FASE 3 : DIAGNOSIS PERILAKU DAN LINGKUNGAN
The Precede-Proceed model for health promotion planning and evaluation Phase 5 Administrative and Policy diagnosis Phase 4 Educational and Organizational diagnosis Phase 3 Behavioral and Environmental diagnosis Phase 2 Epidemiological diagnosis Phase 1 Social diagnosis Predisposing Factor HEALTH PROMOTION Reinforcing Factor Health Education Behaviour And Lifestyle Policy Regulation organization Health Quality Of life Enabling Factor Environment Phase 6 Implementation Phase 7 Process Phase 8 Impact Phase 9 Outcome The Precede-Proceed model for health promotion planning and evaluation
DIAGNOSIS PERILAKU (5 step) Memisahkan penyebab perilaku dan non perilaku dari masalah kesehatan Mengembangkan penyebab perilaku Preventive behaviors (primary, secondary, tertiary) Treatment behavior
………DIAGNOSIS PERILAKU Melihat importance perilaku Frekuensi terjadinya perilaku Terlihat hubungan yang nyata dengan masalah kesehatan
………DIAGNOSIS PERILAKU Melihat changeability perilaku (dapat dirubah) Health Behavior Relevance (relevansi) Social Approval (penerimaan sosial) Advantages (keuntungan) Complexity (kompleksitas) Compatibi-lity with values, expr, needs (kesesuaian dng nilai, pengalaman, kebutuhan) Visibility or traibility (nyata & dapat dicoba) Observability (bisa diobservas) Quiting smoking + -
………DIAGNOSIS PERILAKU Memilih target perilaku More important Less important More changeable High priority for program focus (1) Low priority except to demonstrate change for political purposes (3) Less changeable Priority for innovative program, evaluation crucial (2) No Program (4)
contoh…DIAGNOSIS PERILAKU Memilih target perilaku More important Less important More changeable Minum Fe Makan sayur berwarna, ikan, daging Less changeable Tidak minum teh bersama Fe
Contoh Hipertensi……DIAGNOSIS PERILAKU Memilih target perilaku Lebih penting Kurang penting Lebih bisa diubah Merokok Medical treatment Kurang bisa diubah Makan makanan tinggi asam lemak Makan berlebihan Kurang olah raga Not relaxing
Membuat tujuan perilaku WHO WHAT HOW MUCH WHEN
DIAGNOSIS LINGKUNGAN Membedakan penyebab lingkungan dan non lingkungan Menghilangkan penyebab non lingkungan yang tidak bisa diubah Melihat importance faktor lingkungan Melihat changeability faktor lingkungan Memilih target lingkungan menentukan tujuan lingkungan
Memilih target lingkungan Lebih penting Kurang penting Lebih bisa diubah Prioritas tertinggi untuk fokus program (1) Prioritas rendah kecuali untuk tujuan politik (3) Kurang bisa diubah Prioritas untuk program inovasi , evaluasi yang sangat penting (2) No Program (4)
Pengetahuan Sikap Nilai/kepercayaan Reinforcing Factor Perilaku Enabling Factor Environment