KOTA
Konsep kota Prof. R. Bintarto Kota adalah suatu sistem jaringan kehidupan manusia dengan kepadatan penduduk yang tinggi, strata sosial yang heterogen, dan corak kehidupan yang materialistik.
STRUKTUR TATA RUANG DESA-KOTA
TUJUAN PEMBELAJARAN Membedakan struktur tata ruang desa dan kota Membedakan klasifikasi desa dan kota
Struktur Ruang Desa-Kota Pola Keruangan Tata Ruang Desa Tata Ruang Kota Klasifikasi Perkembangan
Tata Ruang Desa Tata ruang memanjang Tata ruang terpusat
Tata Ruang Desa Tata ruang linier Tata ruang mengelilingi fasilitas tertentu
Tata Ruang Kota Inti Kota (Pusat kota/CBD) Selaput Inti Kota (Luar inti kota) Sub-Urban (Pemukiman) Kota Satelit (Pendukung kota)
Klasifikasi Desa-Kota Berdasarkan Tingkat Perkembangannya Swasembada Swakarya Swadaya Klasifikasi Desa Nekropolis Tryanopolis Mega polis Metropolis Polis Eopo lis Klasifikasi Kota
Kerja Kelompok
Desa Tumpang Kota Malang
Desa Tumpang Kota Malang
Desa Tumpang Kota Malang
Perbedaan Struktur Ruang Desa-Kota Faktor Pembeda Desa Kota Tata guna lahan Sektor primer dan sekunder Sektor tersier Pola Keruangan Dipengaruhi kondisi alam yaitu memanjang, terpusat, menyebar Ditentukan oleh modifikasi kekuatan budaya berdasarkan teori perkembangan kota (pembentukan zona perkotaan Pola Pemukiman Cenderung berkembang di daerah subur Terdapat pemukiman kumuh akibat pertumbuhan penduduk yang cepat Kondisi penduduk Tidak terlalu padat Padat Mata pencaharian pertanian Beragam Perkembangan swakarya Polis
Scramble Rinile (LINIER) Tini okta (INTI KOTA) 1. - Tata ruang desa yang terdapat di dataran rendah Polanya mengikuti jaringan jalan Rinile (LINIER) 2. – Merupakan pusat kota Disebut daerah CBD Tini okta (INTI KOTA)
Scramble Bus banur (SUB URBAN) sipolotrem (METROPOLIS) 3. – Meliputi wilayah penglaju Merupakan wilayah pemukiman Bus banur (SUB URBAN) 4. – Merupakan salah satu perkembangan kota Kota yang perekonomiannya berkembang ke arah industri sipolotrem (METROPOLIS)
Scramble yaswarak (SWAKARYA) sararig (AGRARIS) 5. – Desa yang mengalami transisi Mata pencaharian tidak hanya pertanian tetapi industri yaswarak (SWAKARYA) 6. – Merupakan salah satu klasifikasi desa Desa yang sebagian penduduknya bertani sararig (AGRARIS)
Scramble pegamlotani (MEGAPOLITAN) Okta letisat (KOTA SATELIT) 7. – Merupakan salah satu klasifikasi kota Kota yang jumlah penduduknya >5.000.000 pegamlotani (MEGAPOLITAN) 8. – Merupakan daerah yang bersifat kekotaan Memberi daya dukung terhadap inti kota Okta letisat (KOTA SATELIT)
Scramble prokenosil (NEKROPOLIS) meswasabad (SWASEMBADA) 9. – Kota yang mengalami kemunduran Terjadi peperangan, kelaparan prokenosil (NEKROPOLIS) 10. – Desa yang sudah maju Tingkat pendidikan tinggi meswasabad (SWASEMBADA)