Power Supply Pada Personal Computer (PC)
Fungsi Power Supply Mengubah tegangan listrik PLN ke tegangan listrik yang dapat digunakan oleh komputer Menyediakan daya listrik pada semua komponen dalam komputer Mengubah tegangan AC (alternating current) menjadi DC (direct current) sehingga dapat digunakan oleh komputer.
Peran Power Supply pada PC Stability – menyediakan daya listrik yang cukup Cooling - mempunyai kipas yang mengatur aliran udara Energy Efficiency - power supplies PC yang terbaru bekerja dengan komponen yang dapat mengurangi penggunaan daya listrik pada saat idle. Expandability – power supply masih mampu bekerja walaupun ada penambahan hardware pada PC
Masalah pada Daya Listrik Dapat menyebabkan masalah pada power supplay antara lain: Line Noise Surges Petir Brownouts Blackouts
Line Noise Line Noise – menyebabkan tegangan yang masuk ke PC berubah-ubah yang dapat merusak motherboard
Surges Dapat menyebabkan penambahan tegangan sementara yang berlangsung selama seperseribu detik, tegangannya dapat bertambah dari 110 menjadi 1000 volt atau lebih
Petir Melalui saluran kabel listrik PLN yang dapat merusak PC dan peralatan elektronik lainnya
Brownout and Blackout Brownout - Tegangan listrik tiba-tiba turun dan normal kembali dalam waktu yang cepat, kebalikan dari surges Blackout – Tegangan listrik padam
Bagian dari Power Supply Power supplies mempunyai tegangan yang tinggi dan dapat membahayakan Jika belum mempunyai keahlian tentang cara kerja power supplay jangan coba-coba membukanya
Spek Power Supply Range tegangan input –range of input – 85v-135v AC or 170v-270v AC Output Rating (Watts) – output dihitung dalam watts
Power Switch Power switches pada power supply terus berkembang: PC/XT– komputer dihidupkan melalui switch yang ada dibagian belakang komputer AT – menambahkan sebuah remote switch dibagian depan komputer yang terhubung pada power supply yang ada dibelakang. ATX/NLX – menggunakan electric switch terhubung ke motherboard yang disebut Soft_Power untuk menghidupkan komputer
Voltage Selector Switch Normally dual voltage selector di atur pada tegangan 110/220v. 110 – Normal voltage setting 220 – digunakan diluar U.S. Jika 110v dirubah 220v dapat menyebabkan kerusakan.
Motherboard Connector Terbuat dari tembaga ATX 20 pin Older P8 & P9 Or P1 & P2
Motherboard Connector Voltages P8 P9 ATX Style
Drive connectors Hard drive CD-ROM Floppy drive
TERIMA KASIH