KEBIJAKAN MONETER & KEBIJAKAN FISKAL SHELA TRISNAWATI A210140143
KEBIJAKAN MONETER Pengertian Tindakan-tindakan atau langkah-langkah yang dilakukan oleh pemerintah melalui bank sentral untuk mempengaruhi atau mengatur jumlah uang yang beredar (JUB) dalam perekonomian dalam rangka mencapai stabilitas perekonomian yang diukur dari kesempatan kerja, kestabilan harga, dan keseimbangan neraca pembayaran.
B. Macam-macam Kebijakan Moneter Kebijakan moneter kuantitatif merupakan kebijakan pemerintah untuk mempengaruhi penawaran uang dan tingkat bunga dalam suatu perekonomian secara langsung dan regulasi. bank sentral menambah jumlah uang yang beredar oleh bank sentral mengurangi jumlah uang yang beredar 2. Kebijakan moneter kualitatif merupakan kebijakan bank sentral mengawasi jenis-jenis pinjaman dan investasi yang dilakukan oleh bank umum Pengawasan pinjaman selektif himbauan-himbauan bank sentral untuk bank umum dan pelaku moneter lainnya
C. TUJUAN KEBIJAKAN MONETER Menjaga kestabilan ekonomi Menjaga kestabilan harga, Mengedarkan mata uang sebagai alat pertukaran Mempertahankan keseimbangan antara kebutuhan likuiditas perekonomian dan stabilitas tingkat harga. Meningkatkan kesempatan kerja. Mencapai pertumbuhan ekonomi Memperbaiki neraca perdagangan kerja masyarakat
D. Peranan Kebijakan Moneter Membantu mempercepat proses pembangunan Hal ini dilakukan dengan menghimpun dan mengerahkan dana untuk membentuk modal disektor-sektor ekonomi strategis. Menciptakan penawaran uang yang cukup Kebijakan moneter dilakukan untuk memengaruhi jumlah uang yang beredar. Inflasi, terjadi karena pengeluara masyarakat lebih dari penawaran barang.
E. Instrumen Kebijakan Moneter 1. Kebijakan operasi pasar terbuka kebijakan yang diambil bank sentral yang bertujuan untuk mengurangi atau menambah jumlah uang yang beredar 2. Kebijakan diskonto pemerintah mengurangi atau menambah jumlah uang yang beredar dengan mengubah diskonto bank umum. 3. Kebijakan cadangan kas Bank sentral dapat membuat peraturan untuk menaikkan atau menurunkan cadangan kas (cash ratio). 4. Kebijakan kredit selektif kebijakan pemberian kredit yang diperketat. 5. Kebijakan dorongan moral (moral suasion) Bank sentral dapat juga mengurangi jumlah uang beredar
KEBIJAKAN FISKAL Pengertian Kebijakan fiskal adalah suatu kebijakan ekonomi dalam rangka mengarahkan kondisi perekonomian untuk menjadi lebih baik dengan jalan mengubah penerimaan dan pengeluaran pemeerintah.
B. Macam-macam Kebijakan Fiskal kebijakan fiskal yang disengaja, kebijakan fiskal pasif, kebijakan fiskal pemerintah yang bersifat ekspansif dan kontraktif, kebijakan anggaran surplus, defisit dan berimbang.
C. Tujuan Kebijakan Fiskal Untuk meningkatkan laju investasi Untuk mendorong investasi sosial secara optimal Meningkatkan kesempatan kerja/ mencegah pengangguran Meningkatkan stabilitas ekonomi ditengah ketidakstabilan internasional Untuk meningkatkan dan meredistribusikan Pendapatan Nasional Menanggulangi inflasi / kestabilan harga.
D. Peranan Kebijakan Fiskal mengatasi defisit anggaran pendapatan dan belanja negara mengatasi stabilitas ekonomi makro mengatur jumlah uang yang beredar membentuk anggaran belanja.
E. Instrumen Kebijakan Fiskal Menaikkan atau menurunkan pajak rumah tangga Mengatur pengeluaran pemerintah untuk pengusaha tertentu Memberikan rangsangan fiskal (insentif atau subsidi) pada pengusaha tertentu