MENGEMBANGKAN SOLUSI BISNIS

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pengembangan Sistem Informasi
Advertisements

Strategi Pengembangan SIA
BAB 2 MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF.
Proses-proses Perangkat Lunak
Pembangunan / Pengembangan Sistem Informasi
Mengembangkan Solusi Bisnis / TI Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom
Metodologi Pengembangan Sistem Informasi Akuntansi
Pengembangan Solusi Bisnis dengan Teknologi Informasi
MENYUSUN RANCANGAN AWAL USAHA DAN EVALUASI PELUANG USAHA BARU
KOMPONEN SISTEM INFORMASI Materi Pertemuan ke-4.
Kuliah Sistem Pakar Pertemuan VIII “PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR”
IT untuk Keunggulan Kompetitif
Pengembangan perangkat lunak
Prototyping Aplikasi Teknologi Informasi
Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SDLC)
MENGEMBANGKAN SOLUSI BISNIS/TI
SIKLUS PENGEMBANGAN SISTEM
Materi Pertemuan ke-4 Sistem Informasi E-Business
Aktifitas Pengembangan Sistem
Aktifitas Pengembangan & Pemeliharaan Sistem
SISTEM DEVELOPMENT LIFE CYCLE
KONSEP SISTEM INFORMASI
Analis Sistem.
MENGEMBANGKAN SOLUSI BISNIS
OLEH Rian. Saryanto, S.Kom, M.Hum
PROSES-PROSES PERANGKAT LUNAK
3 Pengembangan Sistem Informasi TINJAUAN UMUM
TRANSFORMASI SISTEM INFORMASI TRADISIONAL KE BASIS KOMPUTER
PERENCANAAN AKTIVITAS PROYEK
Materi Sesi ke 8 Pengembangan Sistem Informasi Manajemen
Pengelolaan Sistem Informasi
KONSEP SISTEM INFORMASI KORPORASI
Pengembangan Sistem Informasi
Pembangunan / Pengembangan Sistem Informasi
TESTING DAN IMPLEMENTASI SISTEM
KOMPONEN SISTEM INFORMASI
Materi Bab 5 Sistem Informasi
PENGEMBANGAN SISTEM ALTERNATIF
Nur fisabilillah, S.Kom, MMSI | UNIVERSITAS GUNADARMA
Materi Pertemuan ke-4 Sistem Informasi E-Business
Desain Sistem Akuntansi
Sistem Informasi E-Business
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
OLEH Ahmat Adil, S.Kom,M.Sc
Strategi Pengembangan SIA
Analisa Perancangan Sistem
Pengembangan dan Pengadaan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi
Pengembangan Sistem Informasi
RPL & Analisis Sistem Oleh : Tim Pembina MK Rekayasa Perangkat Lunak
MENGEMBANGKAN SOLUSI BISNIS
Proses Dari Desain Interaksi
Testing dan Implementasi
Perancangan Sistem Informasi Manajemen
PERTEMUAN 2 Proses Pengembangan Perangkat Lunak
KOMPONEN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA SUMBER DAYA HARDWARE
SIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SISTEM (System Development Life Cycle/SDLC)
Pengembangan Sistem Informasi
PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK
SDLC Pertemuan 1 Dosen Pengampu: Sandfreni
ANALISIS OBJEK DAN PENGGUNAAN MODEL
Pengembangan Sistem Informasi
Pengembangan Sistem Informasi
Siklus Hidup System.
PENGEMBANGAN SISTEM.
SISTEM DEVELOPMENT LIFE CYCLE
Pengembangan Sistem Informasi
Pengembangan Sistem Informasi
FUNGSI DASAR Proyek Sistem Informasi
Analisa Perancangan Sistem
Pengembangan Sistem Informasi Erliyan Redy Susanto.
Transcript presentasi:

MENGEMBANGKAN SOLUSI BISNIS

Pengembangan sistem informasi adalah menyusun suatu sistem yang baru untuk merubah sistem yang lama, kondisi yang lama adalah merupakan sebuah sistem informasi baik yang belum menggunakan komputer maupun yang sudah menggunakan komputer.

Pendekatan Sistem Menganalisis masalah dan menformulasikan solusi melibatkan aktivitas yang saling berhubungan di bawah ini: 1. Kenali dan rumuskan masalah 2. Kembangkan dan evaluasi alternatif solusi. 3. Pilih solusi 4. Desain sistem solusi yg dipilih 5. Implementasikan dan evaluasi sistem

Alasan untuk mengembangkan sistem baru disebabkan beberapa hal, yaitu : 1. Adanya permasalahan pada sistem informasi yang lama. 2. Berkembangnya organisasi perusahaan. 3. Persaingan antar perusahaan 4. Untuk meraih kesempatan. 5. Dampak peraturan pemerintah.

