TOKSIKOLOGI INDUSTRI DAN HYGIENE

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
GANGGUAN PADA KESEHATAN DAN DAYA KERJA
Advertisements

Sistem Imun (Antibodi)
EFEK LOGAM BERAT TERHADAP KESEHATAN
Matrissya Hermita Biopsikologi UG
Sanitasi dan Keamanan.
Good Manufactory Practices
BAHAN PENCEMAR MAKANAN LAINNYA
Pujianto DINAS PERINKOP DAN UMKM KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2014
PATOGENISITAS MIKROORGANISME
(BIOLOGIS, KIMIA DAN FISIK) SERTA CARA MENGATASINYA
Sistem Pertahanan Tubuh
Sistem Pertahanan Tubuh
HIGIENE INDUSTRI ( INDUSTRIAL HYGIENE )
HOST, AGENT & ENVIRONMENT
Higiene Industri dan Identifikasi Faktor Berbahaya
PENGELOLAAN AIR LIMBAH INDUSTRI
Sistem Pertahanan Tubuh
RESIKO HIGIENE TERKAIT KERACUNAN MAKANAN. Bahan makanan adalah hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin.
Proses Industri dan Keselamatan kerja
Sanitasi dan Keamanan Industri Pangan
Good Manufactory Practices
TUGAS AKHIR UTS BUATLAH POSTER YG BERTEMA SANITASI MAKANAN & MINUMAN ATAU KEAMANAN PANGAN PRINTOUT DIKUMPULKAN SAAT UTS, DITARUH DITENGAH LEMBAR JAWAB.
Higiene Industri dan Identifikasi Faktor Berbahaya
Kuliah I : Patologi Ikan
Interaksi dalam kehidupan mikroorganisme dengan manusia
Defnisi Limbah DAN RUANG LINGKUP
(BIOLOGIS, KIMIA DAN FISIK) SERTA CARA MENGATASINYA
Mengidentifikasi dan menilai mutu pangan
MANFAAT MIKROBILOGI DALAM BIDANG PETERNAKAN
HIGIENE INDUSTRI ( INDUSTRIAL HYGIENE )
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
4. NUTRIEN UNTUK TERNAK (UDARA DAN AIR)
“(SISTEM PERTAHANAN TUBUH)”
KEAMANAN PANGAN.
PEMANFAATAN MIKROBA BAKTERI Lactobacillus sp PADA BIDANG KESEHATAN
KESEHATAN KERJA.
oleh; Syamsul Rizal Sinulingga
SANITASI DAN KEAMANAN.
MANAJEMEN KESEHATAN IKAN
MANFAAT MIKROBILOGI DALAM BIDANG PETERNAKAN
Higiene Industri dan Identifikasi Faktor Berbahaya
Fiskha Ayuningrum SMK PGRI 1 SENTOLO
Oleh : Abdul Jabbar Afif Firmansyah Amirul Mu’minin M. Reza Fauzi
IMUNITAS.
Materi Ajar Sistem Kekebalan
Bahaya Biologis di Tempat Kerja By.
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VII) KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
HIGIENE SANITASI PANGAN
Makanan & Mikroba Patogen
IMUNOPROFILAKTIK (Tujuan Imunisasi, Imunisasi Aktif)
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
KEAMANAN PANGAN.
SANITASI DAN KESEHATAN LINGKUNGAN
Respon Imun Non Spesifik (Respon Imun Innate)
BAB 10 SISTEM PERTAHANAN TUBUH
Oleh : Melyana Dwi Haryani Dahlia Fatmawati
Dinar Perbawati Abdul Aziz Azari Dian Septivita
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
Ekologi Kesehatan dan Perubahan Lingkungan
ADAPTASI A. Pengertian Sistem Kekebalan Tubuh Sistem kekebalan tubuh atau sistem imun adalah sistem perlindungan dari pengaruh luar biologis yang dilakukan.
(SANITASI, HIGIENIS, DAN
BIOTEKNOLOGI DAN APLIKASINYA
SANITASI MAKANAN & MINUMAN A.M.FADHIL HAYAT. PENGERTIAN Makanan (WHO): semua substansi yg diperlukan oleh tubuh, kecuali air dan obat2an dan substansi.
PENGAWASAN KUALITAS MAKANAN. Tujuan umum :  Mampu melakukan pengendalian keamanan mak min Tujuan Khusus :  Mampu menjelaskan pengaruh lingk fisik mak.
HIGIENE INDUSTRI ( INDUSTRIAL HYGIENE )
Dr dr Purwanto AP SpPK(K) Studi kasus rumah sakit.
HIGIENE INDUSTRI ( INDUSTRIAL HYGIENE )
PENGANTAR TOKSIKOLOGI INDUSTRI
Keamanan Pangan. – Keamanan Pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan fisik yang.
PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN PUSKESMAS SUWAWA TENGAH.
Transcript presentasi:

TOKSIKOLOGI INDUSTRI DAN HYGIENE Dr. Ir. Dwi Setijawati MKes

ARTI DAN BAHASAN 1.Toksikologi : Ilmu yang mempelajari ttg racun dengan definisinya 2. Industri : Tempat bahan dibuat untuk menjadi produk jadi, yang melibatkan INPUT,PROSES,OUTPUT 3. Hygienitas :Aman dan sehat, melibatkan praktek pelaksanaan sanitasi di industri

Lingkungan asal dan industri Proses Aman dan sehat Manusia Lingkungan asal dan industri

Proses Lingkungan Manusia

Akan mempertimbangkan : Toksikologi Industri Akan mempertimbangkan : Sifat fisik bahan kimia 1.Gas 2.Uap 3. Debu 4. Kabut 5. Fume 6. Awan dan asap Sifat kimia bahan beracun 1.Jenis persenyawaaan 2. Besar molekul 3. Konsentrasi 4. Derajad larut dan jenis pelarut Port d’ entree 1. Pernafasan untuk bahan kimia diudara 2. Pencernaan 3. Kulit Faktor tenaga kerja 1.Usia 2. Idiosyncrasi 3.Habituasi 4.Daya habituasi 5. Derajad kesehatan tubuh

Hygienitas Perusahaan Proses -proses Dengan Maksud Dan Tujuan : melindungi masyarakat pekerja dan luar dari bahaya yang mungkin ditimbulkan Hygienitas Perusahaan Proses -proses Evaluasi lingkungan dengan pengukuran Koreksi Tempat kerja Perlindungan terhadap masyarakat dalam dan luar industri

B. MEMPELAJARI HYGIENE PERUSAHAAN HARUS MEMAHAMI PROSES PRODUKSI AWAL SAMPAI AKHIR BAHAN BAKU YANG DIGUNAKAN HASIL-HASIL ANTARA PRODUK AKHIR SAMPAH BUANGAN ATAU LIMBAH MESIN, PERKAKAS DAN CARA KERJA TINGKAT BAHAYA DAN CARA PENANGGULANGANNYA

C. EVALUASI LINGKUNGAN DENGAN PENGUKURAN-PENGUKURAN EVALUASI LINGKUNGAN DITUJUKAN PADA FAKTOR : FISIKA : 1.SUARA 2.RADIASI 3.SUHU 4.TEKANAN 5.PENERANGAN KIMIA : 1.DEBU 2.UAP 3.GAS 4.LARUTAN 5.PADAT 6.AWAN 7. KABUT DLL LAIN-LAIN

EVALUASI FAKTOR PENYEBAB SAKIT YANG BERSIFAT BAHAN KIMIA DAPAT DILAKUKAN DENGAN BERBAGAI CARA : SUBYEKTIF DENGAN INDRA MANUSIA DENGAN MENGGUNAKAN HEWAN-HEWAN DENGAN MENGGUNAKAN ALAT DETEKTOR DAN INDIKATOR PENGAMBILAN SAMPEL DAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM

D. KOREKSI TEMPAT KERJA DIMAKSUDKAN AGAR KADAR FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PENYAKIT DENGAN PENYEBAB FAKTOR FISIK DAN KIMIA DITEMPAT KERJA LEBIH KECIL DARI N.A.B (NILAI AMBANG BATAS) DENGAN CARA KOREKSI PERTAMA DAN KOREKSI KEDUA

