Pemrograman Berorientasi Object Array, Iterator, Collection Abas Setiawan Teknik Informatika s1

Static Array

Definisi Array Suatu grup dari tipe data sama (homogen) dengan dimensi yang sudah ditentukan (static) dan terurut. Menyimpan koleksi linier dari element-element. Diakses dengan indeks.

Insialisasi Array Inisialisasi Otomatis Inisialisasi Manual int[] myArr = {1,21,23,34,45}; Inisialisasi Manual double[] myArr = new double[2]; myArr[0] = 1.8; myArr[1]=5.6; Contoh Array dengan tipe data char: char[] nama = {‘M’,’a’,’w’,’a’,’r’}; System.out.println(nama); Contoh Array dengan tipe data String: String[] namaMhs={“Mawar”,”Bunga”,”Jono”}; System.out.println(name[0]);

Array Multidimensi Contoh Array 2D: Inisialiasi Array: int[] myArr = { {1,2,3}, {4,5,6}, {6,7,8} }; Inisialiasi Array: int[] myArr = new int[2][3];

Iterator

For for(initialization; Boolean_expression; update) { // Statements } int [] numbers = {10, 20, 30, 40, 50}; for(int x = 0;x<numbers.length;x++ ) { System.out.print( numbers[x] ); System.out.print(","); System.out.print("\n"); for(declaration : expression) { // Statements } int [] numbers = {10, 20, 30, 40, 50}; for(int x : numbers ) { System.out.print( x ); System.out.print(","); System.out.print("\n");

While WHILE while(Boolean_expression) { // Statements } DO..WHILE do { // Statements }while(Boolean_expression);

Array dari Objek Terkadang kita harus menginisialisasi beberapa objek yang kita buat untuk suatu tujuan tertentu. Contoh kita sudah membuat Class Mahasiswa dengan method getter getNim() dan setter setNim(“xxxx”)

public class coba { public static void main(String[] args) { int jmlPerGrup=5; Mahasiswa[] grupMhs = new Mahasiswa[jmlPerGrup]; for(int i = 0; i < grupMhs.length; i++) { grupMhs[i] = new Mahasiswa(); } for(int i = 0;i<grupMhs.length;i++ ) { grupMhs[i].setNim("A11.2017.0000"+(i+1)); System.out.println(grupMhs[i].getNim());

Dynamic Array Implementasi Generic Programming

ArrayList Merupakan kelas turunan dari List yang memiliki ukuran list yang bisa bertambah (dinamis/growable) Salah satu bagian dari Generic Programming di Java. Generic Programming adalah suatu teknik pemorgraman dari pembentukan variable atau method atau class yang dapat digunakan untuk semua jenis tipe data. Termasuk dalam java framework collection.

Method pada ArrayList add(element)  menambah elemen list clear()  menghapus semua elemen list clone()  mengembalikan objek yang di copy pada list contains(element)  mencari element yang terkandung dalam list get(index)  mengambil elemen tertentu dari index list isEmpty()  mengecek list kosong atau tidak remove(index)  mengahapus element list melalui index size()  ukuran dari list set(index, element)  mengisi elemen dari list dengan posisi indek yang diinginkan

Hirarki Class ArrayList

// Tambahkan elemen pada array list public class ArrayListDemo { public static void main(String args[]) { ArrayList al = new ArrayList(); System.out.println("Ukuran awal al: " + al.size()); al.add("C"); al.add("D"); al.add("F"); al.add(1, "A2"); System.out.println("Ukuran al setelah penambahan: " + al.size()); System.out.println("Isi dari al: " + al); al.remove("F"); al.remove(2); System.out.println("Ukuran al setelah pengurangan: " + al.size()); } // Buat array list // Tambahkan elemen pada array list // Tampilkan array list // Hapus elemen dari array list

Vector Turunan dan implementasi yang sama dengan ArrayList Dynamic Generic Programming Setiap vektor mencoba untuk mengoptimalkan manajemen penyimpanan dengan mempertahankan kapasitasnya Java Collection Lebih banyak Method dari Java Collection jika dibandingakan dengan ArrayList. Vector tensinkronisasi .- ArrayList tidak. Tensinkronisasi maksudnya ”Thread-Safe" dari semua keuntungan method yang sedang disinkronkan (melalui kata kunci synchronized )

Method pada Vector addElement(element)  Menambah element capacity()  Mengembalikan kapasitas vektor clone()  Mengembalikan objek yang di copy dari vector containts(element)  mencari element vector copyInto(element[])  copy element pada array tertentu elementAt(index)  ambil elemen dari index yang ditentukan insertElementAt(element , index)  tambahkan element dengan indexnya isEmpty()  cek apakah vector Kosong atau tidak remove(index)  hapus element berdasarkan index size()  ukuran vektor set(index, element)  isikan elemen vector pada suatu index yang diingkan

Hirarki Class Vector

// initial size is 3, increment is 2 Vector v = new Vector(3, 2); System.out.println("Initial size: " + v.size()); System.out.println("Initial capacity: " + v.capacity()); v.addElement(new Integer(1)); v.addElement(new Integer(2)); v.addElement(new Integer(3)); v.addElement(new Integer(4)); System.out.println("Capacity after four additions: " + v.capacity()); v.addElement(new Double(5.45)); System.out.println("Current capacity: " + v.capacity()); v.addElement(new Double(6.08)); v.addElement(new Integer(7)); v.addElement(new Float(9.4)); v.addElement(new Integer(10));

v.addElement(new Integer(11)); System.out.println("First element: " + (Integer)v.firstElement()); System.out.println("Last element: " + (Integer)v.lastElement()); if(v.contains(new Integer(3))) System.out.println("Vector contains 3."); // enumerate the elements in the vector. Enumeration vEnum = v.elements(); System.out.println("\nElements in vector:"); while(vEnum.hasMoreElements()) System.out.print(vEnum.nextElement() + " "); System.out.println();

Referensi Introduction to Programming, Binus University Introduction to Java Programming, Comprehensive Version (10th Edition) by Y. Daniel Liang, 2015, Pearson Education, Inc.