Teori-teori yang berkaitan dengan pesan Pertemuan ke 6 Teori-teori yang berkaitan dengan pesan

Topik pembahasan bab ini Teori Simbol Teori Bahasa Tanda dan simbol pada pesan Perilaku non verbal Teori Kode non verbal Pesan melalui percakapan Teori tindakan bicara Teori kumpulan tindakan Bagaimana orang berpikir sebelum bertindak TEORI PESAN Teori mendapatkan kepatuhan Teori konstruktivism Teori strategi kesopanan TOPIK YG DIBAHAS Pilihan strategi komunikasi Teori identifikasi Teori mendesain pesan Teori feminisme Teori makna semantik Merancang Pesan Interpretasi Pesan

Topik : tanda dan simbol Tradisi semiotika Topik : tanda dan simbol Pesan Verbal: pesan yang terungkap dengan bahasa atau kata-kata (lisan atau tulisan) Teori Simbol/tanda dikemukakan oleh Susanne Langer. Teori simbol mengungkapkan bahwa simbol menjadi penyebab dari semua pengetahuan dan pengertian yang dimiliki manusia. Awan mendung di langit tanda mau hujan Tertawa tanda bahagia lampu Merah tanda kendaraan berhenti. Pesan secara garis besar ada 2 : pesan verbal dan pesan non verbal

teori ini dikemukakan oleh Saussure (Baca hal 89-91) 2. Teori Bahasa Bahasa atau kalimat yang kita sampaikan untuk mengunkapkan suatu maksud. Adanya bahasa itu terikat oleh struktur bahasa. Karena adanya struktur mempengaruhi pesan yang disampaikan. Aturan atau struktur bahasa dipengaruhi oleh kesepakatan. (misal kalau di bahasa Indonesia ada aturan S-P-O-K ) teori ini dikemukakan oleh Saussure (Baca hal 89-91)

Pesan non verbal Teori kode non verbal Teori ini dikemukakan oleh judee burgoon ciri-ciri kode non verbal yaitu: bersifat analog buka digital, sehingga kode non verbal itu ada tingkatannya. Misalnya: ekspresi wajah, intonasi suara. Adanya kemiripan dengan benda yang disimbolkan Misal : kode hati/love dengan melengkungkan tangan Kode non verbal memunculkan makna universal. misal: senyum tanda bahagia. Kinesik (bahasa tubuh) Prosemik (pengaturan jarak dalam berkomunikasi ) Misal: budaya anglo-america menempatkan jarak (0-8 inci) = jarak intim, (1-4 kaki ) jarak pribadi, (4-12 kaki) jarak publik dan jaran publik (lebih dari 12 kaki)

Topik: Pesan Melalui Percakapan Paradigma sosiokultural Teori Tindakan Berbicara (Speech act Theory) Dikemukankan oleh : John Searle Teori ini masuk dalam paradigma sosiokultural. Teori ini membantu kita memahami bagaimana orang mencapai sesuatu dengan kata-katanya. Asumsinya : bila kita menyampaikan sesuatu baik lewat ucapan atau kalimat, pasti mengandung: Tindakan ucapan (utterance act) Tindakan pernyataan (propositional act) Tindakan ilokusioner (illocutionary act) Tindakan perlokusioner (perlocutionary) (baca hal 98-101 morisson)

Contoh : “aku mau ke toko buku sendiri” Kalimat pesan yang berbunyi “aku mau ke toko buku sendiri “ itu adalah tindakan ucapan “aku mau ke toko buku sendiri “ adalah pernyataan dari pembicara sebagai suatu tindakan mau ke toko buku. Inilah tindakan pernyataan (proposional act) Kalmat “aku mau ketoko buku sendiri” bisa jadi merupakan kalimat yang mengandung interpretasi yang mengajak lawan bicara untuk ikut. “ temani dong” Inilah tindakan ilokusioner. (maksud tersembunyi dibalik ucapan/kalimat) Dan bila lawan bicara/ penerima pesan “mau ikut ke toko buku bersamanya “ maka ini adalah tindakan perlokusioner. Tindakan yang dirancang untuk merubah perilaku lewat pesan yang disampaikan

