Fotosistem 1 dan 2.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
FOTOSINTESIS MATERI VIDEO LATIHAN SOAL.
Advertisements

SELAMAT DATANG DI DUNIA PENDIDIKAN BIOLOGI
FOTOSINTESI BIOLOGI IS FUN NEXT
FOTOSINTESIS Proses yang mengubah energi matahari menjadi energi kimia.
Di Media Pembelajaran Biologi
BAB IV METABOLISME Proses pembentukan atau penguraian zat di dalam sel yang disertai dengan adanya perubahan energi as-bio-fmipa-upi.
Fotosintesis KI3061 Zeily Nurachman KI3061 Zeily Nurachman.
Fotosintesis By Dwi Riastuti,M.Pd..
Welcome in Biology Education
FOTOSINTESIS PRAKTIKUM PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BIOLOGI LAB
SK & KD SK Memahami pentingnya proses fotosintesis pada tumbuhan. KD
Anabolisme Karbohidrat
Metabolisme 1. Manakah dari reaksi dibawah ini secara tepat menggambarkan peristiwa katabolisme? A B C D E.
PROSES fotosintesis TUMBUHAN
Fotosintesis, Respirasi dan fiksasi nitrogen oleh tanaman
IPA BIOLOGI KELAS VIII SEMESTER 2.
FOTOSINTESIS.
Standar KomPETENSI: Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan
ENERGI DALAM SISTEM KEHIDUPAN
Pengantar Metabolisme
FOTOSINTESIS REAKSI AWAM FOTOSINTESIS klorofil
Fotosintesis Proses yang mengubah energi matahari menjadi energi kimia
PROSES FOTOSINTESIS DAN REGULASI
METABOLISME SEL Aprilia ali akbar
FOTOSINTESIS Proses yang mengubah energi matahari menjadi energi kimia.
ANABOLISME.
Katabolisme Karbohidrat.
Metabolisme Katabolisme : subtrat molekul besar – kecil, menghasilkan energi. Fungsi menyediakan bahan baku untuk reaksi lain dan energi untuk aktivitas.
biologi93 BAB 10. FOTOSINTESIS Fotosintesis di Alam Jalur fotosintesis
METABOLISME PADA MIKROORGANISME
FOTOSINTESIS (pada tanaman tingkat tinggi)
ANABOLISME Anabolisme disebut juga sintesis, merupakan proses penyusunan bahan anorganik menjadi bahan organik. Dalam peristiwa ini diperlukan masukan.
Anabolisme Kelompok 4. ANABOLISME Anabolisme adalah lintasan metabolisme yang menyusun beberapa senyawa organik sederhana menjadi senyawa kimia atau molekul.
Metabolisme Karbohidrat (GLIKOLISIS)
Metabolisme Sel Pertemuan 5.
BIOSINTESIS KARBOHIDRAT
Universitas Gadjah Mada
Metabolisme NUTRISI PENGHASIL ENERGI Karbohidrat Lemak Protein MAKRO-
FOTOSINTESIS.
FOTOSINTESIS, RESPIRASI, DAN TRANSPIRASI PADA TANAMAN
Respirasi Sel dan Fotosintesis
FOTOSINTESIS Adinda Nurul Huda M, SP, MSi.
FOTOSINTESIS.
Fotosintesis Proses sintesis karbohidrat dari CO2 dan H2O yang digerakkan oleh energi cahaya Reaksi: CO2 direduksi menjadi karbon-gula dengan pereduksi.
METABOLISME.
PHOTOSYNTHESIS.
METABOLISME SEL (ANABOLISME - FOTOSINTESIS )
RAKHMAT RYANDI SOPYAN PUTRA XII-IPA 1
KELAS XII SEMESTER 5 (GANJIL)
FOTOSINTESIS Proses yang mengubah energi matahari menjadi energi kimia.
Miftah Salshabilla M. Khoirul Qodri Nishrina Rawi Nurma Purwati
dPrayuni/Materi-Biologi
PROSES fotosintesis TUMBUHAN
FOTOSINTESIS PADA TUMBUHAN
FOTOFOSFORILASI Prof. sukarti moeljopawiro, ph.d.
FOTOSINTESIS.
PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN
SEJARAH PENELITIAN FOTOSINTESIS DAN PENGERTIAN METABOLISME SECARA UMUM
BIOSINTESIS KARBOHIDRAT
Fotosintesis.
Biologi Kelas XII IA, By Arie, SMA St Petrus Pontianak
Matahari dan Aliran Energi Pada Makhluk Hidup (Proses Transfer Energi)
FOTOSINTESIS Proses yang mengubah energi matahari menjadi energi kimia.
MITOKONDRIA.
FOTOSINTESIS Presented by: Litasari Aldila ( ) Assa Prima Sekarini ( )
DAPATKAH KAMU MENJELASKAN APA YANG TERJADI PADA GAMBAR DIATAS?
FOTOSINTESIS PADA TUMBUHAN
F O T O S I N T E S I S.
FOTOSINTESIS.
MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF IPA BIOLOGI KELAS VIII SEMESTER 2.
Transcript presentasi:

