Sesi 8 Persediaan I
Cara membuat Barang baru atau New Item : Menu List (Daftar) . Item (Barang) . New (Baru) Tipe Item: Inventory Part · Ada item history · Ada cost dan quantity · Dibeli menjadi inventory · Dijual menjadi HPP Non Inventory Part · tidak ada history tapi bisa dilacak melalui transaksi masing-masing · Cost dan quantity tidak dimaintenance · Dibeli menjadi biaya · Dijual menjadi revenue Service · tidak bisa dibeli
1. AKTIFITAS GRUP (GROUPING) Item type ini merupakan gabungan dari beberapa item inventory parts, item service dan non inventory parts. Item Grouping tidak mempunyai stock dan history nilai barang. Kegunaan utama dari item jenis ini adalah jika terjadi penjualan terhadap item grouping ini, maka secara otomatis item inventory parts, item service dan non inventory parts yang ada didalamnya akan ditampilkan secara otomatis sesuai dengan quantity yang telah ditetapkan dalam item grouping tersebut, sehingga user tidak perlu memilih satu persatu.
Prosedur Pencatatannya sebagai berikut: : 1. Buka form aktifitas Grouping dari menu Activities | Inventory | Grouping 2. Masukkan detail barang paket mulai dari No., Nama Barang Paket, Akun Penjualan dan Barangbarang yang digunakan dalam Grouping tsb. 3. Grouping yang sudah disimpan (save) dapat dilihat dari List | Item, tergabung pada daftar barang lainnya dengan tipe Grouping. Pada saat aktifitas Grouping ini dibuat tidak ada Jurnal yang dihasilkan karena pada dasarnya tidak ada perubahan posisi keuangan. Tetapi jurnal baru akan dicatat pada saat Penjualan atas barang Grouping dilakukan.
2. AKTIFITAS PEMBIAYAAN PESANAN (JOB COSTING) Merupakan satu modul yang mempunyai fungsi menggabungkan Item [barang] dan biaya-biaya yang digunakan untuk menyelesaikan suatu pesanan produksi ke dalam suatu akun [Job Costing Account]. Setelah itu, pada saat suatu pesanan diselesaikan jumlah biaya-biaya tersebut dapat dialokasikan ke jenis barang baru beserta kuantitas yang dihasilkan atau ke dalam suatu akun baru yang dipilih. Proses penyelesaian [Finishing] suatu Job dapat dialokasikan ke dalam banyak item dan banyak akun sesuai dengan presentase yang dapat ditentukan sendiri oleh user.
Prosedur Pencatatannya sebagai berikut: : 1. Buka form aktifitas Pembiayaan Pesanan (Job Costing) dari menu Activities | Job Costing 2. Isi no form Job Costing, tanggal pencatatan dan tentukan Job Cost Account serta keterangan mengenai Job Costing tsb. Job Cost Account : Akun ini akan menampung jumlah total dari Job Costing yang terdiri dari HPP Barang dan Biaya yang dimasukkan. Dijurnal disebelah Debet pada saat Job Costing dibuat dan setelah melakukan Finishing [Penyelesaian] akan di jurnal di sebelah Kredit. Tipe Akun yang tidak dapat digunakan sebagai Job Cost Account adalah akun dengan tipe Cash/Bank, Account Receivable, Inventory yang telah digunakan dan Account Payable. 3. Masukkan detail barang yang akan diproses pada Tab Item mulai dari Item No., Description, Tanggal pengambilan barang dan Jumlah barang yang digunakan. 4. Untuk pencatatan beban pada proses ini, masukkan pada Tab Expense akun-akun biaya dan jumlahnya. 5. Pada bagian bawah dari form akan terlihat Total Job Cost yang menampung nilai total dari seluruh Barang dan Biaya-biaya yang dialokasikan untuk pesanan tersebut. Finishing : Tombol yang berfungsi untuk menyelesaikan pesanan. Tombol ini akan aktif jika suatu job costing sudah pernah disimpan (Save). Penyelesaian dari job costing ini dapat dijadikan suatu barang baru atauditampung ke akun tertentu.
Ada 2 pilihan saat melakukan proses finishing suatu job costing : 1. To Account [Ke Akun] Mengalokasikan seluruh nilai total Job Cost ke dalam akun yang sudah dipilih. Proses ini hanya bisa dilakukan pada satu akun saja. Caranya : - Tetapkan tanggal penyelesaiannya dan isikan di bagian Roll Over Date. - Pilih akun yang akan digunakan dari kolom Account No. 2. To Item [Ke Barang] Menghasilkan barang dari proses Job Costing. Barang yang dihasilkan dari proses ini bisa lebih dari satu. Caranya : - Isikan tanggal penyelesaian [Roll Over Date] - Tentukan gudang [Warehouse] atas barang jadi yang dihasilkan. - Pilih barang yang akan dihasilkan dari kolom Item No. - Isikan jumlah barang yang dihasilkan dari proses tersebut. - Apabila ada lebih dari 1 jenis barang yang dimasukkan, maka alokasi biaya harus ditentukan. Alokasi tersebut dapat di tentukan secara jumlah atau persentase, dan diisikan di kolom Allocated Value atau %. - Total dari alokasi harga pokok barang-barang tersebut harus berjumlah 100 %. - Pada kolom Cost, akan terisi secara otomatis rata-rata dari Allocated Value dibagi dengan Quantity.