Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Jim Michael Widi
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Ada 2 langkah dalam proses login: Identifikasi Proses untuk memberitahu kepada sistem operasi kalau kita mau login Otentikasi Proses untuk membuktikan bahwa yang mau login adalah benar kita.
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Ada 3 cara untuk identifikasi dan otentikasi: Sesuatu yang kita tahu, misalnya password, PIN secara teori, yang mengetahui password adalah pemiliknya sendiri, namun dalam prakteknya terdapat beberapa permasalahan: diberikan ke orang lain lalu orang lain itu memberitahukan ke orang lain dicuri orang lain dituliskan di suatu tempat terlalu mudah ditebak
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Sesuatu yang kita miliki, misalnya ID Card, security token, kunci Secara teori, yang punya kunci adalah pemilik. Masalahnya: Kunci hilang atau dipinjam ke seseorang lalu diduplikasi Sesuatu yang ada di tubuh kita, misalnya fingerprint, signature, voice Yang paling sering digunakan untuk identifikasi dan otentikasi adalah password
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Tipe penyerangan terhadap password Brute Force Mencoba segala kombinasi huruf dan angka (trial and error) Dictionary based Dengan bantuan file yang berisi daftar password-password yang sering dipakai orang Password sniffing Menyadap data yang lewat di jaringan komputer Social Engineering Menyadap pembicaraan orang Membuat agar orang menyebutkan passwordnya
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Petunjuk Proteksi Dengan Password Jangan biarkan user/account tanpa password Jangan biarkan password awal yang berasal dari sistem operasi Jangan menuliskan password Jangan mengetik password, selagi diawasi Jangan mengirim password secara online Segera ubah bila password kita bocor Jangan menggunakan password sebelumnya Firewall
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Memilih password yang baik Pilih yang sukar ditebak dan mudah diingat Jangan menggunakan data pribadi, seperti nama, tangga lahir, no. telepon Pilih password yang panjang, minimal 8 karakter Gunakan gabungan antara huruf, angka dan spesial karakter. Jangan semuanya angka atau huruf Bedakan password antar host yang satu dengan yang lain Jangan menggunakan password sebelumnya Hati-hati dengan penggunaan kata dalam bahasa Inggris sebagai password Boleh juga menggunakan kata-kata yang tidak ada artinya, misalnya: s1(z/a%zo2
Keamanan Komputer Dari Segi Sistem Operasi Pengontrolan Login/Password Membatasi kesalahan login Periode waktu login setiap user dibatasi Munculkan pesan login terakhir User dapat merubah password Password disediakan oleh suatu sistem Password diberi batas waktu Panjang minimum suatu password harus ditentukan
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Password Sniffing Sniffer machine Network Hub Target machine Target machine Target machine 192.168.0.101 192.168.0.20 192.168.0.30
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Pencegahan Password sniffing Gunakan switch (jangan hub) Gunakan aplikasi yang mendukung enkripsi VPN
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Pencegahan Social Engineering Perlunya pelatihan dan pendidikan bagi user dalam masalah keamanan komputer
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Comparative Analysis for password breaking (assumption : software can calculate 500.000 words /sec)
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi ACCESS CONTROL Sekali user login ke sistem, maka user tersebut diberikan otorisasi untuk mengakses sumber daya sistem, misalnya file, directory, dll Yang perlu diperhatikan adalah: Siapa saja yang boleh membaca isi file kita Siapa saja yang boleh merubah isi file kita Bolehkah file kita di-share ke user lain
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Ada 3 tipe dasar pengaksesan file Read (r) Write (w) Execute (x)
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Metode Ownership Pembuat file adalah pemilik file Id pembuat file disimpan Hanya pemilik yang dapat mengakses file miliknya Administrator dapat mengakses juga Metode File Types File akan didefinisikan sebagai public file, semipublic file atau private file Public file -> semua user mempunyai hak penuh (rwx) Semi public file -> user lain hanya mempunyak hak read execute(rx) Private file -> user lain tidak punya hak
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Metode Self/Group/Public Controls Disebut juga user/group/other user – pemilik file group – sekelompok user other – user yang tidak termasuk di atas Setiap file/directory memiliki sekumpulan bit-bit yang disebut file permissions/ Protection mode Tipe proteksi untuk file: r -> hak untuk membaca file w -> hak untuk menulis ke file x -> hak untuk menjalankan file - -> tidak mempunyai hak
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Tipe proteksi untuk directory: r -> hak untuk membaca Isi directory w -> hak untuk membuat dan menghapus file x -> hak untuk masuk ke directory - -> tidak mempunyai hak
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Contoh: -rwxrw-r-- 1 budi staff 81904 nov 7 13:25 program.c -rwx rw- r-- U G O Tanda (–) menunjukkan bahwa user tidak punya hak Abaikan tanda (-) pertama Pemilik file (budi) mempunyai hak rwx Anggota group staff mempunyai hak rw User lainnya hanya mempunyai hak r
Keamanan Komputer Dari Sisi Sistem Operasi Metode Access Control Lists Berisi daftar users dan groups dengan haknya masing-masing. Contoh: file penggajian.exe diberi ACL <john.akun,r> <jane.pengj,rw> <*.persn,r>
Latihan Soal Acct hrd staff laura desi ela bryan eda eno lia meta lilo dengan pembatasan akses control sbb: -rwx r-x --- meta hrd utang.xls -r-x --x --- bryan acct termin.dbf -rwx r-x r-x lilo staff umum.doc