MENGAMBIL KEPUTUSAN Seorang wirausaha harus kreatif, terutama dalam mengambil keputusan. Kemampuan mengambil keputusan inilah yang membedakan seorang wirausaha.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM PAKAR Ari Eko Wardoyo, ST.
Advertisements

PERENCANAAN DAN PEMBUATAN KEPUTUSAN
S K M INFORMATIKA PELITA NUSANTARA.
Satuan Pendidikan : SMK Mata Pelajaran : Kewirausahaan Kelas/Semester : XI/1 Materi Pokok : Tujuan Dan Sasaran Usaha Pertemuan 4 2x45 Menit Kompetensi.
MENERAPKAN SIKAP DAN PERILAKU KERJA PRESTATIF
Orientasi pada Tindakan dan Pengambilan Risiko
Komunikasi Lisan Kelompok Manajemen Rapat
PERTEMUAN 6 Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN.
PERENCANAAN.
11 dan 12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
FUNGSI DAN TUJUAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN
FUNGSI PERENCANAAN.
PERENCANAAN OPERASIONAL
SISTEM PAKAR & KECERDASAN BUATAN
KEWIRAUSAHAAN PEMBUATAN KEPUTUSAN.
PEMBUATAN KEPUTUSAN Pembuatan keputusan adalah bagian kunci kegiatan manajer. Kegiatan ini memainkan peranan penting, terutama bila manajer melaksanakan.
Perencanaan dan Pembuatan Keputusan
Problem Solving.
SISTEM BERBASIS PENGETAHUAN
SEMUA BISA MENJADI WIRAUSAHA SUKSES
METODE PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DI SMK
BAB V PENGAMBILAN KEPUTUSAN
BAB 5 dan 6 DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Higher Order Thinking ( HOT )
Oleh Untung Widodo, SE, MM
12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
Manajemen Umum PERTEMUAN 5 Perencanaan Operasional dan Strategis
Pretest Pengambilan Keputusan
Technopreneur III. Manajemen Resiko
Oleh: Syaifurrahaman Hidayat, S.Kep.,Ns
PERENCANAAN Lecture 6 Disampaikan oleh: Dr. Ir. NUDDIN HARA.
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
HAKEKAT MENSTRA Oleh : Dedy Arfiyanto,SE,MM
Manajemen Umum PERTEMUAN 6 Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
PERENCANAAN Pengertian
TEMUAN KEKURANGAN (DEFICIENCY FINDINGS) DAN PELAPORAN HASIL AUDIT MANAJEMEN Defisiensi atau kekurangan dalam hal ini adalah kekurangan yang dimiliki oleh.
Technopreneur III. Manajemen Resiko
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
Membuat keputusan Pembelajaran 7.
SISTEM PAKAR & KECERDASAN BUATAN
PERUSAHAAN DALAM SISTEM SOSIAL
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
Pengambilan Keputusan sebagai ilmu dan seni
PERENCANAAN PLANNING.
PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJERIAL
PERKEMBANGAN KONSEP DASAR WIRAUSAHA.
Gede Arka Puniatmaja, M.Kom
Manajemen Sistem Informasi
Sistem Informasi Manajemen (Pertemuan-6)
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Technopreneur III. Manajemen Resiko
11 dan 12. PENGUMPULAN DATA ARTI PENGUMPULAN DATA
Mendiskripsikan peran dan jiwa kewirausahaan
METODE PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DI SMK
BAB 3 MERUMUSKAN SOLUSI MASALAH
Decision Making Process
PERTEMUAN 5 Perencanaan Operasional dan Strategis
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
SEMUA BISA MENJADI WIRAUSAHA SUKSES
SISTEM PAKAR.
Pengaruh Faktor-Faktor Non-Rasional Dalam Pengambilan Keputusan
SISTEM PAKAR & KECERDASAN BUATAN
Prakarya dan Kewirausahaan Kelas X
M.K. Interpersonal Skill In- Dept Problem Solving and Analysis
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KET. INTER-INTRA PERSONAL
MENGANALISIS PELUANG USAHA PRODUK BARANG / JASA SMK NEGERI 1 GEROKGAK.
Transcript presentasi:

MENGAMBIL KEPUTUSAN Seorang wirausaha harus kreatif, terutama dalam mengambil keputusan. Kemampuan mengambil keputusan inilah yang membedakan seorang wirausaha dari yang lain

Semakin penting keputusan yang diambil, semakin sedikit informasi relevan yang tersedia. Wirausahawan harus lebih kreatif dibanding manajer konvensional, karena harus mengabil keputusan baik tanpa data atau dengan dukungan staf berpengalaman Dudukkan setiap persoalan dalam konteksnya yang lebih luas. Keputusan utama akan berakibat jangka panjang atas operasi bisnis seluruhnya.

Sukses wirausahawan tergantung kemampuan mengambil keputusan yang meningkatkan keuntungan bisnis yang akan datang Kemampuan mengambil keputusan secara intuitif merupakan harta seorang wirausaha yang sangat berharga. Semakin berubah lingkungan anda, semakin banyak keputusan intuitif yang harus diambil. Dalam beberapa situasi anda dapat membayangkan sebelumnya hasil yang akan terjadi dari serangkaian tindakan.

