KEBUDAYAAN KALIMANTAN SELATAN “TARI RADAP RAHAYU”

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Bentuk-bentuk Perlawanan Kolonialisme di Indonesia
Advertisements

KITAB YANG DIMETERAI DAN ANAK DOMBA
Oleh: Jordaan Eduard Ticoalu, 7.1 Bahasa Indonesia
PASAR TERAPUNG Pasar Terapung memang pasar yang khas dan memang benar-benar terapung alias mengapung di atas air.  Konon tidak banyak tempat di bumi ini.
Assalamualaikum Wr.Wb. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم.
Musik Nanggroe Aceh Darussalam
SEJARAH DAN PERIODISASI TARI DI INDONESIA
KD : 1. Mendeskripsikan sejarah dan perkembangan Islam di Indonesia.
TRADISI MASA PRA AKSARA MASYARAKAT INDONESIA
Alat Musik Tradisional: Kolintang
B. MAKNA DAN PERANAN TEATER DALAM KONTEKS BUDAYA DAERAH.
Mata Kuliah. : Pancasila Dosen
BAB 6 PERKEMBANGAN AGAMA DAN KEBUDAYAAN HINDU-BUDDHA DI ASIA
SENI TARI SMA NEGERI 1 PURWOREJO Tahun ajaran 2013/2014.
Objek Wisata di Kota Banjarmasin
MEMBUDAYAKAN KESENIAN DAERAH BANJAR
Beraksi Entertainment Music Abdika Putra P X-TP4.
mengidentifikasi unsur intrinsik teks drama
Upacara Bamandi-mandian Panganten
Seni Sakral: Tari Rejang
PERKEMBANGAN TARI KLASIK GAYA YOGYAKARTA
MEMBUDAYAKAN SENI BUDAYA DAERAH BANJAR
Bangkit Semangat 45!.
MEMBUDAYAKAN SENI BUDAYA DAERAH BANJAR
Seni Klasik di Peradaban Modern
MEMBUDAYAKAN SENI BUDAYA DAERAH BANJAR
Perkembangan Kehidupan Masyarakat Indonesia
Pertemuan ke-5.  Budaya adalah ciptaan manusia, tapi budaya menguasai kehidupan manusia, karena itu kebudayaan disebut superorganik  Contoh: manusia.
Ragam Kesenian Tradisional JOGJA
KEPROTOKOLAN.
Menjelaskan mengenai kesenian mamanda
Ondel-ondel.
Peninggalan Sejarah Hindu
Tarian Tradisional: Tari Piring
WEDDING MC ( Pembawa Acara Resepsi Pernikahan).
Angklung Adalah Warisan Dunia
Budaya Kita, Milik Siapa??
Tari Bagandut Raka Abyantara XI-IPA.
TUGAS TEKKOM “SENI TARI SALAH SATU BAGIAN DARI KEBUDAYAAN INDONESIA”
TRADISI SEJARAH DALAM MASYARAKAT INDONESIA
Keprotokolan & Tata Cara P A
Perkembangan Arsitektur
oleh: Resa khalish hidayati
KERAJAAN HINDU-BUDHA DAN ISLAM
UPACARA BATASMIAH.
Nama: Megawati M. Putri Kelas: XI IPA
Membudayakan Seni Budaya Daerah Banjar1
ASSALAMUALAIKUM BY : PANGGA ISTYAWATI.
Konser of Indonesia Bangkitlah indonesia.
SEJARAH KEHIDUPAN BUDDHA GOTAMA
ARDILAWATI Xi ips 2.
Nama Kelompok : - - Kelas : Mata Pelajaran :
Robiatul adawiyah XI IPS 2.
Klasifikasi Jenis Tari dan FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
SENI BUDAYA XI MIA 1 NAMA ANGGOTA : Annisa Kusuma W.
MEMBUDAYAKAN SENI BUDAYA DAERAH BANJAR: SALAH SATUNYA MADIHIN
OLEH: MIFTAHUL JANNAH KELAS XI IPA
BUDAYA HINDU Mamahami Seni Keagamaan Hindu.
Kelompok VI: Masjoko ( ) Very Neno Tahin ( ) Anisetus B. Ole ( )
SEJARAH MODE TATA RIAS MALUKU.
Tari Pendet.
BAB VI YESUS KRISTUS PEJUANG KERAJAAN ALLAH
Sejarah tari sajojo Asal usul Tari Sajojo ini masih belum bisa diketahui secara pasti. Namun beberapa sumber banyak yang menyebutkan ba hwa tarian ini.
PROTOKOL DAN ETIKET DALAM PENGURUSAN MAJLIS
WAN SALMIAH WAN AB RAHMAN
KELUARGA - KELUARGA BERIMAN
Selamat Pagi Siswa-Siswiku
K ELOMPOK 6 NAMA : 1.DIYAN RISKA PERTIWI ( PRESENTATOR ). 2.DUWI IRA ELFIANA( MODERATOR ). 3.ERLINA PUTRI M ( OPERATOR ). 4.LUTFIA SAPUTRI ( PENULIS ).
Gereja Kristen Jawa Ambarrukma
TRADISI MAANTAR PATALIAN/JUJURAN PADA MASYARAKAT ADAT BANJAR OLEH: ARIE SULISTYOKO.
Transcript presentasi:

