KONSEP-KONSEP DALAM SISTEM KOMUNIKASI
HAKIKAT SISTEM KOMUNIKASI Ilmu Komunikasi bagian dari ilmu sosial. Dengan demikian Sistem Komunikasi Indonesia adalah sub sistem Sosial Indonesia. Di dalam Sistem Sosial terdapat variabel yang dominan yaitu Sistem Politik. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa Sistem Politik bagian dari Sistem Sosial. Dan Sistem Komunikasi bagian dari Sistem Politik. Talcot Parson menyajikan Hirarki Cibernetik ( Cybernetic Hierarcy) sebagai alat analisis proses pertukaran pesan dan hubungan antar sistem. Berdasarkan Hirarki Cibernetik dikatakan bahwa sistem yang tarafnya tinggi membatasi penggunaan energi sistem yang lebih rendah, sedangkan sistem yang lebih rendah memberikan fasilitas dan menciptakan kondisi yang diperlukan oleh sistem yang lebih tinggi.
Sistem Manajemen Redaksional Contoh : Sistem Komunikasi Sistem Pers Sistem Manajemen Redaksional Sistem Berita Wartawan Operasional Hirarki Cibernetik bergerak dalam tiga cara : Proses pertukaran atau pengaruh timbal balik antara sub sistem terjadi melalui berbagai tife media simbolis. Berlangsung dengan memerlukan Media Simbolis Distingtif (menempatkan media pada fungsi dasarnya) Adaptasi, pencapaian tujuan integrasi menentukan tife Media Simbolis yang digunakan dalam hubungan antar sub sistem atau sistem.
Fungsi Komunikasi Fungsi Aktor Tujuan Penjajakan Lingkungan Diplomat, Atase, Pemimpin Opini Mencari tahu, Pertimbangan Keputusan Korelasi Wartawan, Juru Bicara, Jupen Memberi Pengertian, Mempengaruhi, Menafsirkan Pewarisan Pendidik Menjaga Kontinuitas Keseimbangan Hiburan Semua Sumber Informasi Menghibur
Hubungan SKI dengan Sistem Lain Sistem Komunikasi dipengaruhi oleh Sistem Sosial Sistem Komunikasi Dipengaruhi oleh Sistem Politik Fungsi-Fungsi Sistem Komunikasi Input Source (S) Output -Data Message (M) -Reward Sosial Control -Informasi Channel (C) - Apathy -Critic -Peristiwa Receiver (R) -Honour -Bahan lain Lingkungan lain SKI - Kebijakan (feedback) - Informasi Value, Norms, Law, Das Sollen (apa yang seharusnya) nnnnnnn -V --VVvkkkVa
Pola-Pola Komunikasi Di Indonesia Komunikasi Dengan Diri Sendiri Keputusan merupakan hasil berfikir, hasil usaha intelektual. Keputusan selalu melibatkan pilihan dari berbagai alternatif. Keputusan selalu melibatkan tindakan nyata, walaupun pelaksanaannya boleh ditangguhkan atau dilupakan. Komunikasi antar Pribadi Mengenal Diri Sendiri dan orang lain. Mengetahui Dunia luar Menciptakan dan memelihara hubungan menjadi bermakna. Mengubah sikap dan perilaku. Bermain dan mencari hiburan. Membantu orang lain.
Komunikasi Kelompok Proses Komunikasi hal mana pesan-pesan yang disampaikan oleh seorang pembicara kepada khalayak. Dalam jumlah yang lebih besar pada tatap muka. Komunikasi berlangsung kontinyu dan bisa dibedakan mana sumber dan mana penerimanya. Pesan yang disampaikan terencana dan bukan spontanitas untuk segmen khalayak tertentu. Komunikasi Massa Komunikator dalam kounikasi massa mengandalkan peralatan modern untuk menyebarkan atau memancarkan pesan secara cepat kepada khalayak yang luas dan tersebar. Komunikator dalam komunikasi massa menyebarkan pesan-pesannya bermaksud mencoba berbagi pengertian dengan jutaan orang yang tidak saling kenal mengenal. Pesan adalah publik. Sebagai sumber, komunikator massa biasanya organisasi formal seperti jaringan , ikatan atau perkumpulan. Komunikasi massa dikontrol oleh Gate Keeper. Umpan balik dalam komunikasi massa sifatnya tertunda.