Interface Pertemuan 2.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Variabel di Java Variabel merupakan sebuah tempat untuk menyimpan data. Di Java setiap pembuatan variabel harus ditentukan tipe.
Advertisements

- PERTEMUAN 3- INHERITANCE
1.Overloading method 2.Konstruktor 3.Overloading konstruktor 1.Overloading method 2.Konstruktor 3.Overloading konstruktor.
ABSTRACT CLASS Imam Fahrur Rozi.
Abstract Class & Interface
Pemrograman JAVA (TIB09)
Abstract & Interface As’ad Djamalilleil
Pemrograman Berorientasi Objek
di OBJECT ORIENTED PROGRAMMING [OOP] Oleh H. SUMIJAN, Ir, M.Sc
Modul 1- Review Java.
Inheritance (Pewarisan)
1.Polymorphism Polymorphism adalah konsep yang memungkinkan mendefinisikan metod pada class anak (sub class) yang memiliki definisi sama dengan metod.
7 Rekayasa Sistem Konsep Utama OOP Dedy Alamsyah, S.Kom.
Pemrograman JAVA (TIB09)
PERTEMUAN VI STRUKTUR Definisi struktur
- PERTEMUAN 6- INTERFACE
KELAS INNER, KELAS ABSTRACT, DAN INTERFACE
CLASS Tipe data kelas didefinisikan dengan kata kunci (keyword) class, yang merupakan generalisasi dari pernyataan struct. Pernyataan struct secara umum.
Abstract Class.
- PERTEMUAN 4 - PERULANGAN
Pemrograman Berorientasi Obyek dengan JAVA Interface
Object Oriented Programming with JAVA 2011/2012
Kelas Lanjut 2 Oleh Tita Karlita.
Pertemuan 6 PEWARISAN AND POLYMORPHISM
Kelas A dapat memiliki referensi ke obyek dari kelas- kelas lain sebagai anggota. Kadang-kadang disebut sebagai hubungan “has-a”. Sebagai contoh, sebuah.
Pemrograman Berorientasi Obyek (PBO)
Pemrograman Berorientasi Objek
POLYMORPHISM, ABSTRACT CLASS DAN INTERFACE
Access Modifier.
Inheritance dan Kata Kunci static
Inheritance (Pewarisan)
PBO Daniel Riano Kaparang, S.Kom., M.Cs
Objek-Oriented Programming (OOP)
Pemrograman Berorientasi Objek
POLYMORPHISM, ABSTRACT CLASS DAN INTERFACE
Pertemuan 5 Tipe Data, Operator, Tata Bahasa
Pengorganisasian Class
BAB ENCAPSULATION ( Enkapsulasi )
BAB 1 PACKAGE (PAKET) Pokok bahasan : 1. Pembuatan paket 2.
Outline: Abstract Class Interface Boxing dan Unboxing
POLYMORPHISM.
Algoritma & Pemrograman 1
Pemrograman Berorientasi Objek
Pengorganisasian Class
INTERFACE Pertemuan 005.
Array dan Argumen Baris Perintah
Constructor overloading
Kelas Abstrak dan Interface
Identifier, Keyword, dan Tipe data
Pemrograman Berorientasi Objek
Interface.
As’ad Djamalilleil Abstract & Interface As’ad Djamalilleil
Matakuliah : M0864/Programming I
Membuat Kelas.
Pemrograman Berorientasi Objek
Inheritance (Pewarisan)
Dasar Bahasa Java.
Pewarisan (Inheritance)
DIKTAT PBO Oleh: Adam Mukharil B. S.Kom. BAB VII - INHERITANCE.
Interface pada Java Untuk memahami lebih mudah, interface sekumpulan dari method-method yang dibuat tapi belum ada operasi di dalam tubuh method tersebut,
Pemograman Lanjut M. Failrul Filza, S.Kom
OPERASI MATEMATIKA ASWAR.
Inisiasi Class dan Object
Package, Abstract Class, Interface, Java Collection Framework
Pertemuan 3 Class dan Objek (Lanjutan)
Dasar-dasar Pemrograman Berbasis Obyek. kelas Kelas pada java didefinisikan dengan menggunakan kata kunci class.
- PERTEMUAN 2- CONSTRUCTOR
Pemrograman berorientasi objek
Dian Wahyuningsih, S.Kom., MMSI
Pemrograman Berorientasi Objek
Transcript presentasi:

Interface Pertemuan 2

Pengertian Interface Interface merupakan suatu mekanisme yang disediakan oleh Java yang memungkinkan berbagi konstanta atau menentukan bentuk metode yang dapat digunakan oleh sejumlah kelas. Sekilas interface mirip dengan kelas abstrak, karena kelas abstrak juga menentukan bentuk metode untuk sub kelas

interface dapat dibedakan dengan kelas abstrak dalam hal seperti berikut: Kelas abstrak dapat mengandung metode abstrak maupun metode tidak abstrak, sedangkan hanya dapat mengandung metode abstrak. Kelas abstrak dapat mendeklarasikan variabel instan, sedang interface hanya dapat mendefinisikan konstanta. Kelas abstrak digunakan oleh kelas lain melalui pewarisan (via kunci extends), sedangkan interface digunakan oleh kelas tidak melalui mekanisme itu.

Mendeklarasikan Interface Bentuk pendeklarasiannya ad seperti berikut: public interface Nainabiterface { // metode – tanpa implementasi II // definisi konstanta } Penentu akses public biasa digunakan dengan tujuan agar inter dapat diakses oleh kelas manapun. Jika tak ada penentu akses public. face hanya dapat diakses oleh kelas-kelas yang berada dalam paket sama.

Variabel dalam interface hanya diperkenankan untuk menggunakan penentu akses public static final, yang sebenarnya menyatakan suatu konstanta (bukan variabel). Kalaupun public static final tidak disertakan, secara implisit akan diperlakukan seperti kalau public static final diberikan.

Contoh menunjukkan interface yang hanya berisi konstanta: public interface InterfaceWarna { public static final int HITAM = 255; public static final int PUTIH = 0; }

Warna di atas dapat ditulis menjadi public interface InterfaceWarna { int HITAM = 255; int PUTIH = 0; } Adapun penentu akses untuk metode dalam interface hanya bisa berupa public static final, yang menyatakan bahwa metode bertipe abstrak. Penentu tersebut tidak harus dituliskan secara eksplisit karena Java akan menggunakan penentu tersebut sekiranya tidak disebutkan.

Contoh menyatakan interface yang hanya mengandung metode, tanpa konstanta public interface InterfaceBentuk() ; { public abstract void gambar(); public abstract void tentukanWarna(); }

Pewarisan Interface Suatu interface juga dapat mewarisi interface yang lain, superkelas mewarisi superkelas. Sebagai contoh: public interface WarnaLebihLengkap extends InterfaceWarna int ABU_ABU = 128;  

SEKIAN Aswar R.