IKLIM DAN BUDAYA ORGANISASI SEKOLAH
A. PENDAHULUAN Iklim dan budaya sekolah (organisasi) merupakan hal penting untuk dikaji secara mendalam, karena hal itu menunjukan kepribadian suatu organisasi termasuk sekolah Iklim dan budaya organisasi mempunyai keterkaitan hubungan , iklim yang baik akan mendorong tumbuhnya budaya yang baik pula.
Pengertian iklim organisasi Organisasi adalah kerangka kerja yang diandalkan oleh seluruh sistem manajemen untuk mendapatkan hasil yang efisien. Unsur-unsur yang saling berkaitan dalam organisasi Kerja sama Gabungan individu Aturan-aturan Tujuan tertentu
Iklim sekolah Iklim sekolah merupakan hasil dari media interaksi dalam organisasi sekolah. Iklim sekolah akan memberi pengaruh pada perilaku guru dalam menjalankan tugasnya di sekolah. Iklim fisik dan iklim sosial dalam suatu sekolah merupakan persepsi anggota organisasi sekolah terhadap keadaan sekolah , baik menyangkut kepemimpinan maupun komunikasi yang terjadi. Menurut Paula F. Silver (1983:180) iklim sekolah dibentuk oleh hubungan timbal balik antara perilaku kepala sekolah dan perilaku guru sebagai suatu kelompok dimana perilaku kepala sekolah dapat mempengaruhi interaksi interpersonal para guru.
Jenis-jenis iklim sekolah Halpin dan Croft dalam Ornstein dan Lunenberg (2004) mengemukakan secara konsepual jenis iklim sekolah dalam suatu kontinum dari iklim terbuka disatu sisi dan iklim tertutup disisi lain dengan menggunakan OCDQ. Macam-macam jenis iklim sekolah Open climate Autonomous climate Controlled climate Family climate Paternal climate Closed climate Healthy school Sick school
Karakteristik budaya organisasi MenurUT CHATMAN & CALDWELL The jakarta consulting group dalam a.b. susanto Innovation Stability Attention to detail Outcome orientation People orientation Team orientation aggressiveness Kepemimpinan Inovasi Inisatif individu Toleransi terhadap resiko Pengarahan Integrasi Dukungan manajemen Pengawasan Identitas Sistem pengarahan Toleransi terhadap konflik Pola komunikasi
Tipologi budaya organisasi Menurut Horrison dalam Poespadibrata ia membedakan empat orientasi budaya yang terpisah dan bertentangan satu sama lain yaitu Orientasi kekuasaan Orientasi peran Orientasi tugas Orientasi person
Fungsi budaya organisasi Fungsi budaya organisasi terdiri dari fungsi adaptasi eksternal dan internal Fungsi adaptasi eksternal berkaitan dengan pencapaian tujuan dan perlakuan terhadap pihak luar organisasi Fungsi adaptasi internal menyangkut penciptaan identitas kolektif serta cara kerja dan hidup bersama dalam organisasi
Efek kultur/ budaya organisasi Menurut Lunenburg dan orgnstein(2004:89-90) kultur organisasi mempengaruhi kinerja pegawai , keefektifan organisasi , proses struktural organisasi serta banyak proses manajemen/administrasi antara lain motivasi , kepemimpinan , pembuatan keputusan , komunikasi , perubahan
Konsep kultur sekolah Kultur sekolah merupakan kepribadian organisasi yang membedakan antara satu sekolah dengan sekolah lainnya , bagaimana seluruh anggota organisasi sekolah berperan dalam melaksanakan tugasnya tergantung pada keyakinan , nilai dan norma yang menjadi bagian dari kultur sekolah tersebut
P . Jenis-jenis budaya sekolah Steinhoff dan Owens sebagaimana dikutip oleh Lunenburg dan Ornstein mengemukakan jenis-jenis budaya sekolah dengan menggunakan metafora yang mencirikan keumuman dari kata metafora tersebut Family culture Machine culture Cabaret culture Little shop of horrors culture