Pengadaan sistem informasi Ada empat cara untuk pengadaan sistem informasi yaitu: 1. Membuat sendiri 2. Membeli perangkat lunak paket. 3. Melakukan outsorcing kepada pihak luar. 4. Bekerja sama antara personil perusahaan dengan pihak luar.

Dari keempat cara pengadaan sistem informasi tersebut, tentunya terdapat kelebihan dan kelemahannya, untuk itu perlu berbagai pertimbangan untuk memilih salah satu cara untuk pengadaan sistem informasi tersebut.

1. Membuat sendiri. Pengadaan sistem informasi dengan memanfaatkan personil perusahaan sendiri untuk membuat sistem informasi, biasanya untuk perusahaan besar memiliki personil spesialis teknologi informasi untuk mengembangkan sistem informasi. Kelebihannya: a) Sistem dapat diatur sesuai kebutuhan. b) Dapat diintegrasikan dengan lebih baik dengan sistem yang sudah ada c) Proses pengembangan sistem dapat terkontrol dengan baik. d) Dapat dijadikan sebagai nilai tambah dan keunggulan kompetitif. e) Biaya pengembangan lebih murah.

Kelemahannya : a) Memerlukan waktu yang relatif lebih lama, karena terganggu dengan kerja rutinitas. b) Kemungkinan program mengandung kesalahan lebih besar. c) Kesulitan user dalam menyatakan kebutuhan d) Kesulitan pengembang untuk memahami keinginan user

Membeli perangkat lunak paket. Bila kebutuhan sistem informasi sangat mendesak maka perusahaan dapat mememutuskan untuk membeli saja perangkat lunak paket yang sudah jadi, dengan sedikit memodikfikasi penyesuaian terhadap kebutuhan.

Kelebihannya: a) Memerlukan waktu yang lebih singkat b) Paket aplikasi dapat dipilih yang lebih sesuai mendukung kebutuhan c) Kualitas labih baik, bebas dari kesalahan, karena sudah teruji. d) Sebelum dibeli, user dapat melakukan uji coba. e) Dokumentasi sistem lengkap.

Kelemahannya : a) Adakalanya sistem tidak dapat mendukung fungsi khusus. b) Kemungkinan sistem tidak efisien, karena tidak dirancang secara khusus. c) Biaya pembelian mahal. d) Sistem belum tentu kompatibel pada semua perangkat keras

Melakukan outsorcing kepada pihak luar. Pengadaan sistem infomasi diserahkan kepada pihak luar, sekaligus pengadaan perangkat kerasnya, bahkan ada juga pengoperasian sistem juga diserahkan kepada pihak luar, biasanya hal ini dilakukan oleh perusahaan yang benar-benar tidak memiliki personil spesialis teknologi infoirmasi.

Kelebihannya: a) Memerlukan waktu yang lebih singkat untuk pembuatannya. b) Kualitas labih baik karena dikerjakan oleh tenaga profesional c) Perusahaan dapat mengkonsentrasikan diri pada bisnis yang ditangani.

Kelemahannya : a) Biaya pengadaan relatif lebih mahal. b) Rahasia perusahaan dapat diketahui pihak luar. c) Perusahaan menjadi sangat bergantung pada pihak luar, sehingga sangat sulit untuk mengambil alih sistem yang sedang berjlan.

Bekerja sama antara personil perusahaan dengan pihak luar. Pengadaan sistem informasi dikerjakan pihak luar bekerja sama dengan personil perusahaan, biasanya pihak luar menganalisis dan merancang sistem sedangkan untuk pembuatan program, testing dan implementasi dikerjkan oleh personil perusahaan sendiri dengan binaan pihak luar.

Kelebihannya: a) Memerlukan waktu yang lebih singkat untuk pembuatannya. b) Kualitas labih baik karena dirancang oleh tenaga profesional, demikian juga pembuatan program yang dibina oleh tenaga profesional. c) Personil perusahaan akan menjadi berpengalaman. d) Suatu saat perusahaan dapat mengambil alih sistem yang berjalan

Kelemahannya : a) Biaya pengadaan relatif lebih mahal. b) Rahasia perusahaan dapat diketahui pihak lua

Pembuatan Prototipe Pembuatan Prototipe membuat proses pengembangan lebih cepat dan lebih mudah, khususnya untuk proyek dimana persyaratan pemakai akhir sulit dirumuskan. TI3B/7/1

Studi Kelayakan Studi Kelayakan adalah studi awal untuk merumuskan informasi yang dibutuhkan oleh pemakai akhir, kebutuhan sumber daya, biaya, manfaat, dan kelayakan proyek yang diusulkan.

ADA PERTANYAAN ?