GEOGRAFI POLITIK Day - 2.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Fenomena Komunikasi Massa
Advertisements

MATA KULIAH HI DI TIMUR TENGAH
Perubahan dan Pengembangan Organisasi
 Dipandang sebagai cabang ilmu sosial Lahir di akhir abad 19 : berkembang secara pesat berdampingan dengan cabang-cabang ilmu sosial lainnya (sosiologi,
MATERI I PERILAKU ORGANISASI
FAKTOR INDIVIDU DALAM ORGANISASI
Dr. Syamsul Maarif aganefo
DEPARTEMEN PENDIDIKAN
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP KOMUNIKASI INTERNASIONAL
Post-Structuralism & Post-Colonialism
LIBERALISME.
Penelitian Kualitatif
Kajian Budaya berdasarkan penelitian Stuart Hall
MATERI I PERILAKU ORGANISASI
RENDRA EKO WISMANU SAP MAP
15. Pengembangan Organisasi
PERANAN BUDAYA ORGANISASI. ALASAN PERLUNYA BUDAYA ORGANISASI Upaya mengatasi masalah-masalah eksternal dan internal di dalam organisasi maka perlu membentuk.
(2)KARAKTERISTIK IPS SD
KAJIAN KEBIJAKAN PUBLIK
Jasa Keuangan Untuk Semua
WACANA SINGKAT ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
LEADING ACTUATING – MOTIVATING – DIRECTING – COMMANDING - INFLUENCING
Sosialisasi Politik Sosialisasi Politik bersumber pada 2 kata yaitu Sosialisasi dan Politik. Menurut Rahman : -Sosialisasi adl Permasyarakatan -Politik.
Sosialisasi Politik Sosialisasi Politik bersumber pada 2 kata yaitu Sosialisasi dan Politik. Menurut Rahman : -Sosialisasi adl Permasyarakatan -Politik.
Kebijakan Kesehatan.
Dimensi dan Struktur Pendidikan IPS Oleh: Dr
Pengantar Ilmu Politik
Studi lingkungan-perilaku (environment-behavior studies)
Ekonomi Pembangunan.
Komunikasi Massa.
Pengertian dan Definisi Serta Ruang Lingkup Sistem, Ciri-ciri, Unsur-unsur, Sifat Sistem, Definisi Ilmu Politik, Definisi Sistem Politik Disampaikan Pada.
Predicting Reputation Risks
KAJIAN DAMPAK SOSIAL DALAM
PERILAKU INDIVIDU DALAM ORGANISASI
Pendekatan Sosiologis Tentang Ekonomi :
Pembelajaran ips di sd.
Fenomena Komunikasi Massa
Muhammmad Noor Hidayat
Budaya Politik.
Latar Belakang Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat
Fokus studi perbandingan administrasi negara
GEOPOLITIK ILMU PENGETAHUAN YANG MEMBERI PETUNJUK BAGAIMANA SESUATU NEGARA ITU MENERAPKAN HUKUM RUANG ATAS DASAR GEOGRAFI DAN SEJARAH POLITK LUAR NEGERINYA.
Teori Dasar dalam Geografi Politik
IK104 Pengantar Manajemen & Organisasi Pertemuan #3
Pertemuan 1 S1 PGSD UNEFA Yuni Mariani Manik, S.Pd., M.Pd.
3.
MATERI I PERILAKU ORGANISASI
Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik
STATUS ORGANISASI Pengertian Perilaku Organisasi
“Hakekat dan Fungsi Komunikasi Politik”
Pengantar Mata kuliah Geografi Politik
CIRI UTAMA PENELITIAN GEOGRAFI: KERANGKA SPASIAL & KONSEP REGION
EKOLOGI ADMINISTRASI PENGAMPU: MARDIYONO.
DEPARTEMEN PENDIDIKAN
Perubahan Perubahan Kebudayaan
Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik
Materialisme Sejarah Marx Sistem Dunia Lenin Sistem Dunia Wallerstein
EKONOMI POLITIK.
Rachmah Ida MedSos & Masyarakat.
MATERI I PERILAKU ORGANISASI
Hukum Kelembagaan Ekonomi Publik
Colloseum, Rome, Italy.
MATERI I PERILAKU ORGANISASI
ANALISIS KEBIJAKAN. LATAR BELAKANG Kebijakan adalah aturan tertulis yang merupakan formal organisasi yang bersifat mengikat, mengatur perilaku dengan.
Etika Politik.
STATUS ORGANISASI Pengertian Perilaku Organisasi
Pengantar Sosiologi.
B Y C HANDRA S ETIAWAN. Pendapat para ahli Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Budaya politik adalah pola sikap, keyakinan dan perasaan tertentu yang.
THEORIES OF EDUCATIONAL MANAGEMENT
MATERI I PERILAKU ORGANISASI PENDAHULUAN & PERSEPSI.
Transcript presentasi:

GEOGRAFI POLITIK Day - 2

Apakah Politik ? Berorientasi pada kekuatan dan kekuasaan Membentuk jaringan/hubungan yang mengandung sifat otoritas Bersifat kontradiktif dan ambivalen : sebagai sumber konflik sekaligus benih integrasi Terjadi dalam berbagai komunitas manusia : bangsa, masyarakat internasional, serikat buruh, kelompok elit perkotaan, dan sebagainya. Dipengaruhi oleh dua elemen utama (struktur fisik dan struktur sosial) yang membentuk struktur politik

Konsep-konsep Politik Organisasi (negara, masyarakat) : Pelaku atau jaringan pelaku yang memiliki kekuasaan pada tingkatan tertentu dalam suatu satuan kehidupan. Kekuasaan kemampuan seseorang atau suatu kelompok untuk mempengaruhi tingkah laku seseorang atau kelompok lain sesuai dengan keinginan pelaku Pengambilan Keputusan Keputusan : membuat pilihan di antara beberapa alternatif Pengambilan Keputusan : proses yang terjadi hingga keputusan dicapai Kebijaksanaan Kumpulan keputusan yang diambil oleh seseorang atau kelompok politik dalam usaha memilih tujuan-tujuan atau cara-cara mencapai tujuan Distribusi dan alokasi Pembagian atau penjatahan peran antara pelaku dalam suatu sistem nilai yang mengikat

Batas Satuan Kehidupan Sistem Politik Batas Satuan Kehidupan INPUT OUTPUT Pengambil Keputusan Kebutuhan Dukungan Kebijakan Publik Umpan balik Faktor Kunci : Pola hubungan Proses adaptasi Pencapaian tujuan Integrasi

Budaya Politik Pola persepsi dan perilaku dalam kaitannya dengan fenomena politik Kognitif : kepercayaan dan pengetahuan Efektif : perasaan, selera, harapan Evaluatif : pendapat, penilaian, Berorientasi individu Berorientasi kelompok Berorientasi masyarakat Berorientasi negara Berorientasi kehidupan manusia

Persepsi Image from the Center for Defense Information Cara pandang yang terbentuk karena adanya sistem nilai Nilai : sesuatu yang dianggap baik dan benar sehingga diyakini ke’berharga’annya Keputusan politik seringkali didasarkan atas persepsi “Kenyataan” seringkali dikalahkan oleh “persepsi” Image from the Center for Defense Information

Geografi Politik POLITIK GEOGRAFI GEOGRAFI POLITIK Sistem/Proses Sosial Kewenangan Tempat Kekuatan Pemerintahan Sistem/Proses Fisik GEOGRAFI POLITIK Struktur ruang & struktur politik Pola keruangan sistem, proses, dan struktur politik

Geografi Politik Kajian keruangan tentang sistem, struktur, dan proses politik dalam kaitannya dengan faktor-faktor geografis Kajian mengenai hubungan antara struktur ruang dan sistem politik Bagaimana gagasan dan kejadian/tindakan politik terbentuk dan tersebar secara keruangan? Topik utama : Konsep politik dan geografi politik Kaitan antara ruang, tempat, dan politik Proses dan isu kontemporer politik Aplikasi metode analisis geografi

