IT-132 Dasar-Dasar Pemrograman

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pemograman berorientasi prosedur merupakan bahasa pemrograman yang melibatkan fungsi-fungsi atau prosedur-prosedur sebagai sub program untuk membentuk.
Advertisements

STRUKTUR PERULANGAN Perulangan adalah instruksi yang dapat mengulang sederetan Instruksi secara berulang-ulang sesuai persyaratan yang ditetapkan. Struktur.
All sections to appear here
MATERI 8 CHOICE / PILIHAN.
WEEK 6 Teknik Elektro – UIN SGD Bandung PERULANGAN - LOOPING.
MATERI 9 FUNGSI REKURSIF.
Algoritma dan Dasar Pemograman
PENDALAMAN LOOP DAN LOGIKA
Pemograman 1 Pertemuan 6.
2 JAM TEORI dan 1 jam praktek
PL/SQL PROGRAMMING PL/SQL adalah prosedur berkelanjutan dari Oracle -SQL yang menawarkan satu bentuk bahasa pemrograman. PL/SQL memungkinkan user atau.
Struktur Kendali Perulangan pada C
Prak.Dasar-Dasar Pemrograman
Materi 5 Nama dan Environment Dasar-Dasar Pemrograman.
Algoritma & Struktur Data Looping, Percabangan dan Array Evangs Mailoa.
MATERI 3 PROSEDUR.
REPETITION / PERULANGAN LOOP/Iteration
IT-132 Dasar-Dasar Pemrograman
PENGULANGAN INSTRUKSI
PENGULANGAN INSTRUKSI
Algoritma dan Struktur Data Marsel W. Aipassa, S.Kom.
Procedure , Function dan Parameter
Dasar-Dasar Pemrograman
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 6
PROGRAM SEBAGAI LOGIKA INSTRUKSI
Dasar-Dasar Pemrograman
PROGRAM SEBAGAI LOGIKA INSTRUKSI
Dasar-Dasar Pemrograman
PERULANGAN WHILE.
Pengantar Pemrograman
Bahasa Pemprograman Dasar Pertemuan 7
Looping, Percabangan dan Array
PERCABANGAN Percabangan merupakan suatu sintaks dalam bahasa pascal yang mensyaratkan suatu kondisi tertentu agar statemen atau kode program tersebut dapat.
Dasar – dasar Algoritma dan Pemrograman
Pemrograman Repetisi Ramos Somya, S.Kom., M.Cs..
Latihan & Studi Kasus Perulangan / Looping PEMROGRAMAN DASAR
PEMROGRAMAN WEB DEWI SULISTIYARINI, S.KOM
Dasar-Dasar Pemrograman
Dasar-Dasar Pemrograman
Pemrograman (IN124) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
Dasar-Dasar Pemrograman
Looping, Percabangan dan Array
Pemrograman Choice Ramos Somya, S.Kom., M.Cs..
IT132 Dasar-dasar Pemrograman
Procedure , Function dan Parameter
Dasar-Dasar Pemrograman
Procedure , Function dan Parameter
Dasar-Dasar Pemrograman
Dasar-Dasar Pemrograman
Pemrograman Repetisi pada Pascal Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
IT-132 Dasar-Dasar Pemrograman
Dasar-Dasar Pemrograman
Pemrograman C (IN124C) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs..
Dasar-Dasar Pemrograman
Pemrograman (IN124) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
PENGULANGAN INSTRUKSI
PROGRAM SEBAGAI LOGIKA INSTRUKSI
Procedure , Function dan Parameter
Pengantar Pemrograman Bahasa C
Pemrograman Repetisi pada Pascal Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
Pemrograman C (IN124C) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs..
Dasar-Dasar Pemrograman
Dasar-Dasar Pemrograman
IT 132 – Dasar-Dasar Pemrograman
Tugas Take Home “Choice”
Pemrograman (IN124) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
Indentifier, Keywords, Variable, Tipe Data dan Operator
ALGORITMA & PEMROGRAMAN 2B
Dasar-Dasar Pemrograman
FONDASI PEMROGRAMAN & STRUKTUR DATA #2 - 4
Transcript presentasi:

IT-132 Dasar-Dasar Pemrograman Repetisi Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.

4 Prinsip Utama dalam Pemrograman Sequence Procedure & Function Choice Repetition

Repetisi Looping Iterasi Perulangan Mengulang suatu perintah yang memiliki aturan yang sama, sehingga mengefisienkan dan memudahkan dalam pemrograman. Karena penggunaan prosedur tidak mampu menghilangkan sekuens instruksi yang bersifat perulangan atau repetisi dalam suatu program.

Contoh *** Dengan Procedure: def r3(p) = p();p();p(); enddef def tiga() = NL; p*;p*;p*; enddef r3(tiga) Penggunaan repetisi jauh lebih baik terutama jika kita ingin membuat pola yang berbeda.

Format Repetisi (1) times F do P od Contoh: #### Perintah: times 4 do p#; od times F do P od

… #### times 3 do NL; times 4 do p#; od od

Format Repetisi (2) Contoh: *** Perintah: for n runningthrough 1..5 do { perintah yang diulang } od for n runningbackthrough 5..1 do { perintah yang diulang } od Contoh: *** Perintah: for n runningthrough 1..3 do { NL; times 3 do p*; od } od

… * ** *** **** Perintah: for n runningthrough 1..4 do { NL; times n do p*; od } od

… **** *** ** * Perintah: for n rbt 4..1 do { NL; times n do p*; od; } od

… NL; times 7 do p*; od for n rt 1..5 do { NL; times n do ps; od; p*; times 5-n do ps; od; p*; } od NL; times 6 do ps; od; p*;

Procedure dan repetisi Program sebelumnya dapat dibuat lebih dinamis menggunakan procedure dan repetisi: def segitiga (n) = NL; times n do p*; od for i rt 1..n-2 do { NL; times i do ps; od; p*; times n-2-i do ps; od; p*; } od NL; times n-1 do ps; od; p*; enddef

… Buat procedure untuk mencetak sebaris k segitiga dengan ukuran nxn. Jarak antar segitiga satu spasi. ??????

… Ada berapa baris?? Ada berapa segitiga?? Perintah: for n rbt 4..1 do { NL; times 3 do { times 5-n ps; od times n p*; od } od

… Modifikasi menjadi n baris dan k kolom. for n rt 4..1 mencetak 4 baris. times 3 mencetak 3 segitiga. Prosedure-nya: def segitiga(n, k) = for m rbt n..1 do { NL; times k do { times n+1-m do ps; od times m do p*; od } od enddef

Latihan Buat pola berikut ini dengan perulangan!

… * ** *** Bagaimana jika * diganti dengan angka?? Buat perintah dengan perulangan untuk mencetak pola: 1 1 22 12 333 123

… for n rt 1..3 do { NL; times n do p(n); od } od NL; for m rt 1..n do { p(m); od

See You Next Week