IMPLIKASI ETIK DARI TEKNOLOGI INFORMASI Muhammad Hidayat, SE 24 Juni 2010 POLITEKNIK PALCOMTECH PALEMBANG
Moral, Etika dan Hukum Moral adalah keyakinan dan penilaian secara tradisi tentang baik atau buruknya hal yang dilakukan. Etika adalah pedoman yang digunakan untuk menjalankan suatu kepercayaan, standar, atau pemikiran dalam suatu individu, kelompok dan komunitas tertentu. Hukum adalah aturan formal yang dibuat oleh pihak yang berwenang (pemerintah) dimana aturan tersebut harus ditaati oleh subjek (masyarakat atau warga negara)
Budaya Etika Budaya Etika adalah kondisi dimana semua tindakan, perilaku dan perkataan para manajer terutama manajer tingkat atas harus selalu berpegang teguh pada etika yang berlaku.
Penerapan Budaya Etika Menetapkan Paham Perusahaan Menetapkan Program Etika Menetapkan Kode Etik Perusahaan
Penerapan Budaya Etika Paham Perusahaan, adalah suatu pernyataan yang singkat, tetapi jelas mengenai nilai-nilai yang akan ditegakkan perusahaan. Program Etika, adalah suatu usaha terdiri dari berbagai aktivitas yang dirancang untuk memberikan arah bagi para karyawan bagaimana melaksanakan paham perusahaan. Menetapkan Kode Etik Perusahaan, adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk menentukan standar etika yang akan diterapkan dalam perusahaan
Penerapan Etika Komputer Etika komputer sebagai analisis mengenai sifat dan dampak sosial dari teknologi komputer, serta bagaimana formulasi dan kebijakan yang sesuai agar dapat menggunakan teknologi tersebut secara etis
Pentingnya Etika Komputer Kelenturan Logika Faktor Transformasi Faktor Tidak Terlihat Pemograman Tersembunyi Kalkulasi Kompleks Yang Tidak Terlihat Penyalahgunaan Yang Tidak Terlihat
Hak Asasi Masyarakat Dalam Informasi Kerahasiaan (Privacy) Akurasi (Accuracy) Kepemilikan (Property) Kemudahan Akses (Accesibility)
4 Kode Etik dan Prilaku Profesional Imperatif Moral Secara Umum Berperan bagi masyarakat dan kesejahteraan manusia Menghindari kejahatan terhadap orang lain. Jujur dan dapat dipercaya Berprilaku adil dan tidak berlaku diskriminasi Menghormati hak kepemilikan seperti hak cipta dan hak paten Menghargai hak intelektual Menghormati privasi orang lain Menghormati kerahasiaan
4 Kode Etik dan Prilaku Profesional Tanggung Jawab Profesional Yang Lebih Spesifik Bekerja keras untuk mendapatkan kualitas maksimal, efektifitas, dan martabat dalam melakukan pekerjaan profesional Menciptakan dan memelihara kompetensi secara profesional Mengetahui dan menghormati hukum khususnya hukum yang berkaitan dengan profesionalisme kerja Meninjau kembali profesionalisme kerja dengan cara yang pantas Melakukan evaluasi secara komprehensif dan meyeluruh terhadap sistem komputer dan dampaknya termasuk analisis terhadap resiko yang mungkin terjadi Menghormati perjanjian, persetujuan dan tanggung jawab yang telah diterima Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang komputer dan konsekuensinya Melakukan akses terhadap komputer dan sumber daya komunikasi hanya ketika diberi hak untuk menggunakanya
4 Kode Etik dan Prilaku Profesional Bentuk Perintah Kepemimpinan Organisasi Menekankan tanggung jawab sosial bagi anggota unit-unit organisasi dan mendorong agar tanggung jawab tersebut diterima secara penuh Mengelola personal dan sumber daya yang ada untuk mendesain dan membangun sistem informasi yang dapat meningkatkan kualitas kerja Mengakui dan mendukung penggunaan komputer dan sumber daya komunikasi milik organisasi secara akurat dan sah Memastikan dan mendukung kebijakan yang melindungi martabat pengguna dan pihak-pihak lainnya yang terkena dampak sistem komputasi Menciptakan kesempatan bagi anggota organisasi untuk mempelajari prinsip-prinsip dan keterbatasan-keterbatasan sistem komputer.
4 Kode Etik dan Prilaku Profesional Penyesuaian Kode Menegakkan dan menyebarkan prinsip-prinsip kode etik Memberikan ancaman bagi para pelanggar kode etik dan nyatakan bahwa pelanggaran terhadap kode ini menunjukkan sikap tidak konsisten terhadap keanggotanya dalam organisasi profesi
Pendidikan Etika Komputer Perguruan Tinggi Program Profesional Program Pendidikan Swasta
TERIMA KASIH