AKUNTANSI KEPERILAKUAN FATCHUR ROHMAN
Apakah Akuntansi? Akuntansi adalah suatu sistem yang berfungsi mengidentifikasi mencatat Informasi keuangan yang relevan mengkomunikasikan Accounting is the process of identifying, recording and communicating information that is relevant, reliable, and comparable. The goal of the accounting process is to provide helpful information to users of financial information. Quality information may help users reach more informed decisions. handal untuk membantu para pemakaianya mengambil keputusan (ekonomik) yang lebih baik berdayabanding
Siapa Pemakai Informasi Akuntansi? Pemakai Internal Kantor Pajak Managemen Investor Bag. SDM SPI Bag. Keuangan Kreditur Bag. Pemasaran Bapepam Pelanggan Pemakai Eksternal
Aspek perilaku akuntansi Matematis/ keuangan Teknologi/ sistem Perilaku
Dimensi akuntansi keperilakuan Pengaruh perilaku manusia berdasarkan desain, konstruksi, dan penggunaan sistem akuntansi Pengaruh sistem akuntansi terhadap perilaku manusia Metode untuk memprediksi dan strategi untuk mengubah perilaku manusia
Akuntansi keperilakuan Akuntansi melibatkan ringkasan dari sejumlah kejadian ekonomi yang dihasilkan dari perilaku manusia yang bersama2 menentukan keberhasilan ekonomi Ilmu keperilakuan merupakan ilmu sosial, akuntansi keperilakuan merupakan bagian dari ilmu akuntansi dan pengetahuan keperilakuan. Termasuk didalamnya tori motivasi, kepuasan sosial, atau sikap
Akuntansi keperilakukan Akuntansi keperilakukan adalah pertemuan antara akuntansi dan ilmu sosial. Akuntansi Keperilakuan berkaitan dengan bagaimana perilaku manusia mempengaruhi data akuntansi dan keputusan bisnis dan juga bagaimana informasi akuntansi mempengaruhi keputusan bisnis dan perilaku manusia.
Perbedaan Behavioral Accounting dan Behavioral Science
Perilaku (behavior) Perilaku (behavior) akan berkaitan dengan: sikap (attitude), keyakinan (belief), opini (opinions), nilai (value), dan kebiasaan (habits).
Sikap (Attitude) Sikap (attitude) adalah kecenderungan yang dipelajari dalam bereaksi pada sesuatu yang menguntungkan maupun tidak menguntungkan terhadap orang, objek, ide, atau situasi. Sikap dibentuk dari pengalaman pribadi, orang tua, teman, dan kelompok social. Sekali dipelajari (learned) sikap menjadi bagian dari kepribadian seseorang dan akan menjadi bagian penting dari konsistensi perilaku seseorang.
Contoh sikap: Dua perusahaan yand sama dalam hal jenis usaha dan besar usaha bisa saja bersikap berbeda disaat diumumkannya peraturan pajak baru oleh pemerintah. Sesama akuntan public bersikap berbeda terhadap rancangan undang-undang akuntan public.
Komponen Sikap Sikap terdiri dari tiga komponen yaitu: Kognitif (cognitive) Emosi (emotional) Perilaku (behavior)
Komponen Sikap
Keyakinan (Belief) Keyakinan merupakan komponen kognitif dari sikap. Keyakinan bisa berdasar pada bukti ilmiah, prasangka, atau intuisi. Keyakinan bisa terkait dengan objek sikap, namun demikian bisa saja tidak terkait. Misalnya dalam hal keyakinan terhadap mutu computer, seseorang bisa saja yakin computer yang dipakai di kantor tidak bermutu, hanya karena ia tidak kenal dengan mereknya. Walaupun spesifikasi komputernya meyakinkan, namun orang itu tetap yakin bahwa computer tersebut kurang bermutu dibanding dengan computer dengan merek yang ia kenal.
Opini (Opinion) Opini terkadang disamakan dengan sikap atau keyakinan. Namun secara umum, opini dipandang sebagai konsep yang lebih sempit dari pada sikap. Seperti halnya keyakinan, opini berkaitan dengan komponen kognitif dan berkaitan dengan bagaimana seseorang member penilaian atau mengevaluasi suatu objek. Opini akan melalui proses intelektual, meskipun tidak harus disertai bukti yang kuat.
Nilai (values) Nilai adalah tujuan hidup yang penting dan standar perilaku. Nilai lebih bersifat umum dari pada sikap. Kalau sikap selalu nerkaitan dengan objek tertentu seperti kebijakan perusahaan, orang, atau situasi, nilai tidak terkait dengan objek tertentu. Seseorang yang memiliki nilai tentang persamaan hak, akan memiliki sikap negative terhadap kebijakan perusahaan yang mengangkat manajer baru berdasarkan senioritas. Hal ini dikarenakan orang tersebut menjunjung tinggi persamaan hak, senior maupun yunior sama-sama berhak menjadi manajer.
Kebiasaan (habits) Kebiasaan adalah pola yang dari perilaku yang berulang-ulang, yang tidak disadari dan bersifat otomatis.
Fungsi Sikap
MOTIVASI Motivasi adsalah proses dari membangkitkan kesadaran untuk melakukan sesuatu. Teori motivasi yang sangat terkenal adalah Hirarki Kebutuhan Maslow.
Maslow’s Hierarchy of Need
TERIMA KASIH Jangan mencari kawan yang membuat anda merasa nyaman tetapi carilah kawan yang memaksa anda terus berkembang “Thomas J Watson