“Pendekatan-Pendekatan Analisis Sistem” Manajemen Proyeki
Pendekatan Analisis Sistem Informasi Analisis Sistem adalah teknik pemecahan masalah, beberapa pendeketatan pemecahan masalah antara lain; Analisis terstruktur, sebuah teknik berpusat pada proses yang digunakan untuk menganalisis sistem yang ada, kemudian mendefinisikan persyaratan-persyaratan bisnis untuk sistem lama dan baru atau keduanya Analisis informasi dan pemodelan data, sebuah teknik berpusat pada data tetapi sensitif pada proses. Teknik ini digunakan untuk mengilustrasikan dan mensinkronkan data dan proses-proses sistem Analisis Berorientasi Objek, sebuah teknik yang tidak memisahkan data dan proses dengan kata lain bepusat pada abstraksi dari objek-objek yang ada pada suatu sistem MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Analisis Terstruktur Kosep Model; Model logika ( Logical Model), adalah reprentasi kenyataan nonteknis, yang menyatakan apa sebenarnya sistem tersebut dan apa yang dilakukannya. Dengan kata lain menggambarkan esensi suatu sistem, lebih dikenal dengan model konseptual atau model bisnis Model Fisik ( Physical Model), adalah reprentasi kenyataan teknis dan nonteknis, yang menyatakan apa sebenarnya sistem tersebut, apa yang dilakukannya, serta bagaimana sistem tersebut diimplemtasikan secara fisik dan teknis. MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Analisis Terstruktur Kegiatan analisis sistem cendurung lebih fokus pada model logika karena; Model logika menghilangkan bias yang diakibatkan oleh cara pengimplementasian, dengan konsekuensinya meningkatkan kreaktifitas. Model logika mengurangi resiko kehilangan persyaratan bisnis. Dengan memisahkan apa yang seharusnya dikerjakan dengan bagaimana sistem sistem akan mengerjakannya. Model logika memungkinkan analisis berkomunikasi langsung dengan pengguna akhir dalam bahasa teknis maupun nonteknis. MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Analisis Terstruktur Pemodelan Proses (proses modelling), adalah teknik yang digunakan untuk mengelola dan mendokumentasi- kan proses sistem. Tools dalam Pemodelan Proses, antara lain; Data Flow Diagram (DFD) / Diagram Arus Data (DAD) Flowchart System, Flowchart Dokumen Struktur Program Tabel Keputusan MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Data Flow Diagram ( DFD ) Salah satu tool yang paling penting bagi seorang analis sistem pendekatan analisis terstruktur. Penggunaan DFD Sebagai Modeling Tool dipopulerkan Oleh; Demacro & Yordan dan Gane & Sarson dengan menggunakan pendekatan Metoda Analisis Sistem Terstruktur. DFD adalah model proses yang digunakan untuk menggambarkan aliran data melalui sebuah sistem dan tugas atau pengolahan yang dilakukan oleh sistem. MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Simbol-Simbol Yang Digunakan DFD DeMarco and Yourdan Symbols Gane and Sarson Symbols Keterangan Sorce atau Kesatuan Luar atau Terminator Proses DATA STORE ( Simpanan Data ) DATA FLOW ( Arus Data ) MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Terminator Adalah batas sistem yang mimisahkan suatu sistem dengan lingkungan luarnya. Fungsi sebagai sumber input dan, atau tujuan output dari sistem kepada lingkungan luarnya. Dapat berupa; Suatu kantor, depertemen atau divisi dalam perusahan tetapi di luar sistem yang dikembangkan. Orang atau sekelompok orang di organisasi tetapi diluar sistem yang sedang dikembangkan. Orang atau suatu organisasi yang berada diluar organisasi seperti langganan, pemasok. Sistem informasi yang lain di luar sistem yang sedang dikembangkan. Sumber asli dari suatu transaksi Penerima akhir dari suatu laporan yang dihasilkan oleh sistem. MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Diberi Nama berupa kata benda, kata bagian Aturan dalam penggunaan, adalah tidak boleh berhubungan langsung sesama Terminator dan dengan Data Store. Diberi Nama berupa kata benda, kata bagian Tidak boleh memiliki nama yang sama kecuali memang objeknya sama (diagram