KOREKSI PERTAMA 2. PENCEGAHAN KOTORAN TEMPAT KERJA OLEH BAHAN-BAHAN SUBSTITUSI YAITU MENGGANTI BAHAN-BAHAN BERACUN DENGAN BAHAN-BAHAN KURANG BERACUN, TANPA MENGGANGGU BAHKAN KALAU MUNGKIN MENGUNTUNGKAN HASIL PRODUKSI 2. PENCEGAHAN KOTORAN TEMPAT KERJA OLEH BAHAN-BAHAN YAITU DENGAN ISOLASI UNIT-UNIT OPERASI ATAU JENIS PEKERJAAN TERTENTU. JENIS UNIT OPERASI MEMBAHAYAKAN SEBAIKNYA TERTUTUP SEMPURNA 3. CARA BASAH UNTUK MENEKAN JUMLAH DEBU YANG MENGOTORI UDARA 4. TATA KERUMAH TANGGAAN PERUSAHAAN YANG BAIK DISERTAI PERAWATAN YANG CUKUP. HAL INI TERUTAMA UNTUK PENGATURAN MESIN, PERKAKAS, PENYIMPANAN DAN PENIMBUNAN BAHAN-BAHAN BAKU PRODUK-PRODUK INDUSTRI DAN KANTIN DLL

KOREKSI KEDUA VENTILASI UMUM DAN DILUSI (PENGENCERAN) VENTILASI DENGAN MENGGUNAKAN POMPA KELUAR

E. MELINDUNGI MASYARAKAT SEKITAR SUATU INDUSTRI DAN UMUM MASYARAKAT SEKITAR SUATU PERUSAHAAN DAN UMUM HARUS DILINDUNGI DARI PENGARUH BURUK YANG MUNGKIN DITIMBULKAN OLEH SUATU PERUSAHAAN. SEMUA FAKTOR PENYEBAB PENYAKIT YANG MUNGKIN MENGHINGGAPI PARA PEKERJA DAPAT PULA MENIMBULKAN GANGGUAN KEPADA MASYARAKAT SEKITAR SUATU PERUSAHAAN DAN MASYARAKAT UMUM. MASYARAKAT HARUS DILINDUNGI DARI BAHAYA- BAHAYA OLEH KARENA PRODUK-PRODUK YANG DIHASILKAN OLEH INDUSTRI, SEHINGGA HASIL PRODUKSI SUATU INDUSTRI HARUS DIJAMIN TIDAK MENIMBULKAN KERACUNAN ATAU PENYAKIT.

Biologi Hygiene Bakteri Virus Bahan pencemar biologi Kimia Hygiene Logam berat dan bahan additif Fisika Hygiene suhu Kelembaban

Status senyawa kimia toksik Alami : 1.Komponen normal produk alami : kerang2an, poisoning dalam hasil perikanan 2. pencemar alami : a) mikroba b) sumber bukan mikroba (logam berat dan pencemar lain) Buatan manusia : 1. Senyawa kimia pertanian (pestisida dan pupuk) 2. Tinambah makanan dan proses :a)sengaja; b)tidak sengaja 3.Senyawa dari bahan kemasan 4.Senyawa kimia akibat pemrosesan :a)panas; b)radiasi pengion; c) asap 5.Pencemar tidak sengaja atau kecelakaan

Biologi Hygiene Artinya : Dihindarkan dari segala pencemar bahan bahan biologi yang bersifat racun

MIKROORGANISME PATOGEN EFEK TERHADAP KESEHATAN

2 ISTILAH PENTING FOOD BORNE DISEASE WATER BORNE DISEASE PENYEBAR LUASAN TERJADI MENURUT MEKANISME : 1. INFEKSIKASI 2.INTOKSIKASI ENDOTOKSIN EKSOTOKSIN

Infeksikasi Intoksikasi Masuk Berkembang biak dalam jumlah mencukupi untuk dapat menimbulkan efek Infeksikasi Menghasilkan racun dalam bentuk endotoksin atau eksotoksin Masuk dan terkonsumsi dalam jumlah kecil atau banyak untuk menimbulkan efek Intoksikasi

EKSOTOKSIN MERUPAKAN PROTEIN YANG DIPRODUKSI DAN DIKELUARKAN OLEH BAKTERI PATOGEN, SEHINGGA TOKSIN TERSEBUT DAPAT TERBAWA OLEH PEREDARAN DARAH SAMPAI KESELURUH BAGIAN TUBUH INANG. SEBAGIAN BESAR EKSOTOKSIN DIPRODUKSI OLEH BAKTERI GRAM POSITIF. ENDOTOKSIN MERUPAKAN LIPID DAN TERMASUK BAGIAN DARI LIPOPOLISAKARIDA LIPID A BAKTERI GRAM NEGATIF. ENDOTOKSIN MERUPAKAN PENGINDUKSI INTERLEUKIN-I (IL-I) DARI MAKROFAG. KETIKA BAKTERI PATOGEN HIDUP, EFEK ENDOTOKSIN TERHADAP INANG LEMAH, TETAPI KETIKA MATI DAN LISIS, EFEK ENDOTOKSUIN MENJADI KUAT

