Engineering Sustainability (Rekayasa Berkelanjutan) Joko Sedyono Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta 2015
Topik Masalah Solusi Keberlanjutan PT sbg agen rekayasa keberlanjuan Frame Assasment www.facebook.com/abdullah.zubair.no4
Masalah Tekanan pada SDA yg disebabkan oleh: populasi global dan ketidak seimbangan antara perkotaan dan pedesaan Meningkatnya tingkat polusi dan sampah yg disebabkan oleh: cepatnya industrialisasi dan tingginya konsumerisme Misalnya: debu, gas, asap, bhn kimia berbahaya di sungai dan laut, rusaknya ozon, rumah kaca, berkurangnya tanah produktif.
Polusi Polusi adl kelebihan material atau energi yang mengalir ke atmofer, air atau tanah yang mengurangi kualitas hidup, memberi efek negatif pd kondisi sosio-ekonomi dan merusak lingkungan. Untuk itu perlu solusi dengan pendidikan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan
Solusi
Pengenalan ttg Berkelanjutan Pembangunan Berkelanjutan Rekayasa Berkelanjutan
Pembangunan Berkelanjutan Pembangunan berkelanjutan (sustainable development): sebuah pembangunan yang memenuhi kebutuhan sekarang tanpa mengurangi kemampuan generasi yad untuk memenuhi kebutuhan hidupnya (World Commission on Environment and Development, 1987).
Prinsip2 Pembangunan Berkelanjutan
Engineering Sustainability (Rekayasa Berkelanjutan) Rekayasa berkelanjutan adalah proses perancangan atau sistem pelaksanaan dlm penggunaan energi dan sumber daya secara berkelanjutan, yang tidak membahayakan lingkungan alam dan kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri. Sebuah kerangka konseptual hubungan antara engineering proyek rekayasa dan sustainable development sistem lingkungan, ekonomi, dan sosial. Sejak akhir 1980 Professional engineering institutions (PEIs) berhasil mengintegrasikan pembangunan berkelanjutan ke dalam kurikulum teknik (rekayasa) dengan akreditasi
Prinsip2 Rekayasa Berkelanjutan