digambarkan dua kali) bila demikian maka terminal ini perlu di beri garis miring pada pojok kiri atas. Harus memberikan data Input atau menerima data output dari proses/sistem Contoh; Mhs Aktif MKA Mahasiswa Ketua Program Studi KRS Jad-Kul MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Proses Merupakan kegiatan atau pekerjaan yang dilakukan oleh orang atau mesin komputer, dimana aliran data masuk, ditranformasikan ke aliran data keluar. Setiap proses harus diberi penjelasan yang lengkap meliputi: Identifikasi proses, umumnya berupa suatu angka yang menunjukkan nomor acuan dari proses dan ditulis pada bagian atas disimbol proses. Nama Proses, menunjukan apa yang dikerjakan oleh proses tersebut. Nama dari proses harus jelas dan lengkap menggambarkan kegiatan proses. Setiap proses harus menerima arus data sebagai input dan menghasilkan arus data sebagai output Lihat Contoh sbb; 1.0 ISI KRS MKA Jad-Kul KRS MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Data Store Merupakan simpanan dari data yang dapat berupa; suatu file atau database di sistem komputer suatu arsip atau catatan menual suatu kotak tempat data di menja seseorang suatu tabel acuan manual suatu agenda atau buku Aturan dalam penggunaan, adalah tidak boleh berhubungan langsung sesama Data Store dan dengan Terminator Proses kegiatan untuk data store adalah READ/Baca dan WRITE/Tulis, lihat contoh berikut; MKA JK KRS Jad-Kul Kegiatan Write Kegiatan Read MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Arus Data Fungsi adalah mengalirkan data dari proses ke proses lain, atau dari terminator ke proses atau sebaliknya, atau dari proses ke data store atau sebaliknua. Arus data dapat berbentuk sebagai berikut : Formulir atau dokumen yang digunakan perusahaan Laporan tercetak yang dihasilkan sistem Output dilayar komputer Masukan untuk komputer Komunikasi ucapan Surat atau memo Data yang dibaca atau direkam di file Suatu isian yang dicatat pada buku agenda Transmisi data dari suatu komputer ke komputer lain MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Konsep Arus Data Konsep paket dari data (packet of data), bila dau atau lebih data mengalir dari suatu sumber yang sama ke tujuan yang sama, maka harus digambarkan sebagai data tunggal. 1.0 Transaksi Penjualan Konsumen Pesanan Pembayaran Gambar yang benar 1.0 Transaksi Penjualan Pesanan Konsumen Pembayaran Gambar yang Salah MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis Manajemen Proyeki
Konsep Arus Data Konsep arus data menyebar (diverging data flow), menunjukan sejumlah tembusan dari arus data yang sama dari sumber yang sama ke tujuan yang berbeda. Lihat contoh berikut; 2.0 Order Langganan Tembusan Jurnal 1.0 Penerimaan Kas Order Penjualan Gudang Tembusan Perm. Barang Tembusan Kredit 3.0 Verifikasi Kredit MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Konsep Arus Data Konsep arus data mengumpul (converging data flow), beberapa arus data yang berbeda dari sumber yang berbeda bergabung bersama-sama menuju ke tujuan yang sama. 1.0 Pembuatan Faktur Faktur Pengiriman Pelanggan 2.0 Pengepakan Barang Slip pengepakan MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Mengambarkan DFD DFD digambarkan dalam diagram yang bertingkat, yang tingkat bawah merupakan deskomposisi dari diagram diatasnya. Tingkatan DFD; Diagram Kontek (context diagram), adalah menggambar sistem secara garis besar (global) Diagram level Nol (diagram Zero), adalah menggambar sistem lebih rinci, merupakan deskomposisi atau memperjelas diagram kontek. Diagram level satu (diagram detail), adalah diagram deskomposisi atau memperjelas diagram level nol Diagram level dua (diagram detail), adalah diagram deskomposisi atau memperjelas diagram level satu, dst. MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Mengambarkan DFD Konsep DFD Bertingkat; ROSS mengemukan pikiran manusia dapat menerima segala bentuk kerumitan, asalkan disajikan dalam susunan yang terdiri dari bagian-bagian kecil yang mudah