Bab VII FINITE STATE AUTOMATA DENGAN OUTPUT
Keterbatasan dari finite state automata yang sudah dipelajari selama ini adalah keputusannya terbatas pada diterima atau ditolak. Otomata yang hanya mempunyai keputusan diterima atau ditolak disebut accepter. Otomata yang memiliki keputusan beberapa keluaran/output disebut transducer.
MESIN MOORE dan MESIN MEALY Mesin Moore : Output akan berasosiasi dengan state. Mesin MealY : Output akan berasosiasi dengan transisi. Didefinisikan dalam 6 tupel, M = ( Q, , , S, , ) dimana : Q = himpunan state. = himpunan simbol input. = fungsi transisi. S = state awal, S Q = himpunan output = fungsi output untuk setiap state pada mesin Moore dan fungsi output untuk setiap transisi pada mesin Mealy. Komponen state Final dari DFA dihilangkan, karena keputusan dimunculkan sebagai output.
Ekivalensi Mesin Moore dan Mesin Mealy Dari suatu mesin Moore dapat dibuat mesin Mealy yang ekivalen, begitu juga sebaliknya. State pada mesin Moore dibentuk dari kombinasi state pada Mealy dan banyaknya output. Jika state pada Mealy = n dan jumlah output pada Mealy = m, maka jumlah state pada Moore yang ekivalen = n x m State yang dapat dihapuskan adalah state yang tidak ada busur mengarah ke state tersebut.
Untuk memperoleh ekivalensi mesin Mealy dari suatu mesin Moore, cukup dengan menambahkan label output ke setiap transisi, dan menghapus label outpt pada setiap state.