DOGMA SENTRAL GENETIK
SINTESIS PROTEIN SITOPLASMA INTI SEL
Transkripsi terjadi di dalam inti, sedangkan translasi DNA RNA PROTEIN Transkripsi terjadi di dalam inti, sedangkan translasi terjadi di sitoplasma
Transkripsi TransLASI Proses dimana molekul DNA dikopi menjadi rantai komplementer RNA (messenger RNA=mRNA) TransLASI Proses pengkodean mRNA menjadi protein dengan menggunakan beberapa jenis RNA Unpad/Mikro/APW/2010
TRANSKRIPSI RNA polymerase , enzim yang melekat pada DNA pada posisi khusus rantai DNA yang berperan sebagai “start signal”. Rantai DNA akan terpisah dan satu rantai DNA akan berperan sebagai template. Basa RNA akan melekat pada komplementer DNA (template), sehingga dapat dimulai sintesis mRNA Unpad/Mikro/APW/2010
Transkripsi – Tahap 1 Template DNA Strands 5’ A C G T A T C G C G T A 3’ 3’ T G C A T A G C G C A T 5’ Template DNA Strands
Transkripsi– Tahap II 5’ A C G T A T C G C G T A 3’ 3’ U G C A U A G C G C A U 5’ Template DNA adalah sama dengan komplemen rantai mRNA
Transkripsp – Tahap III 5’ A C G U A U C G C G U A 3’ 3’ U G C A U A G C G C A U 5’ mRNA meninggalkan nukleus dan menuju ribosom Komplemen RNA baru disintesis (rRNA)
Mekanisme dasar sintesis RNA Faktor-faktor pengendali transkripsi menempel di bagian promoter, misalnya RNA polimerase (Inisiasi). Pembentukan kompleks promotor terbuka (open promoter complex). Tidak seperti replikasi di mana DNA benar-benar dibuka, pada transkripsi pilinan DNA dibuka namun masih tetap di dalam RNA polimerase. RNA polimerase membaca DNA cetakan (template) dan mulai melakukan pengikatan nukleotida yang komplementer (Elongasi). Setelah pemanjangan untaian RNA, diikuti dengan terminasi yang ditandai dengan lepasnya RNA polimerase dari DNA yang ditranskripsi (Terminasi).
Struktur kompleks DNA dan RNA polimerase pd saat pemanjangan transkripsi
Prinsip yang harus dipegang adanya sumber basa nitrogen berupa nukleosida trifosfat (ribosa, ATP, GTP, CTP, dan UTP). (tidak ada Timin pada RNA). Bedakan dg replikasi !! Reaksi polimerisasi atau pemanjangan RNA sama dengan replikasi DNA yaitu dengan arah 5′ 3′ (5’-PO4 ke 3’-OH). Enzim yang bekerja adalah RNA polimerase yang mampu melakukan inisiasi sintesis RNA tanpa adanya molekul primer Untai DNA yang berperan sebagai cetakan hanya salah satu untai. Hasil transkripsi berupa molekul RNA untai tunggal.
Struktur Gen Eukariot
Defined regions are transcribed upstream region downstream region gene dsDNA promoter (RNA polymerase binding site) transcription start site termination site
Template (antisense) strand Coding (sense) strand 5’ 3’ 3’ 5’ Template (antisense) strand
RNA Pol. RNA Coding (sense) strand Template (antisense) strand 3’ 5’
RNA Pol. Coding (sense) strand Template (antisense) strand 5’ 3’ 3’ 5’
Pada prokariot, proses transkripsi dan translasi berlangsung hampir secara serentak, artinya sebelum transkripsi selesai dilakukan, translasi sudah dapat dimulai Pada eukariot, transkripsi berlangsung di dalam nukleus , sedangkan translasi berlangsung di dalam sitoplasma (ribosom) Dengan demikian, ada jeda waktu antara transkripsi dengan translasi, yg disebut sebagai fase pasca-transkripsi Pada fase ini, terjadi proses : 1). Pemotongan dan penyambungan RNA (RNA-splicing); 2). Poliadenilasi (penambahan gugus poli-A pada ujung 3’mRNA); 3). Penambahan tudung (cap) pada ujung 5’ mRNA dan 4). Penyuntingan mRNA
Transcription And Translation In Prokaryotes 3’ 5’ 5’ mRNA RNA Pol. Ribosome Ribosome
Transkripsi gen kelas I menghasilkan 18S rRNA, 5,8S rRNA, dan 20S RNA RNA pol I RNA pol II RNA pol III Peranan Transkripsi gen kelas I menghasilkan 18S rRNA, 5,8S rRNA, dan 20S RNA Transkripsi gen kelas II menghasilkan mRNA dan snRNA Transkripsi gen kelas III menghasilkan tRNA, 5S rRNA, snRNA U6, RNA 7SL, RNA 7 SK, RNA VA, dan RNA EBER2 Berat molekul 630 kDa 567 kDa 697 kDa Jumlah sub unit 13 12 14 Lokasi dalam sel Nukleolus Nukleoplasma Tanggapan thd α-amanitin Sangat tahan Sangat rentan Terhambat pada konsentrasi tinggi