Gunakan pengalaman lampau sebagai pedoman untuk menentukan keputusan Gunakan pengalaman lampau sebagai pedoman untuk menentukan keputusan. Tidak ada dua situasi pengambilan keputusan yang benar-benar sama

Menjadi seorang pengambil keputusan yang terampil Semakin berpengalaman mengambil keputusan,semakin besar kepercayaan diri dan semakin berorientasi kepada tindakan Jika mampu mengambil keputusan dalam waktu tertentu, akan mampu mengambil keuntungan sewaktu muncul peluang bisnis. Kadang keputusan harus diambil secara cepat agar dapat menggunakan kesempatan sebaik-baiknya.

Keputusan dapat dibuat dengan cepat dan tepat karena didasarkan atas pengalaman lampau. Keberanian dan antusiasme perlu dalam menerapkan sebuah keputusan Wirausahawan harus tegar dalam mengambil tindakan. Harus merasa aman, karena mengetahui masa depan terletak di tangan sendiri.

Pedoman untuk mengambil keputusan kunci adalah sebagai berikut: Tentukan fakta dari persoalan yang sudah anda kenal. Bedakan antara fakta dan opini Identifikasi, manakah dari persoalan tadi yang tidak berdasarkan fakta. Di bidang inilah anda harus menggunakan logika, penalaran dan intuisi untuk mencapai keputusan Jauhilah keputusan yang akan mengubah susunan organisasi secara drastisyang ada sekarang ini

Ambillah resiko yang sedang-sedang saja, jika terdapaat ketidakpastian yang besar Keputusan harus diuji coba dahulu. Dalam keadaan tertentu, lebih baik meneruskan apa yang telah berhasil di masa lampau. Meskipun bukan keputusan terbaik, namun bisa saja memberikan hasil yang sangat memuaskan.

Menetapkan Pemecahan Jika persoalan telah ditentukan, informasi dan data telah dikumpulkan  identifikasi semua cara pemecahan yang mungkin dilakukan. Ini dapat dimulai dari sumbang-saran orang lain Jangan pernah mengkritik atau menolak pemecahan apapun yang diusulkan selama proses sumbang saran itu  dorong anggota untuk mengajukan pemecahan sebanyak mungkin.

Evaluasi sebuah pemacahan masalah dengan mengajukan pertanyaan: Apa pemecahannya logis ? Apakah pemecahan itu dapat diterapkan ? Persoalan-persoalan tambahan apakah yang ditimbulkan oleh cara penyelesaian itu ? Beberapa pemecahan dapat digabungkan dan yang lain dapat dikurangi Buat bagan pemecahan persoalan paling banyak 4 macam, berisi alternatif pemecahan, keuntungan potensial, kerugian potensial, akibat potensial.

Pertimbangkan pemecahan yang mungkin secara mendalam dan luas Analisis pemecahan alternatif menurut keuntungan dan kerugian serta akibat potensial Tentukan pemecahan yang paling baik untuk memenuhi kebutuhan anda Prosedur lain untuk menganalisis pemecahan potensial dalam bagan pemecahan persoalan adalah mengidentifikasi alasan-alasan pro dan kontra masalah dari masing-masing cara pemecahan.

Melaksanakan Keputusan Sekali sebuah keputusan telah diambil, hendaknya jangan ragu menerapkannya. Orang menghormati mereka yang berorientasikan tindakan dan membela keputusannya. Usahakan ada orang-orang kunci yang bersedia menerima keputusan anda dan mengambil tindakan untuk menerapkan keputusan itu dengan cepat. Jangan mengikatkan sepenuhnya kepada satu cara sebelum diuji.

Jik sudah duputuskan satu cara pemecahan, mungkin perlu dirubah prosedur pelaksanaannya. Beberapa keputusan yang sudah dibuat dapat diubah, sementara yang lain tidak. Kebanyakan keputusan dapat diubah jika dilakukan tepat pada waktunya. Jika paham bahwa keputusan dapat diubah, kepercayaan diri dalam mengambil keputusan semakina besar. Membuat keputusan ini lebih mudah, jika anda mengerti bahwa keputusan anda dapat diubah.

Harus dipelajari mana keputusan yang dapat diubah dan mana yang tidak Sebelum mengambil keputusan, ajukan pertanyaan : Jika gagal, sejauh mana keputusan itu dapat diubah?. Keputusan yang dapat diubah dapat dilaksanakan dengan cepat Lebih bijaksana jika keputusan yang dapat diubah diinformasikan kepada staf Penetapan waktu sangat penting dalam mengambil keputusan, terutama jika bisnis sedang berkembang.

Dalam beberapa hal, keputusan diambil dengan cepat dan diterapkan secara cepat juga. Beberapa keputusan wirausaha diambil tanpa mengetahui kondisi dimasa mendatang, perkembangan atau kondisi baru Memonitor secara efektif penerapan keputusan akan mengungkapkan kelemahan di dalamnya dan menjadi informasi untuk mengambil keputusan di masa mendatang.

Keputuan kritis tidak mudah dibuat dan mungkin sering harus dilakukan Keputuan kritis tidak mudah dibuat dan mungkin sering harus dilakukan. Mengelak membuat keputusan lebih jelek daripada membuat keputusan salah. Mengambil keputusan merupakan suatu seni,semakin sering praktek akan semakin ahli