Fotosistem 1 dan 2

Fotosistem

Reaksi Terang

Reaksi terang pada kloroplast terjadi di tilakoid, yaitu struktur cakram yang terbentuk dari pelipatan membran dalam kloroplas. Membran tilakoid menangkap energi cahaya dan mengubahnya menjadi energi kimia. Jika ada bertumpuk-tumpuk tilakoid, maka disebut grana

Fotofosforilasi Siklik Reaksi yang hanya melibatkan satu fotosistem, yaitu Fotosistem I,yang bisa menangkap foton 700 nm (P 700) Pergerakan elektron dimulai dari fotosistem I dan berakhir di fotosistem I , namun ada elektron yang terlontar untuk mendukung Fotosistem 2  Menghasilkan ATP 

Fotofosforilasi Nonsiklik Reaksi dua tahap yang melibatkan dua fotosistem klorofil yang berbeda, yaitu fotosistem I dan II.  Pergerakan elektron dimulai di fotosistem II, tetapi elektron tidak kembali lagi ke fotosistem II.

Proses Fotofosforilasi NonSiklik

Dengan bantuan suatu enzim Feredoksin-NADP reduktase (FNR), NADP+ , H+ , dan elektron menjalani suatu reaksi: NADP+  + H+  + 2e-  —> NADPH NADPH, sebagai hasil reaksi diatas, akan digunakan dalam reaksi Calvin-Benson, atau reaksi gelap.

Siklus Calvin

Perbedaan Reaksi Terang dan Reaksi Gelap Tempat Membran Tilakoid Kloroplas Stroma Kloroplas Cahaya Membutuhkan Tidak Mebutuhkan Sistem Fotosistem I, Fotosistem II - Proses Eksitasi elektron, fotolisis, fosforilasi siklik dan non siklik. Fiksasi CO2, reduksi,dan regenerasi senyawa RuBP ( Input Cahaya matahari,, H2O CO2, ATP, NADPH2 Output ATP dan NADPH2 Glukosa (C6H12O6),

FOTOSISTEM Fotosistem merupakan tahap pertama dari proses fotosintesis. Ketika klorofil menyerap energi foton dari cahaya, elektron pada klorofil akan terlepas ke orbit luar (tereksitasi). Elektron ini akan ditangkap oleh penerima elektron yaitu plastokuinon. Jadi unit penangkapan elektron inilah yang disebut dengan fotosistem.

Aseptor Elektron Ketika elektron ditangkap oleh plastokuinon, akibatnya jumlah elektron di dalam klorofil menjadi tidak stabil. Untuk itu klorofil harus disuplai elektron dari molekul lain. Dalam waktu yang bersamaan H2O terpecah menjadi 2H+, ½ O2 dan elektron (fotolisis). Elektron dari air inilah yang dipakai untuk menstabilkan klorofil.

UNIT FOTOSISTEM Jadi secara sederhana, Unit yang mampu untuk menangkap energi cahaya matahari, yaitu klorofil yang melepaskan elektron dan menyerap foton (energi cahya dengan panjang gelombang yang sesuai), disebut dengan fotosistem. Dikenal ada 2 macam fotosistem di dalam tilakoid, yaitu fotosistem I dan fotosistem II.

Reaksi Gelap

Fotosistem II Di dalam fotosistem II, terdapat molekul klorofil yang berada pada pusat reaksi fotosistem II dan dinamakan P680, karena sangat baik menyerap energi cahaya dengan panjang gelombang 680 nanometer. Proses penyerapan cahaya yang selanjutnya berdampak pada lepasnya elektron dari klorofil, untuk selanjutnya di salurkan dan ditangkap oleh akseptor elektron.

Proses ini merupakan awal dari proses fotosintesis. Berdasarkan aliran elektron, fotosistem I bersifat siklis dan fotosistem II bersifat nonsiklis. Untuk jelasnya semua ini akan diuraikan pada tahap selanjutnya yaitu Aliran atau siklus elektron Baik pada Fotosistem I dan II merupakan suatu unit yang terdiri atas klorofil a, kompleks antene dan akseptor elektron yang mampu menangkap energi cahaya (foton) matahari.

Jika klorofil hanya menyerap cahaya merah, ungu dan biru kemudian dipantulkan kembali maka terlihat warna hijau. Warna klorofil dapat berbeda-beda tergantung dari jenis klorofil dan cahaya yang terserap kemudian dipantulkan. Ada dua macam klorofil, yaitu sebagai berikut.

