Disusun oleh: Sefri Bayu Adi

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
“Peningkatkan Aktivitas dan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Menggunakan Teknik Rotasi Refleksi pada Kelas V SDN 18 Koto Panjang Padang Panjang” Oleh:
Advertisements

Metodologi Penelitian Pendidikan Fisika Dra. Rahayu Dwisiwi SR, M.Pd.
Seminar Laporan Penelitian
Judul Pengaruh Strategi Belajar dan Penerapan Al-Azhar Kelapa Gading
SISTEMATIKA LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)
Penerapan Model Pembelajaran Generatif Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Materi Gerak Kela VII Smp Negeri 3 Salahutu OLEH : Nama : Maida Waju NMP :
oleh : Y. Joko Yulianto NIM : PROGRAM STUDI PGSD PENJAS
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DASAR TENTANG LINGKUNGAN HIDUP DENGAN SIKAP KRITIS TERHADAP ISU-ISU LINGKUNGAN VERAWATI WIKUNA
SEMINAR PROPOSAL PENELITIAN
Langkah-langkah Penelitian
SOKHIDIN, PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA OPERASI HITUNG CAMPURAN MELALUI PENDEKATAN REALISTIK PADA KELAS II SDN MARGASARI 06.
Oleh Anugraheni May Arvita A
SUDARTO, SURVEI TINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA PUTRA USIA TAHUN DABIN SD INTI KETITANGKIDUL KECAMATAN BOJONG KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN.
MUHAMMAD GANDHI, SURVEI TINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA KELAS IV DAN V SD NEGERI SUKOLILO 01 KECAMATAN SUKOLILO KABUPATEN PATI TAHUN PELAJARAN.
SETYANTO ARI NUGROHO, SURVEI PERSEPSI GURU NON PENJASORKES TERHADAP KINERJA GURU PENJASORKES DI SD SE KECAMATAN SUMBER KABUPATEN REMBANG TAHUN.
Oleh: Aris Tamaji Wijayanto
MINAT SISWA SD KELAS V DI YOGYAKARTA TERHADAP PERMAINAN ROUNDERS SEBAGAI DASAR PERMAINAN SOFTBALL Proposal skripsi Metodologi Penelitian Penjas Jatu Kartika.
Oleh: Hary Artantyo NIM
PROPOSAL SKRIPSI YOHANES LINDA KURNIADI HUTAPEA
Nama: Sigit Bayuntoro Nim:
Yohanes Oktovian Samosir PGSD Penjas B
UPAYA PENCEGAHAN CEDERA OLEH GURU PENDIDIKAN JASMANI SEKOLAH DASAR NEGERI SE KECAMATAN GODEAN DINAR WIDYANINGRUM
Oleh : Zaky Khairunizar
PERAN GURU PENJAS SEBAGAI PENGELOLA USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN KEJOBONG KABUPATEN PURBALINGGA JAWA TENGAH Oleh: Dessy.
Di susun OLEH : SULISTIYANI
Oleh : Ndaru Joko Prabowo
AWANG DARUMURTI.
Zumrotus Sya’diyah, S.Si, M.Si Andy Muhammad Ayyub, M. Pd
HUBUNGAN KEPUASAN KERJA DENGAN KINERJA GURU MAN KONDA KABUPATEN KONAWE SELATAN Skripsi diajukan untuk memenuhi syarat-syarat mencapai gelar.
OLEH: FITRIA WALLY NPM :
Assalamu Alaikum Wr. Wb..
PROPOSAL PENELITIAN Puspo Wardoyo.
PEMERINTAH KABUPAEN YAHUKIMO
Pembuatan Proposal Skripsi (PTK) versi PGSD UMP
PENERAPAN MODEL THINK TALK WRITE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR FOTOGRAFI UNTUK PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI BEBAS PADA SISWA KELAS V SD 4 KESAMBI.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS 4 MADRASAH IBTIDAYAH NEGERI 1 KENDARI Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah.