KEBUDAYAAN KALIMANTAN SELATAN “TARI RADAP RAHAYU” Oleh : SRI KURNIA DAMAYANTI KELAS : XI IPA

A. LATAR BELAKANG TARI RADAP RAHAYU Asal muasal Tari Radap Rahayu ialah ketika kapal Perabu Yaksa yang ditumpangi Patih Lambung Mangkurat yang pulang lawatan dari Kerajaan Majapahit, ketika di Muara Mantuil dan akan memasuki Sungai Barito, kapal Perabu Yaksa kandas ditengah jalan. Perahu menjadi oleng dan nyaris terbalik. Melihat ini, Patih Lambung Mangkurat lalu memuja “Bantam” yakni meminta pertolongan pada yang maha kuasa agar kapal dapat diselamatkan. Tak lama dari angkasa turunlah tujuh bidadari keatas kapal kemudian mengadakan upacara beradap-adap. Akhirnya kapal tersebut kembali normal dan tujuh bidadari tersebut kembali kekayangan. Kapal melanjutkan pulang kekerajaan Dipa. Dari cerita ini lahirlah Tari “Radap Rahayu”.

B. TUJUAN TARI RADAP RAHAYU Dalam tarian ini diperlihatkan para bidadari dari kayangan turun ke bumi untuk memberikan doa restu serta keselamatan. Syair lagu Tari Radap Rahayu diselingi dengan sebuah nyanyian yang isi syairnya mengundang makhluk-makhluk halus (bidadari) ketika ragam gerak “Tapung Tawar”, untuk turun ke bumi.

C. FUNGSI TARI RADAP RAHAYU Tarian ini sangat terkenal di Kerajaan Banjar karena : Dipentaskan setiap acara penobatan Raja serta pembesar-pembesar Kerajaan. Sebagai tarian penyambut tamu kehormatan yang dating ke Banua Banjar. Upacara perkawinan. Upacara memalas banua sebagai tapung tawar untuk keselamatan.

D. TATA BUSANA TARI RADAP RAHAYU Tata busana untuk Tari Radap Rahayu telah baku yaitu : Baju layang. Hiasan rambut menggunakan untaian kembang bogam. Selendang, untuk melukiskan seorang bidadari. Cupu, sebagai tempat beras kuning dan bunga rampai untuk doa restu dibawa para penari di tangan kiri.

E. PERKEMBANGAN TARI RADAP RAHAYU Seiring lenyapnya Kerajaan Dipa, lenyap juga Tari Radap Rahayu. Tarian tersebut kembali digubah oleh seniman Kerajaan Banjar bernama Pangeran Hidayutullah. Namun, kembali terlupakan ketika berkecamuknya perang Banjar mengusir penjajah Belanda, pada tahun 1955oleh seorang Budayawan bernama Kiai Amir Hasan Bondan membangkitkan kembali kelompok Tari yang didirikannya bernama PERPEKINDO (Perintis Peradaban dan Kebudayaan Indonesia) yang berkedudukan di Banjarmasin. Sampai saat ini PERPEKINDO masih aktif mengembangkan dan melestarikan Tari Radap Rahayu.

F. RAGAM GERAK TARI RADAP RAHAYU Tarbang Layang Limbai kibas

3. Dandang Mangapak 4. Mendoa (sesembahan)

5. Mambunga 6. Alang Manari

7. Lontang Penuh 8. Lontang Setengah

9. Gagoreh Sembadra 10. Gagoreh Srikandi

11. Mantang 12. Tarbang Layang (seperti gerakan 1) 13 11. Mantang 12. Tarbang Layang (seperti gerakan 1) 13. Mendoa ( sesembahan ), seperti gerakan ( 4 ) 14. Membunga, seperti gerakan ( 5 )

15. Tapung Tawar 16. Puja Bantam (sasar selendang)

17. Angin Tutus 18. Tarbang Layang (penutup)