Perspektif Spasial dalam kajian Politik Kaitan antara proses atau gejala politik dengan organisasi keruangan yang menjadi tempat keberadaan dan menerima pengaruh dari proses atau gejala politik tersebut The Broader Region Values & Evaluation : Access Efficiency Livability Healthy Security Affordability Equity Aesthetics Desirable Dynamic Decision Making Proces Public Corporate Group Individual Analysis Sectoral Spatial Temporal Urban Setting Natural Environment Built environment Process & trend THE CITY Past Present Future

Tradisi Keruangan Fokus pada “di mana” dan “mengapa di sana” Mengkaji tentang pola dan proses “penguasaan” manusia (human occupancy) atas permukaan bumi Berupaya untuk memberikan: Deskripsi : menggambarkan situasi/kondisi Pemahaman : mengerti hal-hal pokok Penjelasan : menemukan hubungan kausalitas Penafisran : membongkar makna simbolik Prediksi : memperkirakan kemungkinan

Dalil-dalil utama Politics operate in and through space Setiap persaingan kekuasaan (contest of power) selalu berujung pada persaingan ruang (contest of space) Ruang adalah “ketika lokasi dibayangkan dan diberi makna” Persaingan ruang selalu terkait dengan persepsi: Absolut space vs relative space Ideal space vs perceived space Mechanical space vs Organic space

Konsep-konsep penting Geografi Politik Teritorialitas (Politik teritorial) Pengelolaan teritorial untuk kepentingan politik Deteritorialisasi & reteritorialisasi Faktor utama: space, knowledge, and power Organisasi dan struktur keruangan Pusat – pinggiran Pesisir – pedalaman Dunia maju – dunia terbelakang “Place” as political simbol Ibu kota negara Istana, benteng pertahanan Garis perbatasan Sense of place and space

Beberapa Tokoh Sentral Political Geography Social, Politics, & Power Friedrich Ratzel Karl Haushofer Sir Halford MacKinder Richard Hartshorne Isaiah Bowman John Agnew Gearòid Ò Tuathail Simon Dalby Paul Hensel Karl Marx Antonio Gramsci Michael Faucoult Edward Said Louis Althusser Macheaveli

Practical uses for political geography Past Managing Colonial empires Helping governments deal with other States Creating a sense of nationalism in people Present Managing development programs Helping governments deal with globalization Creating acceptance of diversity in people

Contemporary Issues STATE : Nation State to Region State The big trend of the world economy is toward “regionalism”. Politics has made it possible, but market forces are driving it forward (The Economist, 1993) STATE : Nation State to Region State GLOBAL CAPITAL MARKET : Fordism strategy to tetrapolar strategy DEVELOPMENT PARADIGM : Factor of production to social capital, profitability to sustainability, growth to balance SOVEREIGNITY : Absolute to relative WORLD SYSTEM : Globalisation to localisation to glocalisation

Kutub Perekonomian Dunia Western Europe North America Japan Economies Underdeveloped Developing Newly Industrializing Advanced Oil Export / Rent

Ketentuan Tugas “Studi Kasus” Kelas dibagi ke dalam 5 kelompok besar Setiap kelompok bertanggung jawab atas 1 tema studi kasus Setiap kelompok dibagi lagi atas 2 sub-kelompok Setiap sub-kelompok membuat kliping (artikel, berita koran, opini umum) tentang tema studi kasus Setiap sub-kelompok merangkum fakta atau opini yang muncul dari kliping yang dibuatnya serta membahasnya berdasarkan teori atau konsep yang sesuai Setiap sub kelompok mempresentasikan hasil pembahasannya dalam bentuk power point dan poster Hasil dari setiap sub kelompok dipadukan lagi menjadi hasil kelompok dan dikumpulkan dalam bentuk makalah

Sampai jumpa minggu depan…. Terima kasih Sampai jumpa minggu depan….

A Typology of Political Economy Policarchy Caste Oligocarhy Feudalism Traditional Society Laisses-faire-liberalism Welfare State Ideal-type communism Democratic sosialism High Individualism Low Individualism Romantic-egalitarianism Low P-D High P-D Mean Latin America India South Africa Middle east East & S.E Asia Scandinavia High Individualism Low Individualism Anglo Low P-D High P-D Mean Japan