Food Borne Disease DAN Water Borne Disease MELIPUTI : CARA PEMINDAH SEBARAN PENGENDALIAN PENYAKIT ASAL MKN DAN AIR EPIDEMIOLOGI SIFAT PATOGENESITAS DIAGNOSIS LAB BIOLOGI M.O PATOGEN

SALMONELLOSIS INFEKSI OLEH BAKTERI GENUS Salmonella MENYERANG G.I TRACT TERJADINYA SECARA EKSPLOSIF

BIOLOGI Salmonella Sp Salmonella penyebab penyakit : Salmonella enteritidis var typhimurium dan Salmonella cholaresuis -BATANG GRAM NEGATIF -MOTIL -TIDAK MEMBENTUK SPORA -DAPAT MEMFERMENTASI GLUKOSA -TIDAK MEMFERMENTASI LAKTOSE DAN SUKROSE

SIFAT PATOGENESITAS Salmonella HARUS TERTELAN DALAM KEADAAN CUKUP TERJADINYA PENYAKIT SEC KLINIS JELAS (SAMPAI JUMLAH TERTENTU)

PATOGENESIS PATOGENESIS ADALAH MEKANISME INVASI PATOGEN KE INANG SAMPAI MENGHASILKAN SUATU SIMPTOM (GEJALA PENYAKIT). PATOGEN ADALAH MATERIAL MAUPUN ORGANISME PENYEBAB PENYAKIT. SEBAGIAN BESAR PATOGEN BERUPA BAKTERI (KHUSUSNYA BAKTERI GRAM NEGATIF) DAN VIRUS.

SALURAN GASTRO INTESTINAL SITUS 2 INTRASELLULER PARASIT INTRASEL FAKULTATIF JARINGAN DAN ORGAN LAIN MIS : SUMSUM TULANG LIMPA ALIRAN DARAH INFEKSI SAL EMPEDU SUMBER RE INFEKSI BERKEMB BIAK (JUTAAN) DLM USUS D TEMUKAN DLM TINJA

DAGING,UNGGAS,SUSU,TELUR,PRODUK2 YG DIBUAT DARIPADANYA EPIDEMIOLOGI ROUTE D’ ENTRY MKN HEWAN BURUNG HEWAN PENGERAT SERANGGA SAYUR AIR PERMUKAAN LIMBAH MANUSIA TERNAK DAGING,UNGGAS,SUSU,TELUR,PRODUK2 YG DIBUAT DARIPADANYA

MEKANISME UNTUK MENCEGAH PATOGEN INANG PERTAHANAN DIRI MEKANISME UNTUK MENCEGAH RESISTENSI INANG

2 TIPE UTAMA RESISTENSI 1.RESISTENSI SPESIFIK M.O Tertentu 1.TIPE RESPONS KEKEBALAN 2.PEMBENTUKAN RESPONS KEKEBALAN 3.INTERAKSI ANTIGEN –ANTIBODI 4.ANTIGEN – LIMFOSIT 5.IMUNO DEFISIENSI

2.RESISTENSI NON SPESIFIK ATAU ALAMIAH 1.RESIST SPESIES 2.RESIST RASIAL 3.RESIST PERORANGAN 4.RINTANGAN MEKANIS DAN KIMIAWI 5.PERADANGAN 6.FAGOSITOSIS 7.SISTIM KOMPLEMEN 8.INTERFERON 1.USIA 2. GIZI 3. PEKERJAAN 4. STATUS EKONOMI

PEKERJA KESEJAHTERAAN DAN KESEHATAN LINGKUNGAN EKSTERNAL DAN INTERNAL INDUSTRI SEBAGAI PUSAT PRODUKSI PERALATAN SARANA DAN PRSARANA LIMBAH DAN PENAGANANNYA

Tugas I Makalah dengan isi : 1. Jenis-jenis mikroba penyebab intoksikasi dan infeksikasi 2. Kasus terutama hubungannya dengan Standar keamanan 3. Pentingnya dijadikan topik bahasan : -Sumber -Jalur distribusi mulai awal sampai produk terdeteksi -Port d entri dari manusia sampai efek -mekanisme dan efek