Stored Procedure Tanpa Parameter

Tujuan Pembelajaran Mahasiswa dapat membuat dan mengeksekusi struktur stored procedure tanpa parameter. Mahasiswa dapat menjalankan dan memanfaatkan stored procedure tanpa parameter. Tujuan pembelajaran : Diharapkan Mahasiswa dapat membuat dan mengeksekusi struktur stored procedure tanpa parameter Diharapkan Mahasiswa dapat menjalankan dan memanfaatkan Stored Procedure tanpa parameter

Pendahuluan Stored Procedure merupakan salah satu jenis blok PL/SQL modular Stored Procedure adalah sebuah blok PL/SQL bernama yang dapat berdiri sendiri serta dikompilasi untuk selanjutnya disimpan secara permanen ke dalam skema database Stored Procedure merupakan sub/modul program yang tidak menghasilkan nilai balikan Applications hire_emp(...); Oracle Database Stored Procedure hire_emp(...); Sebagai pendahuluan akan dijelaskan tentang storeprocedure Apa yang dimaksud Stored Procedure? Stored Procedure merupakan salah satu jenis blok PL/SQL Modular. Stored Procedure adalah sebuah blok PL/SQL bernama yang dapat berdiri sendiri serta dikompilasi untuk selanjutnya disimpan secara permanen ke dalam skema database Stored Procedure merupakan sub/modul program yang tidak membutuhkan nilai balikan Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada ilustrasi gambar berikut ini hire_emp(...); Hire_emp(...); Hire_emp(...); Hire_emp(...); hire_emp(...);

Jenis Stored Procedure Stored Procedure tanpa parameter Procedure yang tidak memiliki parameter/argument, biasanya bersifat statis (output yang dihasilkan selalu sama) setiap kali dieksekusi. Jika output yang diinginkan berdasarkan data yang diinputkan, kita harus menggunakan variabel lokal. Stored Procedure dengan parameter Procedure dengan parameter bersifat dinamis (output yang dihasilkan berdasarkan parameter yang dimasukkan) setiap kali dieksekusi. Stored Procedure terbagi menjadi 2 jenis yaitu : Stored Procedure tanpa parameter adalah Procedure yang tidak memiliki parameter/argument biasanya bersifat statis (output yang dihasilkan selalu sama) setiap kali dieksekusi. Jika output yang diinginkan berdasarkan data yang diinputkan maka harus menggunakan variabel lokal. Stored Procedure dengan parameter adalah Procedure dengan parameter bersifat dinamis (output yang dihasilkan berdasarkan parameter yang dimasukkan) setiap kali dieksekusi.

Sintaks Stored Procedure Nama procedure Optional digunakan untuk procedure berparameter CREATE OR REPLACE PROCEDURE name [(parameter[, parameter, ...])] AS | IS [local declarations] BEGIN executable statements [EXCEPTION exception handlers] END [name]; Variabel lokal bersifat optional Badan Procedure Bentuk umum sintaks procedure adalah sebagai berikut ; Bagian Header adalah CREATE OR REPLACE PROCEDURE name/nama procedure adalah perintah untuk membuat procedure atau mengganti procedure lama jika procedure telah diciptakan sebelumnya. Daftar parameter bersifat optional dan digunakan untuk jenis procedure dengan parameter. Keyword is atau as. Local declarations berisi variable lokal jika dibutuhkan.Body procedure diawali dengan begin dan diakhiri dengan END nama procedure; (titik koma dibaca) atau hanya END; tanpa nama procedure. Pada body procedure berisi statement-statement yang akan di eksekusi dan bagian exception atau penanganan kesalahan jika diperlukan

Cara Memanggil Procedure Menggunakan Anonymous Block Menggunakan perintah execute BEGIN Procedure_name; END; Exec[ute] procedure_name; Cara memanggil procedure yang telah diciptakan ada 2 cara aantara lain : Pertama menggunakan anonymous block yaitu : Begin Nama procedure;(titik koma disebutkan) Diakhir dengan END; Atau dengan menggunakan perintah execute yaitu execute atau disingkat exec kemudian nama procedure diakhir titik koma

Cara Melihat Data Dictonary Stored Procedure Perintah SQL untuk melihat data dictionary dari stored procedure yang telah dibuat: SELECT object_name, object_type, status FROM user_objects WHERE object_name = [nama stored procedure]; Berikut perintah untuk melihat data dictionary Stored Procedure yang telah dibuat : Bacakan sintaksnya Dan untuk lihat baris-baris perintah pada Stored Procedure yang telah dibuat Dan untuk lihat baris-baris perintah pada stored procedure yang telah dibuat: SELECT text FROM user_source WHERE name = [nama stored procedure] ;

Contoh-1 Procedure Tanpa Parameter Membuat procedure untuk menentukan koordinat titik (x,y) dengan x sebagai inputan dan y=2x2+3x-1 Jalankan SQLPlus Login ke system Oracle Ketik perintah berikut untuk menampilkan hasil output: set serveroutput on Ketik perintah berikut untuk menonaktifkan verifikasi: set verify off Ketikkan program Memanggil procedure dengan perintah Exec Memanggil procedure dengan menggunakan anonymous block Video lewat dulu

Contoh-2 Procedure Tanpa Parameter Dengan menggunakan Schema HR, kita buat prosedur menampilkan gaji terbesar dan terkecil yang bekerja di department IT dengan menggunakan Cursor Implisit (tampilkan beserta Nama Departemennya) Jalankan SQLPlus Login ke HR Ketik perintah berikut untuk menampilkan hasil output Set Serveroutput On Ketikan program Memanggil procedure dengan perintah Exec Memanggil procedure dengan menggunakan anonymous block Video lewat dulu

Contoh-3 Procedure Tanpa Parameter Dengan menggunakan Schema HR, kita buat prosedur menampilkan gaji terbesar dan terkecil di setiap departemen dengan menggunakan Cursor Eksplisit Jalankan SQLPlus Login ke HR Ketik perintah berikut untuk menampilkan hasil output Set Serveroutput On Ketikkan program Memanggil procedure dengan perintah Exec Memanggil procedure dengan menggunakan anonymous block

Referensi Feuerstein, Steven, dan Bill Pribyl. Oracle PL/SQL programming. Sebastopol, CA: O'Reilly, 2009. Urman, Scott, Ron Hardman, dan Michael McLaughlin. Oracle Database 10g PL/SQL Programming. New York: McGraw-Hill/Osborne, 2004. Srivastava, Tulika, dan Glenn Stokol. Oracle Database 10g: Develop PL/SQL Program Units 2nd Edition. Boston: Oracle Publisher, 2006. Dedy Rahman Wijaya. Modul Praktikum Pemrograman Basis Data. Universitas Telkom, 2014.