Pengantar Pemrograman

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TIPE data Tipe data yang dikenal dalam bahasa pascal antara lain :
Advertisements

Universitas Muhammadiyah Malang Fakultas Teknik Jurusan Teknik Informatika Semester Genap Nur hayatin, S.ST.
Bab 4 Percabangan.
Pertemuan 7 Struktur Kendali Percabangan SWITCH Dasar Pemrograman Renni Angreni, S.Kom.
Dasar-Dasar Komputer FKIP Prodi Matematika Univ. Muhammadiyah Gresik
Penyeleksian Kondisi Pertemuan ke-4 Bahasa C.
SELECTION STATEMEN KENDALI / PERCABANGAN
Struktur Kendali Proses (Seleksi)
STRUKTUR KENDALI PROSES
Pertemuan 17 ENUM & STRUCT Dasar Pemrograman Renni Angreni, S.Kom.
PEMROGRAMAN SISTEM PERNYATAAN DASAR PILIHAN Pertemuan V
STATEMENT PENGENDALIAN (PEMILIHAN)
Operator Logika dan Pernyataan If
Nested If = if bersarang = if bertingkat Operator logika
Pengulangan WHILE.
SELECTION STATEMEN KENDALI / PERCABANGAN
SELECTION (STATEMEN KENDALI / PERCABANGAN)
#include //bagian modul int hitung(x,y) { return(x+y); } //bagian utama main() { int jumlah,a,b; a=8; b=2; jumlah=hitung(a,b); cout
Pertemuan 6 IF Bersarang / IF Bertingkat Nested IF Dasar Pemrograman.
Struktur Kontrol Pemilihan
©Ian Sommerville 2004Software Engineering, 7th edition. Chapter 1 Slide 1 DPK Pertemuan -- Issa Arwani, S.kom, M.sc. PROGRAM STUDI.
Struktur kontrol.
SELECTION STATEMEN KENDALI / PERCABANGAN
Struktur Kontrol Keputusan
Bahasa Pemrograman IF CASE dan Perulangan
Percabangan Dosen Pengampu: M. Zidny Naf’an, M.Kom.
Struktur Kontrol #1 Keputusan
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
PERCABANGAN (DECISION)
Transfer of control (pemindahan langkah)
Statement Control (if dan switch)
Nested IF IF Bersarang / IF Bertingkat Pertemuan 6 Dasar Pemrograman
SELECTION STATEMEN KENDALI / PERCABANGAN
Operasi Operator dalam C++ Pertemuan 4 Dasar Pemrograman
STRUKTUR DATA MENGGUNAKAN C++ Windha Mega PD, S.Kom
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
STRUKTUR KONTROL.
Struktur Kontrol Pemilihan
Struktur Kontrol Keputusan
PERTEMUAN 4 Algoritma & Pemrograman
PERTEMUAN 7 STATEMENT PEMILIHAN
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 5
PERCABANGAN.
SELEKSI KONDISI Oleh : Sri Supatmi.
Percabangan C++ Norma Amalia, ST., M.Eng.
Bifurcation & Lompatan Instruksi
Pemrograman Web Lanjut “Pertemuan ke-3”
SWITCH Struktur Kendali Percabangan Pertemuan 6 Dasar Pemrograman
Pengantar Pemrograman
Bifurcation & Lompatan Instruksi
Pemrograman Terstruktur
SELEKSI KONDISI Oleh : Sri Supatmi.
SWITCH Struktur Kendali Percabangan Pertemuan 7 Dasar Pemrograman
PERCABANGAN (DECISION)
JAVA FUNDAMENTAL.
STATEMENT PENGENDALIAN (PEMILIHAN)
KOMPUTER APLIKASI TIK II
PERCABANGAN.
Struktur Kontrol #1 Keputusan
PERBEDAAN C DAN C++ Meriska Defriani, S
PENYELEKSIAN KONDISI.
SELEKSI ALGORITMA & STRUKTUR DATA I PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
STRUKTUR KONTROL DALAM PHP
STRUKTUR KONTROL PENYELEKSIAN KONDISI LANJUTAN…….
PERCABANGAN BY HARIFUDDIN.
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
Akademi Komunitas Negeri Lamongan
KONDISI PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR S1 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA
Pemrograman Web Lanjut “Pertemuan ke-3”
STRUKTUR KONTROL PERCABANGAN DAN STRUKTUR KONTROL LOMPATAN
Transcript presentasi:

Pengantar Pemrograman MateriMinggu ke-6 Kontrol Berbasis Keputusan: Pernyataan if dan switch Fakultas Teknik Sipil & Lingkungan

Pernyataan if Bentuk paling sederhana: if (kondisi) statement; pernyataan untuk melakukan pengambilan keputusan terhadap dua kemungkinan kejadian. kondisi Blok pernyataan benar salah Bentuk paling sederhana: if (kondisi) statement; Dasar pengambilan keputusan: Ekspresi Boolean yaitu ekspresi yang menghasilkan nilai boolean: nilai benar (true) atau salah (false).