dimengerti. GEORGE MILLER mengemukan pikiran manusia paling dapat mengerti sesuatu yang terbagi menjadi beberapa bagian dan tetap masih dapat mengerti konsep dari sesuatu tadi secara keseluruhan. Agar dapat mengatur kerumitan dalam sebuah model aliran data. Keuntungan DFD Bertingkat. Dapat digunakan untuk analisa secara top-down Tidak perlu off page connector MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Langkah-langkah Pembuatan Diagram Konteks Konteks Diagram yaitu diagram tingkat atas, merupakan diagram dari sebuah sistem yang menggambarkan aliran-aliran data yang masuk dan keluar dari sistem dari/ke entitas (terminator) Langkah-langkahnya : Tentukan Nama Sistem Tentukan Terminator/Kesatuan Luar yang memberikan masukan data kesistem disebut source, dan menerima data keluaran dari sistem disebut sink Tentukan nama data input dan data output yang diterima dan dikeluarkan oleh sistem Hanya ada satu proses Tidak boleh ada data store MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Perhatikan Gambar Berikut X Sistem Informasi Teminator 2 Z Terminator 1 Y Contoh Gb. Diagram Kontek MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Langkah-langkah Pembuatan Diagram Zero Setelah pembuatan Diagram kontek akan dilanjutkan dengan pembuatan : DFD level 0 ( Diagram Zero ): Hal yang harus diperhatikan : Tentukan proses-proses utama dari sistem Perlihatkan data store yang digunakan Keseimbangan antara diagram kontex dan diagram nol harus dipelihara Pada proses yang tidak dirinci lagi, tambahkan tanda * pada akhir penomoran proses MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Perhatikan Gambar Berikut 1.0 P1 a X DS1 a c Terminator 1 c 3.0 P3 DS2 Y d b Z 2.0 P2 d Terminator 2 DS3 Contoh Gb. Diagram Zero MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Langkah-langkah Pembuatan Diagram Levil 1 Dari setiap DFD Level 0, jika diperlukan gambarkan DFD level 1, Yang harus diperhatikan : Tentukan sub-sub proses dari proses utama. Tentukan data input dan data output serta sumber dan tujuan dari setiap data input dan output Keseimbangan aliran data antara diagram nol dan diagram rinci Pada proses yang tidak dirinci lagi, tambahkan tanda * pada akhir penomoran proses Keseimbangan data store yang digunakan MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Perhatikan Gambar Berikut 2.1 P21 d DS3 e Terminator 1 2.2 P22 Y Contoh Gb. Diagram Level 1 ( ditail Proses 2) MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Gambar DFD T1 X Y Z T1 X Y Z DS1 DS2 DS3 b a c d Sistem Informasi 1.0 P1 T1 X Y Z 2.0 P2 3.0 P3 DS1 DS2 DS3 b a c d MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Gambar DFD T1 X Y Z DS1 DS2 DS3 b a c d T1 b Y DS3 DS4 e d f 1.0 P1 2.0 P2 3.0 P3 DS1 DS2 DS3 b a c d 2.1 P21 T1 b Y 2.2 P22 DS3 DS4 e d f MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Contoh DFD Gb. 1. Diagram Kontek Transaksi Penjualan SI Daftar Pesanan Alat Pembayaran Laporan Hasil Penjualan Konsumen Manajemen Operasional Struk Penjualan Gb. 1. Diagram Kontek Transaksi Penjualan MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis
Gb. 2. Diagram Zero Transaksi Penjualan 1.0 Verifikasi Data Barang Barang Daftar Pesanan db db Jual DP , db dj 4.0 Buat Laporan dj 2.0 Catat dan Hitung Transaksi Konsumen dby tb Laporan Hasil Penjualan Faktur Alat Pembayaran 3.0 Catat Pembayaran dby Struk Penjualan Catatan: db= Detail Barang dj= Detail Brg Jual dby= Detail Pembayaran tb= Total Harus Bayar Manajemen Operasional Gb. 2. Diagram Zero Transaksi Penjualan
Tugas, Buat Makalah Tema (Judul) “Objeck Oriented Programming” Isi : Pendahuluan ( Tentang OOP) ISI ( UML) Penutup Daftar Pustaka Ketentuan Penulisan Ukuran Kertas A4 Font Times Roman (12) Margin atas, kanan dan bawah 3 cm dan kiri 4 cm Halaman Minimal 6 Halaman NPM/NIM anda jadikan sebagai Background Identitas NPM, Nama dan Kelas di tulis di Header atau Footer Tugas ini di kumpulkan pada pertemuan terakhir sebelum UTS MK -Analisis Sistem Informasi Pendekatan Analisis