Pemrosesan I/O
Unit I/O Macam : Analog Sinyal yang kuantitasnya berhubungan dengan sinyal yang diukur Discrete Sinyal on-off saja(2 kondisi) Digital Deretan pulsa PLC harus mampu mengadopsi berbagai macam masukan yang berbeda-beda jangkauan dan tipenya menjadi sinyal digital 0 – 5V yang siap diolah oleh CPU Menggunakan I/O Module
Unit Input Tipe : Sinking Sourcing PLC meneruskan arus dari Input Hemat daya, cocok untuk sinyal beda tipe Sourcing PLC memberi arus ke Input Boros daya, cocok untuk sinyal dengan PSU sama
Analog input menggunakan analog card Untuk efisiensi sistem, maka dipergunakan sistem multiplex => banyak input satu kanal keluaran Ekonomis, fleksibel, multi purpose
ADC (Analog to Digital Converter)
Unit Output Tipe : Sinking Sourcing Menerima arus dari Output Memberi arus ke Output
DAC (Digital to Analog Converter)
Pengkondisi Sinyal Fungsi : Contoh : Mengubah masukan dengan berbagai jangkauan yang berbeda-beda ke satu jangkauan tegangan yang sama, dalam hal ini yaitu dari 0 – 5V Contoh : Sensor yang masuk ke PLC biasanya memiliki output arus 4mA – 20mA => 0 ke 1 4mA => indikator output terendah dan status kerja sensor => eror => 0mA
Pembagi Tegangan Menurunkan tegangan ke level yang sama
Penguat Sinyal Memperkuat atau memperlemah sinyal
Penguat Selisih Memperkuat selisih antara 2 masukan
PLC Mengukur Berat