ABSTRAK   Arsani, Rurizal Pengembangan Model Latihan Serangan Dasar dalam Permainan Bolabasket di Ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Leces Kabupaten Probolinggo,
Skripsi Judul Oleh : Dosen Pembimbing : Program Studi Pendidikan Fisika Fakultas Keguruan dan Ilmu.
Nama : Ratni Tuharea NMP :
Dosen : Soni Nopembri, M. Pd Oleh : Ahmad Rifai ( )
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
SULISTYONINGSIH, MODEL PEMBELAJARAN KESEIMBANGAN GERAK DALAM PENJASORKES MELALUI PENDEKATAN LINGKUNGAN PERSAWAHAN PADA SISWA KELAS III SD NEGERI.
Di Susun Oleh : Isa Dora Julia
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG KEBERAGAMAN BUDAYA BANGSAKU PADA PEMBELAJARAN.
DESAIN PENELITIAN (RANCANGAN PENELITIAN)
TINGKAT PENGETAHUAN ANAK TERHADAP PENTINGNYA PENGGUNAAN AIR BERSIH DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI KELAS IV DAN V DI SD NEGERI SOMONGARI KECAMATAN KALIGESING.
LAPORAN HASIL PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Disusun Oleh : Virsa Bili Putu Pramono
UNIVERSITAS ESA UNGGUL METODOLOGI PENELITIAN METODOLOGI PENELITIAN
SUPRIYATI, PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KESEIMBANGAN GERAK DALAM PENJASORKES MELALUI PENDEKATAN LINGKUNGAN IRIGASI PADA SISWA KELAS V SD.
LAPORAN PENELITIAN KUANTITATIF Dr. RATNAWATI SUSANTO, M.M., M.Pd
BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG
Kompetensi Pedagogik Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Sekolah Dasar Di Kecamatan Binangun Kabupaten Cilacap Yuda Pratama PENDIDIKAN.
PENELITIAN TINDAKAN KELAS UNTUK MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN
TINGKAT PEMAHAMAN SISWA KELAS ATAS TERHADAP BAHAYA MEROKOK DALAM PEMBELAJARAN PENJAS DI SEKOLAH DASAR NEGERI BANTARSARI 08 KABUPATEN CILACAP Oleh: Asep.
PENULISAN LAPORAN PENELITIAN
SUSUNAN PROPOSAL KUALITATIF
SISWA KELAS 4 SD NEGERI KESENENG 01 KECAMATAN
P R O P O S A L PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Oleh : Tuwuh Adityo N PGSD Penjas B 2010
LAPORAN PENELITIAN KUANTITATIF HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
Metodologi Penelitian
PENGGUNAAN ALAT PERAGA CHART DAN ABACUS DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA TENTANG PENGURANGAN BILANGAN CACAH DI KELAS III SDN 353 PATALA BUNGA.
Oleh: Aris Nopilar Pendidikan Teknik Mesin
UPAYA MENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MODEL COURSE REVIEW HORAY (CRH) DI KELAS VII.3 SMPN 30 PADANG.
Penelitian Pendahuluan Pembatasan Penelitian Dimensi Penelitian
NAMA : Joan Jamarsi Ginting NIM : FAKULTAS TEKNIK JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2019.
SUSUNAN PROPOSAL KUALITATIF
LOGO Hasil Belajar Kecerdasan Logis Matematika Motvasi Belajar Kemampuan Awal Presented by : Sumardin Van Gobel S.Pd, Pasca Sarjana UNG Prog.Studi Pend.Matematika.
Pengaruh Penggunaan Pendekatan Saintifik terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Hidrolisis Garam Pengaruh Penggunaan Pendekatan Saintifik terhadap Hasil.
Transcript presentasi:

Disusun oleh: Sefri Bayu Adi 10604224157 UPAYA GURU PENDIDIKAN JASMANI DALAM MENINGKATKAN PERILAKU HIDUP SEHAT SISWA KELAS ATAS SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN PETANAHAN KABUPATEN KEBUMEN SKRIPSI   Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Jasmani Disusun oleh: Sefri Bayu Adi 10604224157   PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR PENDIDIKAN JASMANI JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2013

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Salah satu tugas guru pendidikan jasmani adalah mengajarkan perilaku hidup sehat kepada siswa. Guru pendidikan jasmani sangat perlu untuk mengenalkan perilaku hidup sehat kepada siswa dengan tujuan siswa menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan mini research yang dilakukan di beberapa Sekolah Dasar di Kecamatan Petanahan, sebagian besar siswa kurang peka terhadap perilaku hidup sehat. Untuk itu, guru pendidikan jasmani sangat perlu untuk memberikan materi maupun arahan kepada siswanya mengenai perilaku hidup sehat. Dari hal itu, seharusnya guru pendidikan jasmani mengupayakan supaya siswanya dapat menerapkan hidup sehat. Akan tetapi, masih jarang guru pendidikan jasmani yang memberikan materi kesehatan serta memberikan teladan langsung kepada siswanya. Melihat realita yang ada, hanya sedikit upaya guru pendidikan jasmani untuk meningkatkan perilaku hidup sehat siswa. Untuk itu, peneliti tergerak untuk melakukan penelitian mengenai seberapa besar upaya guru pendidikan jasmani dalam meningkatkan perilaku hidup sehat siswa.

Lanjutan ... B. Identifikasi Masalah Siswa belum menciptakan perilaku hidup sehat disekolah Masih jarang guru pendidikan jasmani yang memberikan materi pendidikan kesehatan Belum diketahuinya upaya guru pendidikan jasmani dalam meningkatkan perilaku hidup sehat siswa kelas atas Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen. C. Batasan Masalah Penelitian ini dibatasi hanya pada upaya guru pendidikan jasmani dalam meningkatkan perilaku hidup sehat siswa kelas atas Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen

Lanjutan ... D. Rumusan Masalah Seberapa besar upaya guru pendidikan jasmani dalam meningkatkan perilaku hidup sehat siswa kelas atas Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen? E. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya guru pendidikan jasmani dalam meningkatkan perilaku hidup sehat siswa kelas atas Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen. F. Manfaat Penelitian 1. Secara Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi ilmu pengetahuan dan pendidikan, khususnya pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan 2. Secara Praktis Peneliti : Memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada peneliti Sekolah : Memberi masukan kepada lembaga sekolah SD Negeri se-Kecamatan Petanahan

BAB II KAJIAN PUSTAKA Deskripsi Teori 1. Hakikat Guru Pendidikan Jasmani 2. Pengertian Perilaku Hidup Sehat a. Pengertian Perilaku b. Definisi Sehat c. Pengertian Perilaku Hidup Sehat d. Faktor-faktor Perilaku Hidup Sehat 3. Tinjauan Upaya Guru Pendidikan Jasmani dalam Meningkatkan Perilaku Hidup Sehat Siswa B. Penelitian yang Relevan 1. Penelitian yang dilakukan oleh Sapto Nugroho Agung pada tahun 2009 yang berjudul “Upaya Guru Pendidikan Jasmani dalam Meningkatkan Usaha Kesehatan Sekolah di SD Negeri Se- Kecamatan Sungailiat Bangka” 2. Penelitian yang dilakukan oleh Sularsih pada tahun 2010 yang berjudul “Perilaku Hidup Sehat Siswa Kelas Atas SD Negeri Se-Gugus 3 Kecamatan Wates Kabupaten Kulon Progo”

