Teori Kepemimpinan Oleh: Fauzie Rahman Disampaikan pada Perkuliahan Kepemimpinan Mahasiswa Semester VII, PSKM FK UNLAM
Teori Kepemimpinan Teori Genetik Penganut teori ini berpendapat bahwa “Pemimpin itu dilahirkan bukan dibentuk”. Pandangan teori ini bahwa, seseorang akan menjadi pemimpin karena “keturunan” atau dia telah lahir dengan “membawa bakat” kepemimpinan
Teori Sosial …Lanjutan Penganut teori ini berpendapat bahwa, seseorang yang menjadi pemimpin dibentuk dan bukan dilahirkan. Penganut teori berkeyakinan bahwa semua orang itu sama dan mempunyai potensi untuk menjadi pemimpin
Teori Ekologik …Lanjutan Penganut teori ini berpendapat bahwa, seseorang akan menjadi pemimpin yang baik “manakala dilahirkan” telah memiliki bakat kepemimpinan, kemudian bakat tersebut di kembangkan melalui pendidikan, pelatihan dan pengalaman-pengalaman
Beberapa teori lain Teori Sifat (Thrait theory) Teori ini berpandangan bahwa seseorang yang dilahirkan sebagai pemimpin karena memiliki sifat-sifat sebagai pemimpin (bakat bawaan turunan)
Teori Perilaku (Behavior theory) Kepemimpinan merupakan interaksi pemimpin dengan pengikut, dan dalam interaksi tersebut pengikutlah yang menganalisis dan mempersepsikan apakah menerima atau menolak pengaruh dari pemimpinnya.
Melahirkan dua orientasi pemimpin, yaitu: Berorientasi pada tugas Mengutamakan penyelesaian tugas, dan tugas-tugas tertuju kepada pengikutnya. Fokus pada produksi, penekanan pada tujuan, perilaku otokratis, orientasi pada pencapaian,
2. Berorientasi pada hubungan (orang) Mengutamakan penciptaan hubungan-hubungan manusiawi menampilkan gaya kepemimpinan demokratis dan partisipatif. Orientasi hubungan mencakup kepedulian, penekanan pada kebutuhan staf, pemusatan perhatian, orientasi pada interaksi pengambilan keputusan secara partisipatoris
Teori situasional kontingensi (situational kontingensi theory) Hanya pemimpin yang mengetahui situasi dan keperluan organisasilah yang menjadi pemimpin yang efektif.
Teori path goal oleh Evans (1970), House (1971), Fulk & Windler (1982) Menjelaskan bagaimana perilaku seorang pemimpin mempengaruhi kepuasan dan kinerja bawahan. Terdapat 2 dalil penting yaitu : Tingkah laku pemimpin efektif sejauh mana bawahan mempersepsikan perilaku tersebut sebagai suatu sumber kepuasan Tingkah laku pemimpin bersifat motivasional sejauh mana memberikan kepuasan dari kebutuhan bawahan yang kontigen pada prestasi efektif dan melengkapi lingkungan bawahan
Menurut teori ini ada 4 perilaku pemimpin yang berlaku di organisasi : Supportive leadership Directive leadership Parsitipative leadership Achivement oriented leadership
Teori Situasional (Oleh Hersey dan Blanchard Gaya kepemimpinan yang efektif itu berbeda-beda sesuai dengan kematangan bawahan Hubungan antara seorang manajer dan bawahan bergerak melalui empat tahap (daur hidup) Fase pertama Fase kedua Fase ketiga Fase keempat
Teori kontigensi oleh Fielder Situasi kepemimpinan digolongkan pada tiga dimensi Hubungan pemimpin dan pengikut Struktur tugas Posisi Kekuasaan
Faktor-faktor yang mungkinkan munculnya sifat kepemimpinan Teori Serba Sifat Teori lingkungan Teori pribadi dan situasional Teori interaksi dan harapan Teori humanistik Teori tukar menukar
Kepemimpinan dapat dilihat daripada beberapa teori Teori orang-orang terkemuka Teori lingkungan Teori Personal-situasional Teori interaksi harapan Teori humanistik Teori pertukaran
Teori Lahirnya Pemimpin Teori Bakat Kepemimpinan memerlukan bakat, bakat harus dikembangkan dengan melatih diri Teori Lingkungan Kondisi atau keadaan tertentu akan menampilkan pemimpin yang tertentu yang di kehendaki oleh lingkungan Teori Hubungan Kepribadian dengan situasi Kepemimpinan itu ditentukan oleh kepribadiannya dengan menyesuaikan pada situasi dan kondisi yang dihadapinya
Teori Hubungan Antar Manusia Penekanan kepada faktor/unsur manusia, manusia pada umumnya mempunyai motip untuk mau berbuat sesuatu Teori Beri Memberi Antara pemimpin dan yang dipimpin harus terdapat tukar menukar keuntungan Teori Kegiatan Harapan Proses kegiatan manusia yang berkelompok terdiri atas aksi, reaksi dan interaksi bermacam-macam dan tidak mengecewakan orang-orang yang dipimpin
Teori Genetis Seorang pemimpin dilahirkan untuk menjadi pemimpin Teori Sosial Pemimpin tidak dilahirkan atau ditakdirkan menjadi pemimpin tetapi karena pengaruh masyarakat dari luar Teori Ekologis Mengakui teori sosial dan genetis