar

Tangga Beton Bertulang Pada tangga kayu perlu perawatan / pemeliharaan guna ketahanannya. Pada tangga beton bertulang prak-tis hal tersebut tidak begitu diperlukan. Tangga beton bertulang mempu-nyai berat sendiri yang cukup besar, maka dalam perencanaan konstruksi-nya perlu mendapat perhatian serta diusahakan dapat dibuat hemat pemakaian bahan.

Tangga beton bertulang dapat dibentuk sesuai yang diinginkan, tetapi pada dasarnya tangga beton bertulang terdiri dari : Tangga plat/tangga biasa Tangga balok Slabless tread riser stair

Slabless Tread Riser Atair Tangga yang konstruksinya didukung oleh plat-plat tread (Aantrede) serta riser (Optrede). Jadi tread dan riser  adalah konstruksi yang strukturil. Pada jenis tangga yang lain tread dan riser merupakan konstruksi yang non strukturil sedangkan yang strukturil  plat dan baloknya.

Sistem Pembesian : Besi dapat dibuat berupa beugel-beugel. Dapat pula pembesian terdiri dari beugel-beugel yang berkaitan. Jadi bentuk pembesian masing-masing berupa beugel.

Tangga beton bertulang dapat dibuat bermacam-macam bentuk tergantung bentuk cetakan / bekistingnya. Untuk bentuk tangga balik / tangga dengan bordes 180, bentuk strukturnya dapat dibuat seperti : Tangga diatas 3 tumpuan Tangga di atas 2 tumpuan Tangga melayang (Bordes tidak ada tumpuannya pada dinding

Tangga baja dengan pijakan dari kayu Untuk tangga ini sebagai struktur tangga menggunakan balok-balok profil pada tangga biasa Contoh : Tangga dengan 2 balok profil sebagai strukturnya