Lanjutan ... C. Kerangka Berpikir Perilaku hidup sehat dapat ditinjau dari berbagai pendekatan, mulai dari perilaku terhadap makanan dan minuman, perilaku terhadap kebersihan diri, perilaku terhadap lingkungan, perilaku terhadap sakit dan penyakit, dan perilaku terhadap keseimbangan antara kegiatan, olahraga dan istirahat. Kelima faktor tersebut saling berkaitan dan merupakan dasar bagi seorang guru penjas untuk melakukan upaya dalam meningkatkan perilaku hidup sehat siswa. Dalam hal ini, yang bertanggung jawab terhadap perilaku hidup sehat siswa adalah guru pendidikan jasmani karena masih dalam ruang lingkup pendidikan kesehatan. Jika guru pendidikan jasmani memberikan pengetahuannya secara mendalam kepada siswa dan siswa dapat menerapkan perilaku hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari maka akan dapat mempertinggi tingkat kesehatan siswanya. Sehubungan dengan hal tersebut, seberapa besar upaya guru pendidikan jasmani terhadap perilaku hidup sehat siswa supaya dapat mempertinggi tingkat kesehatannya yang kemudian dapat mendukung prestasi akademiknya.

BAB III METODE PENELITIAN Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif tentang upaya guru pendidikan jasmani dalam meningkatkan perilaku hidup sehat siswa Sekolah Dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dan teknik pengambilan data menggunakan angket. B. Definisi Operasional Variabel Definisi operasional variabel dalam penelitian ini adalah suatu bentuk usaha atau ikhtiar dari guru pendidikan jasmani untuk meningkatkan perilaku hidup sehat siswa Sekolah Dasar. Bentuk upaya guru pendidikan jasmani dalam penelitian ini adalah upaya memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada siswa terhadap: (1) makanan dan minuman sehat; (2) kebersihan diri; (3) kebersihan lingkungan; (4) sakit dan penyakit; (5) keseimbangan antara kegiatan, istirahat, dan olahraga. Untuk mengetahui atau mengukur upaya yang telah dilakukan oleh guru penjas, peneliti mengolah data yang diperoleh dari angket.

Lanjutan ... C. Populasi Penelitian Menurut Suharsini Arikunto (2006:130) populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian populasi karena meneliti seluruh subjek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah guru Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen yang berjumlah 33 orang. D. Instrumen Penelitian dan Teknik Pengumpulan Data 1. Instrumen Penelitian Penelitian ini menggunakan instrumen angket yang berupa pertanyaan tertulis yang diberikan langsung kepada responden. 2. Judgement Setelah menyusun butir-butir pernyataan selesai, peneliti berkonsultasi dengan ahli yang berkompeten dengan materi penelitian. Permohonan expert judgement ditujukan kepada Bapak Erwin Setyo Kriswanto, M. Kes yang merupakan dosen bidang kesehatan.

Lanjutan ... 3. Teknik Pengumpulan Data Untuk mengumpulkan data tersebut digunakan angket dan responden diminta memilih jawaban yang tersedia. Alternatif jawaban terdiri dari 4 alternatif jawaban, yaitu selalu, sering, kadang-kadang, tidak pernah. Adapun pemberian skornya sebagai berikut: (a) butir pernyataan positif diberikan skor 4 untuk jawaban “selalu”, skor 3 untuk jawaban “sering”, skor 2 untuk jawaban “kadang-kadang”, skor 1 untuk jawaban “tidak pernah” sedangkan (b) butir pernyataan negatif skor 4 untuk jawaban “tidak pernah”, skor 3 untuk jawaban “kadang-kadang”, skor 2 untuk jawaban “sering”, skor 1 untuk jawaban “selalu”.

Lanjutan ... E. Teknik Analisis Data Setelah data diperoleh, langkah berikutnya adalah menganalisis data untuk menarik kesimpulan dari penelitian yang dilakukan. Analisis data yang digunakan dari penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dengan prosentase. Untuk menghitung persentase yang termasuk dalam kategori disetiap aspek digunakan rumus dari Anas Sudijono (2006:43) sebagai berikut: P=f/N (100%) Kemudian hasil penelitian dituangkan dalam 5 kategori yaitu sangat baik, baik, cukup, kurang, dan sangat kurang. Untuk menentukan kriteria skor upaya guru pendidikan jasmani terhadap perilaku hidup sehat siswa dengan menggunakan pengkategorian berdasarkan model distribusi normal. Sekian... Terimakasih... Wassalamu’alaikum warahmatullohi wabarakatuh...