Pernyataan if Contoh: #include <iostream> using namespace std; int main() { int nilai; // user memasukan sebuah bilangan cout << "Masukkan nilai ujian: " ; cin >> nilai; if (nilai >= 60) cout << "Hasil: LULUS\n"; cout << "Nilai ujian Anda adalah : " << nilai; }

Pernyataan if .. (Cont.) Contoh hasil keluaran: Masukkan nilai ujian: 80 Hasil: LULUS Nilai ujian Anda adalah : 80 Terminated with return code 0 Press any key to continue ... Jika di isi nilai kurang dari 60: Masukkan nilai ujian: 50 Nilai ujian Anda adalah : 50 Masukan user

Operator Pembanding operator yang digunakan untuk melakukan pembandingan dua buah nilai. Operator Arti Contoh == Kesamaan x == y != Ketidaksamaan x != y > Lebih dari x > y < Kurang dari x < y >= Lebih dari atau sama dengan x >= y <= Kurang dari atau sama dengan x <= y

Operator Logika operator yang digunakan untuk membentuk suatu kondisi logika berdasarkan satu atau dua buah ekspresi pembanding. Operator Arti Contoh && dan ( x > 0) && (x < 10) || atau ( x > 0) ||(x < 10) ! bukan ! ( x > 0)

Pernyataan if..else Bentuk lain: if (kondisi) { statement_1; } else { salah Blok pernyataan 2 benar Blok pernyataan 1 Statement_1: blok pernyataan jika kondisi terpenuhi Statement_2: blok pernyataan jika kondisi tidak terpenuhi

Pernyataan if..else Contoh: #include <iostream> using namespace std; int main() { int bilangan; cout<<"Masukkan bilangan bulat yang akan diperiksa : "; cin>>bilangan; // Melakukan pengecekan bilangan apakah habis // dibagi dua atau tidak if (bilangan % 2 == 0) { cout<<bilangan<<" adalah bilangan genap"; } else { cout<<bilangan<<" adalah bilangan ganjil"; } return 0;

Pernyataan if ..else (Cont.) Contoh hasil keluaran: Masukkan bilangan bulat yang akan diperiksa : 5 5 adalah bilangan ganjil Terminated with return code 0 Press any key to continue ... Jika di isi angka lain: Masukkan bilangan bulat yang akan diperiksa : 13 13 adalah bilangan ganjil

Pernyataan if – else if - else Bentuk pernyataan: if(ekspresi_kondisi_1) { /* blok pernyataan jika kondisi 1 terpenuhi */ } else if(ekspresi_kondisi_2) /* blok pernyataan jika kondisi 2 terpenuhi */ } else if(ekspresi_kondisi_3) /* blok pernyataan jika kondisi 3 terpenuhi */ } else /* blok pernyataan jika semua kondisi di atas tidak terpenuhi */ }

Pernyataan if – else if - else if(nilai >= 90) { cout <<"A"; } else if(nilai >= 80) cout <<"B"; if(nilai >= 70) cout <<"C"; if(nilai >= 60) cout <<"D"; cout << “E"; Contoh: if(nilai >= 90) cout <<"A"; else if(nilai >= 80) cout <<"B"; else if(nilai >= 70) cout <<"C"; else if(nilai >= 60) cout <<"D"; else cout << “E";

Operator berkondisi ? Bentuk pernyataan: Contoh: kondisi nilai1 benar salah nilai2 Bentuk pernyataan: ekspresi_kondisi ? nilai1 : nilai2; Contoh: int main() { int nilai; cout<<"Masukkan nilai ujian : "; cin>>nilai; nilai > 60 ? cout << "Lulus\n" : cout << "Tidak Lulus\n"; return 0; }

Keluaran pada layar: Contoh hasil keluaran: Masukkan nilai ujian : 50 Tidak Lulus Terminated with return code 0 Press any key to continue ... Jika di isi angka lain: Masukkan nilai ujian : 90 Lulus

Pernyataan switch Bentuk pernyataan: switch (ekspresi) { case nilai1: break; case nilai2: pernyataan_2; case nilai3: pernyataan_3; default : pernyataan_n } ekspresi pernyataan_1 pernyataan_2 pernyataan_3 pernyataan_.. pernyataan_n Nilai … Nilai2 Nilai3 Nilai1 Tidak ada nilai yang cocok akhir switch switch

Contoh Pernyataan switch #include <iostream> using namespace std; int main() { int bil; cout<<"Masukkan sebuah bilangan (1..7) : "; cin>>bil; switch (bil) { case 1 : cout<<"Hari ke-"<<bil<<" : adalah SENIN"; break; case 2 : cout<<"Hari ke-"<<bil<<" : adalah SELASA"; case 3 : cout<<"Hari ke-"<<bil<<" : adalah RABU"; case 4 : cout<<"Hari ke-"<<bil<<" : adalah KAMIS"; case 5 : cout<<"Hari ke-"<<bil<<" : adalah JUMAT"; case 6 : cout<<"Hari ke-"<<bil<<" : adalah SABTU"; case 7 : cout<<"Hari ke-"<<bil<<" : adalah MINGGU"; default : cout<<"Tidak terdapat nama hari ke-"<<bil; } return 0;

Keluaran pada layar: Masukkan sebuah bilangan (1..7) : 1 Hari ke-1 : adalah SENIN Terminated with return code 0 Press any key to continue ... Jika di isi angka 4: Masukkan sebuah bilangan (1..7) : 4 Hari ke-4 : adalah KAMIS Jika di isi angka di luar range: Masukkan sebuah bilangan (1..7) : 100 Tidak terdapat nama hari ke-100

Latihan di kelas Buatlah program untuk mencari akar-akar pers. Kuadrat y=ax2+bx+c, dengan sebelumnya menghitung terlebih dahulu Determinan (D) = b2-4.a.c Jika D > 0 , maka x1 dan x2 bersifat real dan berbeda Jika D = 0, maka x1 dan x2 bersifat real dan sama Jika D < 0, maka x1 dan x2 bersifat imaginer