Klorofil a, yaitu klorofil yang memiliki pigmen warna hijau, pigmen merupakan senyawa kimia yang dapat menyerap cahaya tampak. Klorofil b, klorofil yang memiliki pigmen warna kuning sampai jingga disebut karoten memiliki struktur mirip dengan klorofil a.

Klorofil a dan pigmen-pigmen lain mengelompok di dalam tilakoid membentuk bangunan unit pigmen, klorofil a terletak di tengah bangunan yang disebut sebagai pusat reaksi. Klorofil a memperoleh energi cahaya dari akseptor elektron berasal dari sekelompok molekul pada perangkat pigmen yang dapat menangkap elektron cahaya berenergi tinggi disebut antene.

Cahaya yang terserap klorofil a merupakan cahaya yang berenergi tinggi, sehingga dapat menyebabkan terlemparnya elektron yang ada pada pigmen. Elektron yang terlempar keluar orbit berada dalam keadaan tidak stabil yang menyimpan energi tinggi disebut tereksitasi.

Dalam keadaan demikian, klorofil berusaha mensuplai elektron dari molekul lain dan dalam waktu bersamaan H2O terpecah menjadi 2H+, OH- dan elektron (fotolisis). Elektron dari air ini diambil untuk menstabilkan keadaan klorofil kembali. Pada klorofil a terdapat dua macam fotosistem, yaitu fotosistem I atau disebut P700 karena sensitif terhadap energi cahaya dengan panjang gelombang 700 nm

Dan fotosistem II atau disebut P680 yang sensitif terhadap energi cahaya dengan panjang gelombang 680 nm. Proses penyerapan energi cahaya dapat mengakibatkan terlepasnya elektron berenergi tinggi dari klorofil a, selanjutnya disalurkan dan ditangkap oleh akseptor elektron, maka proses tersebut merupakan awal dari proses terjadinya proses fotosintesis.

Proses berikutnya elektron masuk dalam aliran elektron, jika elektronnya berasal dari fotosistem I bersifat nonsiklus dan apabila elektronnya berasal dari fotosistem II bersifat siklus. Aliran Elektron pada FOTOSISTEM Perjalanan yang ditempuh oleh elektron ada dua yaitu sebagai berikut. Cahaya berenergi tinggi yang terserap klorofil a dapat menyebabkan elektron (e-) berasal dari fotosistem I atau P700 terlempar keluar orbitnya.

Pada saat perjalanan elektron (e-) berasal dari P700 yang terlempar keluar orbit tersebut lalu ditangkap oleh akseptor penerima elektron seperti plastokuinon atau sitokrom. Kemudian elektron itu pindah ke akseptor lain, lalu pindah kembali ke klorofil P700 semula.

Selama proses perpindahan dari akseptor satu ke akseptor lain terdapat energi yang terlepas dari elektron, energi tersebut digunakan dalam fotofosforilasi siklik dengan produk akhir berupa ATP, dan tidak dihasilkan NADPH serta O2. ATP digunakan sebagai energi yang dapat dimanfaatkan dalam proses biologis sel-sel organisme, seperti yang telah kita pelajari sebelumnya. Dalam hal ini ATP berguna dalam pembentukan karbohidrat.

Perlu Anda ketahui sintesis ATP dalam kloroplas disebut sebagai fotofosforilasi . Apa yang dimaksud fotofosforilasi? Fotofosforilasi adalah peristiwa bereaksinya senyawa ADP dan asam fosfat menjadi ATP, seperti berikut. ADP + Pi ---> ATP

ALIRAN FOTOSISTEM II NON SIKLIK Perjalanan aliran elektron fotosistem II, elektronnya (e-) juga berasal dari P700. Elektron (e-) yang terlempar keluar orbit dan ditangkap oleh akseptor elektron yaitu NADPH2 kemudian elektron (e-) bersamaan dengan 2H- berasal dari pecahan H2O mengikuti jalannya elektron siklik pindah ke akseptor lain seperti plastosianin atau feredoksin. Selanjutnya elektron itu pindah dan tidak kembali ke klorofil P700, tetapi mengalir melalui membran tilakoid.

Dengan pelepasan elektron tersebut, maka P700 menjadi molekul yang teroksidasi sehingga menyedot elektron dari P680 berenergi tinggi yang berasal dari energi cahaya (foton) matahari. Molekul NADPH2 dan ATP yang berenergi tinggi digunakan untuk mengubah CO2 dan H2O menjadi produk gula (seperti glukosa, maltosa, fruktosa dan amilum) dan O2. Proses pembentukan gula (karbohidrat) dapat Anda lihat pada siklus Calvin.