Teori Kumpulan Tindakan (action asembly theory) Topik:Bagaimana orang berpikir sebelum bertindak Teori Kumpulan Tindakan (action asembly theory) Penemu teori ini adalah John Greene Teori ini mengungkapkan bahwa setiap apa yang kita lakukan adalah kumpulan berbagai macam tindakan prosedural yang telah terekam oleh otak/ingatan kita sebelumnya. Teori ini membahas cara bagaimana kita mengelola pengetahuan di dalam pikiran dan menggunakannya untuk membuat pesan

Contoh pesan : “ hai bagaimana kabarmu ? “ Bila seseorang mengucapkan pesan itu maka: Sebagai komunikator/orang yg berbicara: kita akan mengungkapkan “ hai bagimana kabarmu “ dengan bahasa yg sopan, suara yg rendah, bibir tersenyum, bersalaman atau melambaikan tangan. Satu pesan saja kita dapat melakukan berbagai tindakan sekaligus. Maka disebutkan sebagai teori kumpulan tindakan

Lanjutan Teori kumpulan tindakan Menurut teori ini manusia membentuk pesannya dengan dengan menggunakan pesan “ pengetahuan isi” (content knowledge) dan “ pengetahuan prosedural” (prosedural knowledge) Orang mengetahui “ mengenai” sesuatu inilah yang disebut dengan pengetahuan isi.

Lanjutan Teori kumpulan tindakan Orang mengetahui bagaimana “melakukan sesuatu” inilah yang disebut dengan pengetahuan prosedural Pengetahuan prosedural terdiri atas elemen ingatan yang berhubungan dengan perilaku,konsekuensi dan situasi. Pengetahuan prosedural yang terlembaga membentuk yang namanya catatan prosedural.

Topik: Pilihan Strategi Komunikasi Teori mendapatkan kepatuhan Teori Konstruktivism: teori ini mengatakan bahwa individu menafsir dan bertindak menurut kategori konseptual yang ada dalam pikiran. Teori strategi kesopanan

Topik: Merancang Pesan Dalam bahasan topik ini terdapat beberapa teori di dalamnya yaitu: Teori Identifikasi Teori Mendesain Pesan Teori Rencana Teori Logika Pesan

Teori Identifikasi Teori ini dikemukakan oleh Kenneth Burke Semakin besar tingkat kesamaan manusia terhadap makna maka semakin besar identifikasi dan karenanya dapat memperbaiki pengertian. Identifikasi lebih pada persoalan derajat. Menurut Burke terdapat 3 sumber identifikasi yang saling tumpang tindih diantara manusia, yaitu: Identifikasi Material: Identifikasi Idealistik: Identifikasi Formal:

Identifikasi Material, yaitu identifikasi yg bersumber dr barang, kepemilikan dan benda. Misalnya: beberapa orang memiliki mobil yg sama, selera pakain. Identifikasi Idealistik, yaitu identifikasi yg berasal dr gagasan/ ide, sikap dan nilai yg sama. misal: identifikasi karena sesama anggota kepartaian, pengajian. Identifikasi Formal, identifikasi yg berasal dr pengaturan dr suatu peristiwa yg mana sejumlah orang turut serta di dalamnya. Misal Berjabat tangan antar 2 orang yg saling berkenalan.

Teori Mendesain Pesan Dalam teori ini kita membayangkan adanya suatu skenario yang komplek dan melalui skenario mendesain berbagai pesan yg sesuai dengan situasi yg dihadapi. Teori Rencana dan Teori Logika Pesan (Baca hal 115-120 buku Morrison)

Topik: Interpretasi Pesan Dalam Topik ini terdapat beberapa teori yaitu: Teori Bahasa dan Gender(feminisme) Teori makna semantik Teori Paul Ricoeur Teori Stanley Fish Teori Hans- Georg Gadamer

Teori Bahasa dan Gender(feminisme) dikemukakan : Cheris Kramarae Pengalaman seseorang tidak lepas dari bahasa Instrumen manusia untuk melihat dunia adl dgn bahasa. Bahasa ada 2 dimensi/ bergender. Bahasa laki-laki- bahasa perempuan. poet poetess waiter waitress pramugari pramugara Sayangnya bahwa bahasa secara umum dibentuk oleh Gender (laki-laki) yang mengandung dimensi kekuasaan. contoh: (Mr, Miss, Mrs) Kameraman, chairman, Histori, TKW, SaLon Kecantikan.