PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
RENCANA KERJA PEMERINTAH
Advertisements

STANDAR PROSES PENDIDIKAN dan GURU DALAM PENCAPAIAN STANDAR PENDIDIKAN
POTENSI PEKERJA WANITA
Aspek Peran Aktif Masyarakat dalam Pengelolaan DAS HUMBAHAS
Pada Th 1970 ada kesadaran baru bahwa program aksi diperlukan program pendamping untuk jangka panjang. Program untuk membangun kesadaran baru yg strategis.
ISBD: ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR
SOSIOLOGI KETENAGAKERJAAN.
BAB 13 TANGGUNG JAWAB SOSIAL SUATU BISNIS
Metodologi Penelitian
KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN REPRODUKSI Drs. Heru Susanto PKB Program Keluarga Berencana telah diterima oleh masyarakat.
Yoga Gandara : Pengabdian Sesuai Profesi
KEPEMIPINAN.
Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (Sdki) 2012
MASALAH PEMBANGUNAN MANUSIA: KEPENDUDUKAN
MASALAH PEMBANGUNAN MANUSIA: KEPENDUDUKAN
PENGEMBANGAN LINGKUNGAN HIDUP
Isu dan Kebijaksanaan Kependudukan
Pengantar Ilmu Sosial Budaya Dasar
Sumber Daya Manusia Dalam Pembangunan Ekonomi
MASALAH KEPENDUDUKAN DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA
Masyarakat dan perubahan sosial
Pengaruh Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus pada PT
Pertemuan I Pendahuluan Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
Pertemuan I Pendahuluan Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
SISTEM PERENCANAAN STRATEJIK PEMBANGUNAN NASIONAL
PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DAN AMDAL
Pertemuan I Pendahuluan Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
Masyarakat dan perubahan sosial
PENDUDUK,INDUSTRIALISASI
INFORMED CONSENT DALAM KEPERAWATAN
PENDUDUK Penduduk merupakan orang yang secara hukum berhak tinggal disuatu daerah atau wilayah tersebut, dan mempunyai bukti kewarganegaraan yang sah.
PERILAKU PETANI Sub Pokok Bahasan Ini Mempelajari Teori Perilaku Manusia Dan Faktor Yang Berkorelasi Dng Perilaku Manusia BY : SUTRISNO.
PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP
PRINSIP-PRINSIP DAN MASALAH-MASALAH LINGKUNGAN HIDUP
XI SOSIAL KETENAGAKERJAAN.
DINAMIKA PENDUDUK Jumlah penduduk selalu berubah karena adanya peristiwa kelahiran, kematian, dan perpindahan penduduk (migrasi). Tingkat kelahiran adalah.
PENGERTIAN DAN HAKIKAT IPS DALAM PROGRAM PENDIDIKAN
Pertemuan I Pendahuluan Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
Tania Clara Dewanti BK/B
ASUHAN KEHAMILAN KEBIDANAN
BIMBINGAN KONSELING.
(UN Peacekeeping Operation)
Sumber Daya Manusia Dalam Pembangunan Ekonomi
Universitas Negeri Jakarta
PENGELOLAAN KELOMPOK BELAJAR PLS
PEMBINAAN PERAN SERTA MASYARAKAT
SISTEM PERENCANAAN STRATEJIK PEMBANGUNAN NASIONAL
Komitmen Indonesia pada ICPD dan MDG’s
PENDUDUK,INDUSTRIALISASI
DR.Suharto,SH.,M.Hum.
A. PENGERTIAN GEOSTRATEGI
KONSEP SEKSUALITAS By. Retno HS, SST.Keb., MPH.
Kebijakan Kependudukan dan Perekonomian (II)
<Soshika/Penurunan angka kelahiran > Pertemuan <4>
DASAR HUKUM PENDIDIKAN PANCASILA
ASPEK-ASPEK SOSIAL BUDAYA DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN
DINAMIKA PENDUDUK Jumlah penduduk selalu berubah karena adanya peristiwa kelahiran, kematian, dan perpindahan penduduk (migrasi). Tingkat kelahiran adalah.
Masalah Kependudukan dan Pembangunan (II)
Aspek Peran Aktif Masyarakat dalam Pengelolaan DAS HUMBAHAS
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
PENDUDUK,INDUSTRIALISASI
PENDUDUK,INDUSTRIALISASI
PENDUDUK,INDUSTRIALISASI
Masalah Kependudukan dan Pembangunan (II)
Kebijakan Kependudukan dan Perekonomian (II)
PENDUDUK,INDUSTRIALISASI
PENDUDUK,INDUSTRIALISASI
KEPENDUDUKAN Oleh: Lukman, S.I.P., M.A.P. Pengertian Masyarakat, Rakyat, Penduduk dan Warga Negara MASYARAKAT adalah sekumpulan manusia yang saling bergaul.
Biro Kemahasiswaan dan Alumni
Transcript presentasi:

PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP

A. LATAR BELAKANG 1. Penduduk dunia mengalami pertambahan yg sangat cepat, waktu yg diperlukan utk jadi 2x lipat lebih pendek. 2. Kebutuhan hidup makin banyak (terutama kebutuhan pokok). 3. Pemanfaatan sumber alam makin banyak timbul kerusaan alam.

KESADARAN BARU 1. Adanya fenomena penduduk menimbulkan kekawatiran terkait dng pemenuhan kebutuhan pokok. 2. Kerusakan SDA mulai dirasa dapat menimbulkan bencana yg berkepajangan. 3. Th 1970 mulai dirasa perlu ada tindakan nyata membangun sikap yg tepat menghadapi bahaya ledakan penduduk.

LANJUTAN Pada th 1968 terdapat 30 kepala negara dari negara maju dan berkembang sebagai awal program aksi menghadapi bahaya ledakan penduduk (population explotion) dgn pengendalian/pengatuaran/pembatasan kelahiran (Keluarga Berencana). Indonesia diwakili Presiden Suharta ikut menandatangani Deklarasi PBB tentang Kependudukan(United Nations Declaration on Population).

LANJUTAN ISI KESEPAKATAN DILANDASI ADANYA KESADARAN BAHWA PERTAMBAHAN PENDUDUK YG CEPAT AKAN MENIMBULKAN PERUBAHAN BESAR BAGI PENDUDUK ABAD 20 KESIMPULAN YG DISEPAKATI ADA 4 POKOK: 1.Pemimpin pemerintahan dan pemuka agama mulai tumbuh kesadaran akan adanya masalah kependudukan.

LANJUTAN 2. Kebanyakan pria dan wanita di seluruh dunia, juga di negara sedang berkembang ingin membatasi jumlah anak. 3. Diketemukannya teknologi kontrasepsi maju. 4.Program keluarga berencana nasional dilakukan secara besar-besaran diberbagai negara, terutama di negara sedang berkembang.

Pada Th 1970 ada kesadaran baru bahwa program aksi diperlukan program pendamping untuk jangka panjang. Program untuk membangun kesadaran baru yg strategis. Ranah pendidikan menjadi pilihan: melahirkan kesepakan dikembangkan Pendidikan Kependudukan (population education)

LANJUTAN RUMUSAN PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN: merupakan suatu program kependidikan yg bertujuan membina anak didik agar memiliki pengertian, kesadaran,sikap, dan ingkah laku yang rasional, serta bertanggung jawab atas pengaruh pertambahan penduduk terhadap aspek-aspek kehidupan manusia (pnpk).

LANJUTAN TAHUN 1969 SEKJEN PBB (U THANT) MENYERUKAN TENTANG KEGAWATAN LINGKUNGAN HIDUP. KEGAWATAN TERSEBUT MAKIN KUAT SETELAH KELOMPOK ROMA MENERBITKAN LAPORAN HASIL PENELITIAN DGN JUDUL: BATAS-BATAS PERTUMBUHAN (THE LIMITS TO GROWTH)

LAPORAN KELOMPOK ROMA MENDORONG DIKEMBANGKANNYA PROGRAM PENDIDIKAN DIBERI LABEL PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP SBG PROGRAM SENDIRI. ATAS DASAR KENYATAAN BAHWA ANTARA PENDUDUK DAN LINGKUNGAN ITU DUA HAL YG BERBEDA TETAPI TIDAK DAPAT DIPISAHKAN.

PADA TH 1980 AN DI INDONESIA ADA KESEPAKATAN BARU BAHWA DUA PROGRAM TERSEBUT PERLU DISATUKAN, MENGHASILKAN NAMA BARU TETAP SBG PROGRAN PENDIDIKAN: PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN DAN LINGKUNGAN HIDUP (PKLH).